Pajarakan,- Kecelakaan maut terjadi di jalur pantura Probolinggo – Situbondo, tepatnya di jalan raya Desa Kranaggeger, Kecamatan Pajarakan, Kabupaten Probolinggo, Selasa (7/6) 22) malam. Seorang pemotor tewas dalam peristiwa ini.
Informasi yang dihimpun, kecelakaan terjadi sekitar pukul 20.08 WIB. Bermula saat pengendara Honda Vario putih dengan nomor polisi (nopol) N 4828 NC melaju dari arah timur ke barat dengan kecepatan tinggi.
Sesampainya di jalan raya Desa Karangeger, motor matic yang dikendarai Abdur Rahim, warga Desa / Kecamatan Mayangan, Kota Probolinggo itu, hendak mendahului truk yang berada depannya.
Namun ruang yang sempit membuat Rahim gagal menyalip truk meski ia sudah melaju melawan marka. Sementara dari arah berlawanan, melaju Isuzu Panther merah nopol N 1352 MG, yang disopiri Ubaidillah, warga Desa / Kecamatan Krucil, Kabupaten Probolinggo.
“Menurut keterangan saksi, pengendara sepeda motor ini hendak mendahului truk yang ada di depannya namun tidak sempat. Sehingga terjadi adu moncong dengan panther yang melaju dari arah berlawanan,” kata anggota Satlantas Polres Probolinggo, Aipda Prayudi, di lokasi kejadian.
Benturan yang keras membuat motor Abdur Rahim sempat terpelanting keatas, sementara tubuh korban terpental ke bahu jalan.
Motornya pun ringsek, terutama pada bagian depan kendaraan. Sementara Izusu panther juga ringsek pada bagian depan. Kedua kendaraan, kemudian dipinggirkan dari badan jalan agar tidak menggangu arus lalu lintas.
“Pasca terjatuh ke bahu jalan, korban langsung dievakuasi oleh warga setempat menggunakan pikap menuju ke RSUD Waluyo Jati Kraksaan,” Prayudi menjelaskan.
Sayangnya, nyawa korban tidak tertolong. Abdur Rahim menghembus nafas terakhirnya saat perjalanan ke rumah sakit. Ia mengalami parah pada bagian kepala dan dada.
“Saat ini kami sudah mendata kajian ini. Jasad korban saat ini sudah dijemput oleh pihak keluarga di kamar mayat RSUD Waluyo Jati Kraksaan,” Prayudi memungkasi. (*)
Editor: Efendi Muhammad
Publisher: Zainul Hasan R
