Menu

Mode Gelap
Dorong Peran Perempuan untuk Pembangunan Daerah, Kohati HMI Jember Luncurkan ‘PENA KOHATI’ Dari Hulu ke Hilir: Menyusun Ekosistem Mitigasi di Tengah Perubahan Iklim Sidak Jembatan dan Irigasi Rusak, DPRD Desak Pemkab Jember Segera Bertindak Ingin Pajak Kendaraan Anda Dihapus? Simak Syarat dan Prosesnya di Lumajang Genjot Produksi Susu, Kementan Tebar 1.080 Sapi Perah Bunting ke 5 Wilayah di Jatim Pencarian Korban Insiden Perahu Pemancing di Lekok Masih Berlanjut, Tersisa Satu Hilang dan Akan Dilanjutkan Besok

Hukum & Kriminal · 31 Agu 2022 21:47 WIB

Polisi Didesak Segera Ungkap Kasus Paket Beracun yang Timpa Wartawan 


					Polisi Didesak Segera Ungkap Kasus Paket Beracun yang Timpa Wartawan  Perbesar

Pasuruan,- Tiga hari sejak dirujuk ke rumah sakit, Sukron Adim (31) belum juga sadar. Adim bahkan dirujuk dari RSI Masyitoh Bangil Pasuruan ke Rumah Sakit Syaiful Anwar (RSSA) Malang lantaran kondisinya memburuk.

Atas hal itu, sejumlah wartawan di Pasuruan pun menggelar istighosah untuk mendoakan Adim. Doa ini sebagai bentuk solidaritas atas apa yang menimpa wartawan media cetak yang bertugas di wilayah Pasuruan itu.

Istighotsah ini dipimpin oleh H. Muhammad Taukhid, Bendahara PC NU Kota Bangil. Selain istighotsah, wartawan dan warga ini juga menggalang dana kemanusiaan.

“Ini merupakan rasa keprihatinan kami sesama jurnalis. Saudara Adim ini diduga kuat diracuni oleh seseorang dengan paket abal-abal yang mengatasnamakan dua perusahaan media,” kata perwakilan wartawan Pasuruan, Henry Sulfianto.

Menurut Henry, apa yang menimpa Adim merupakan perbuatan yang tidak bertanggungjawab. Faktanya, saat ini kondisi Adim masih belum sadarkan diri RSSA Malang.

“Anak Adim masih kecil dan istrinya sedang hamil empat bulan, kasihan,” ujar dia.

Maka dari itu, imbuh Henry, pihaknya meminta aparat kepolisian agar segera mengungkap kasus tersebut.

“Kami jurnalis Pasuruan berharap kasus ini segera terungkap dan kami mendukung kangkah-langkah yang diambil oleh penyidik Polres Pasuruan,” pungkas Henry.

Diberitakan sebelumnya, Sukron Adim, warga Desa Tambakan, Kecamatan Bangil, Kabupaten Pasuruan yang berprofesi sebagai wartawan media cetak, kondisinya kritis setelah meminum teh kemasan botol dari bungkusan paket misterius yang diterimanya.

Paket misterius itu diterima oleh korban dari seorang kurir yang memakai sepeda motor dan berjaket ojek online pada Minggu (28/8/2022) pagi sekira pukul 08.09 WIB. Paket itu bertuliskan dua perusahaan media lokal yang berbeda.

Setelah meminum teh, tak beselang lama Adim mengeluh dadanya berdebar dan kepalanya pusing. Oleh pihak keluarga, ia dibawa ke mantri kesehatan didekat rumahnya sebelum akhirnya dibawa ke RSI Masyitoh Bangil. (*) 

 

Editor : Efendi Muhammad

Publisher : Zainul Hasan R

Artikel ini telah dibaca 4 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Dua Maling Motor yang Ditembak Polisi di Gending Divonis 11 Bulan dan 1 Tahun 6 Bulan

14 Juli 2025 - 19:05 WIB

Warga Wonorejo Bakar Motor Pencuri, Satu Pelaku Diamankan, Satu Kabur Bawa Uang

13 Juli 2025 - 15:43 WIB

Terlilit Utang Bank Plecit, Dua Sekawan Janda Curi Tas Berisi Rp20 Juta Milik Pedagang Pasar Baru

12 Juli 2025 - 07:38 WIB

Sebar Konten Bernarasi Negatif, PWI Probolinggo Raya Polisikan Tiktoker

11 Juli 2025 - 20:18 WIB

Ketagihan Karaoke, Sigit Nekad Gelapkan Motor hingga 6 TKP, Termasuk Milik Sahabatnya

11 Juli 2025 - 18:25 WIB

Lumajang Darurat Pencurian, Mobil Dinas hingga Motor Pegawai Kejaksaan Raib

11 Juli 2025 - 14:36 WIB

Curi Tas Berisi Uang Rp7 Juta di Pasar Ngopak, Pria Asal Kaltim Ditangkap Polisi

10 Juli 2025 - 14:57 WIB

Pelaku Kekerasan Seksual Anak di Lumajang Mengaku Kelaminnya Loyo

10 Juli 2025 - 08:58 WIB

Diduga Setubuhi Bocah 5 Tahun, Kakek di Lumajang Ditangkap Polisi

10 Juli 2025 - 08:27 WIB

Trending di Hukum & Kriminal