Tongas,- Adi Pratama (25), pemuda yang sehari-hari diketahui bekerja sebagai satpam RSUD Tongas, Kabupaten Probolinggo, ditemukan tak bernyawa di saluran air bawah jembatan rel kereta api, Jum’at (15/7/22).
Warga Dusun Krajan Kidul, Desa Curahdringu, Kecamatan Tongas itu ditentukan tak bernyawa di saluran air Desa Tongas Wetan, kecamatan setempat oleh warga yang hendak ke sawah, sekitar pukul 05.30 WIB.
Saat pertama kali ditemukan, jasad korban telentang pada saluran air bawah jembatan. Tak jauh dari lokasi, terlihat Honda Vario nopol N 4474 QL, yang disinyalir milik korban.
“Sebelum ditemukan, korban sekitar pukul 22.00 WIB keluar dari rumah dengan menggunakan motornya. Hingga subuh tidak ada kabar, hingga akhirnya dia ditemukan tidak bernyawa,” ujar paman korban, Poniran.
“Dari informasi temannya, sebelum di temukan meninggal, sekitar pukul 23.00 WIB, korban keluar dengan seorang perempuan warga Desa Pesisir (Kecamatan Sumberasih, red). Hal itu diperkuat temuan jaket di motor korban yang diduga milik perempuan tersebut,” imbuh mantan Kepala Desa ini.
Petugas dari Polsek Tongas dan Tim Identifikasi Polres Probolinggo Kota yang mendapat laporan, lantas mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP) serta melakukan olah TKP.
Selanjutnya, jasad korban dibawa ke kamar mayat RSUD Tongas untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut. Motor korban juga dibawa kepolisian sebagai barang bukti.
Kasi Humas Polres Probolinggo Kota, Iptu Zainullah mengatakan, dari pemeriksaan awal yang dilakukan Tim Identifikasi Polres Probolinggo Kota, ditemukan luka pada bagian kepala. Meski demikian, Zainullah enggan berspekulasi terkait penyebab kematian korban.
“Pemeriksaan awal, pada kepala bagian belakang di temukan luka, namun demikian petugas masih melakukan penyelidikan terkait luka pada korban, hingga penyelidikan terhadap penyebab meninggalnya korban,” urai Zainullah. (*)
Editor: Efendi Muhammad
Publisher: Zainul Hasan R
