Menu

Mode Gelap
Angka Kemiskinan Kota Probolinggo Tahun 2025 Turun Jadi 5,69 Persen, Masuk 6 Besar di Jatim Lumajang Beradaptasi dengan Efisiensi Anggaran, Fokus pada Pembangunan Infrastruktur Wanita di Winongan Dihadang Begal, Motor, HP, dan Uang Tunai Amblas Penerbangan Perdana Jember–Jakarta Kembali Ditunda, Dijadwalkan 23 September 2025 Beras Lokal dan SPHP Bisa Berdampingan, Bukan Harus Bersaing Pembangunan Tak Boleh Molor, DPRD Lumajang Kawal Serapan Anggaran Hingga Tuntas

Hukum & Kriminal · 12 Okt 2022 20:25 WIB

Ditinggal Salat, Honda Vario Takmir Masjid Raib Digondol Maling 


					Ditinggal Salat, Honda Vario Takmir Masjid Raib Digondol Maling  Perbesar

Paiton,- Para jamaah masjid, kini harus lebih berhati-hati jika ingin memarkir kendaraan saat akan salat. Sebab para pelaku kejahatan tidak memandang tempat dalam melancarkan aksinya.

Seperti nahas yang dialami Khoirul Anam (34) warga Desa Kedung Rejoso, Kecamatan Kotaanyar, Kabupaten Probolinggo. Motor maticnya raib saat menggelar salat di masjid.

Ceritanya, saat itu Anam yang juga pengurus takmir masjid Mujahidin di Desa Sumberanyar, Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo, sedang melaksanakan salat isya’ berjamaah, Selasa (11/10/22) sekitar pukul 19.30 WIB.

Sebelum salat, ia memarkir Honda Vario warna merah dengan nomor polisi (nopol) N 5290 NL miliknya di parkiran masjid.

Usai melaksanakan salat isya’, ia bermaksud pulang ke rumahnya. Namun betapa kagetnya Anam tatkala sepeda motor miliknya sudah tidak ada di tempat.

“Saya dari pagi memang di masjid sampai isya’ itu, kemudian saya salat jama’ah isya’. Saat mau pulang ke rumah sepeda saya sudah hilang,” ujar Anam, Rabu (12/10/22).

Atas kejadian itu, pihaknya telah melaporkan tindak pidana pencurian kendaraan bermotor (curanmor) itu kepada aparat kepolisian. “Padahal sudah saya kunci setir ke kanan motornya, tetap saja kemalingan,” ujarnya.

“Itu sepeda motor saya satu-satunya, yang biasa saya pakai wira-wiri dari rumah ke masjid. Itu saya kunci setir dan sudah dikunci gembok, dan tempat parkirnya itu sempit, susah untuk keluarkan sepeda,” curhatnya.

Sementara itu, Kanitreskrim Polsek Paiton Aipda Romli membenarkan jika pihaknya sudah mendapatkan laporan dari korban. Romly mengklaim, proses penyelidikan atas kejadian itu masih berlangsung.

“Semalam memang korban sudah laporan. Saat ini kami dalami lagi perkaranya, sambung do’a agar kasus ini bisa kami ungkap. Kami yang ikhtiyar dan masyarakat sambung do’a,” tuturnya. (*) 

 

Editor: Efendi Muhammad

Publisher: Zainullah FT

Artikel ini telah dibaca 36 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Aksi Pengeroyokan di Gondangwetan, Korban Luka, Pelaku Terjatuh Kecelakaan

17 September 2025 - 21:02 WIB

Polres Probolinggo Gagalkan Peredaran Sabu dan Ratusan Ribu Pil Okerbaya Kemasan Vitamin Ternak

17 September 2025 - 20:19 WIB

Luka Parah Akibat Ledakan Bondet, Maling Motor di Grati Pasuruan Akhirnya Tewas

17 September 2025 - 19:41 WIB

Dana Sosialisasi Raperda DPRD Jember Bermasalah, Kejaksaan Sita Rekening Rekanan

17 September 2025 - 17:05 WIB

Upaya Pencurian Motor di Pasuruan Gagal, Pelaku Terluka Akibat Bondet Meledak

17 September 2025 - 15:33 WIB

Parkir di Selatan Alun-alun Kota Probolinggo, Motor Matic Raib

16 September 2025 - 17:03 WIB

Residivis Ditangkap Usai Satroni Sekolah dan TPQ

16 September 2025 - 15:54 WIB

Buron Dua Bulan, Pengedar Sabu Diciduk di Prigen

15 September 2025 - 19:52 WIB

Miris! Oknum Satpol PP Kota Probolinggo Diduga Curi Beras di Toko Kelontong

12 September 2025 - 19:30 WIB

Trending di Hukum & Kriminal