Menu

Mode Gelap
Diduga Akibat Korsleting, Tiga Mobil Warga Sukorejo Hangus Terbakar Masih Bingung Tiket Kereta Api untuk Anak? Begini Aturannya Buron Kejari Lumajang Dibekuk Polisi di Maluku karena Kasus Narkotika Miris! SDN Warujinggo 2 Probolinggo 2 Tahun Gagal Dapatkan Siswa Baru Tajemtra 2025 Segera Digelar, Targetkan 17 Ribu Peserta dengan Hadiah Rp100 Juta Perempuan Kurir Pil Koplo di Lumajang Terkait Jaringan Narkoba dari Balik Penjara

Berita Pantura · 28 Mei 2022 18:07 WIB

Dua Pikap Tabrakan saat ‘Balapan’ di Jalur Pantura, 2 Tewas


					LOKASI: Olah TKP angota Polres Probolinggo (Foto: Ainul Jannah). Perbesar

LOKASI: Olah TKP angota Polres Probolinggo (Foto: Ainul Jannah).

Paiton,- Kecelakaan maut terjadi di jalur pantura Probolinggo – Situbondo, Sabtu (28/5/22) siang. Insiden ini menewaskan dua orang sekaligus dan seorang korban kritis.

Petawa berawal saat Daihatsu Gran Max putih dengan nomor polisi (nopol) N 8936 NJ yang dikemudikan M. Imron Syamsuddin, warga Dusun Mega, RT/01 RW/01, Desa Sukodadi, Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo, melaju kencang dari arah timur ke barat.

Dari jalur searah, juga melaju kencang Isuzu Traga berplat N 9064 NL yang disopiri M. Nurkholis Najibullah, warga Dusun Mega RT/01 RW/01, Desa Sukodadi, Kecamatan Paiton. Dua kendaraan bak terbuka ini terlihat sama-sama adu cepat.

Nahas, sesampainya di jalan raya Desa Sumberrejo, Kecamatan Paiton, salah satu dari dua kendaraan mencoba saling mendahului. Tabrakan pun tidak bisa terhindarkan.

“Dua pikap itu memang sangat cepat dari timur, memang balapan. Setelah pikap traga menyalip terjadi srempetan dan oleng ke arah utara hingga mengenai pengendara sepeda motor itu,” kata warga di lokasi kejadian, Muhammad Efendi.

Akibat kejadian itu, pengemudi Daihatsu Gran Max, M. Imron Syamsuddin meninggal di lokasi kejadian.

Tak hanya itu, nyawa pengendara Honda Supra X 125 berplat N 3261 QQ, Abdus Salam yang berboncengan dengan Nanang Qosim, warga Desa Sambirampak Kidul, Kecamatan Kotaanyar, juga tidak tertolong.

“Dua orang yang meninggal, sementara sopir pikat traga nampaknya membutuhkan penanganan medis karena lukanya cukup parah,” Efendi menjelaskan.

Pantauan PANTURA7.com, korban tewas dilarikan ke kamar jenazah RSUD Waluyo Jati Kraksaan. Sementara korban luka, Nanang Qosim, dibawa ke RS Rizani Paiton untuk mendapatkan perawatan medis.

Pasca kejadian, anggota Satlantas Polres Probolinggo terlihat mendatangi lokasi dan melakukan olah Tempat Kejadian Perkara ((TKP). Sejumlah saksi juga dimintai keterangan oleh polisi untuk mengungkap penyebab pasti kejadian. (*)

 

Editor : Efendi Muhammad
Publisher : Zainul Hasan R

Artikel ini telah dibaca 15 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Diduga Akibat Korsleting, Tiga Mobil Warga Sukorejo Hangus Terbakar

17 Juli 2025 - 14:29 WIB

Pencarian Korban Insiden Perahu Pemancing di Lekok Masih Berlanjut, Tersisa Satu Hilang dan Akan Dilanjutkan Besok

15 Juli 2025 - 19:04 WIB

Balap Liar Berujung Maut di Paiton, 2 Pemotor Tewas usai Tabrak Elf

15 Juli 2025 - 18:15 WIB

Jatuh dari Motor, Pelajar SMA 1 Dringu Tewas Terlindas Truk

15 Juli 2025 - 17:00 WIB

Dua Korban Perahu Terbalik di Pasuruan Ditemukan, Total 4 Meninggal

15 Juli 2025 - 13:51 WIB

Tiga Korban Perahu Terbalik di Lekok Masih Hilang, Pencarian Dilanjutkan Besok

14 Juli 2025 - 19:30 WIB

Janda di Pasuruan Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Rumahnya

14 Juli 2025 - 17:56 WIB

Warga Kupang NTT Ditemukan Meninggal di Kamar Hotel Jember, ini Dugaan Penyebabnya

14 Juli 2025 - 16:21 WIB

Belum Ditemukan, Keluarga Korban Perahu Terbalik di Lekok Masih Berharap Korban Selamat

14 Juli 2025 - 15:07 WIB

Trending di Peristiwa