Menu

Mode Gelap
NU dan Muhammadiyah Desak APH Tegas Tangani Pesta Miras di Rumah Kades Temenggungan Probolinggo Kades Temenggungan Klaim Tidak Terlibat Pesta Miras, Saksi Beberkan Fakta Sebaliknya Warga Beji Tewas Mendadak di Depan Rutan Bangil Umat Hindu Tengger Rayakan Kuningan, Berharap Dianugerahi Kesehatan dan Keselamatan KAI Daop 9 Jember Tawarkan Sensasi Nikmati Keindahan Alam Diatas Kereta Didampingi Gus Haris, Gubernur Khofifah resmikan SMKN Sukapura di Probolinggo

Hukum & Kriminal · 12 Apr 2022 17:27 WIB

Berani Konvoi Usai Pelantikan Kades? Polisi Siap Bubarkan


					Berani Konvoi Usai Pelantikan Kades? Polisi Siap Bubarkan Perbesar

Pobolinggo,- Pelantikan kepala desa (kades) serentak, Rabu (13/4/2022) besok, Pemkab Probolinggo meminta agar semua pihak tetap mematuhi dan menerapkan protokol kesehatan (prokes. Pemkab juga melarang adanya konvoi dan kerumunan massa pengantar kades dilantik.

Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Probolinggo, Ugas Irwanto mengatakan, jika ada perbedaan yang signifikan dalam pelantikan kali ini dengan pelantikan kades sebelumnya. Terlebih dalam segi sanksi yang disiapkan.

Tak hanya itu, menurut Ugas, pelantikan kali ini, seluruh kades terpilih dilantik di Gedung Islamic Centre (GIC) Kraksaan, meskipun hanya dapat ditemani oleh perwakilan keluarga saja berbeda dengan sebelumnya yang hanya perwakilan kades saja dilantik di Pendopo Bupati.

“Untuk sanksinya kami fokus tekankan dengan pembubaran jika usai pelantikan ada konvoi atau arak-arakan. Kalau untuk sanksi lainnya seperti kemarin penundaan pencarian anggaran, bukan wewenang kami,” kata Ugas, Selasa (12/4/2022).

Sementara itu, Pejabat Fungsional Penggerak Masyarakat Muda, pada Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Probolinggo, Muhammad Idris mengatakan, jika saat ini pihaknya masih membahas untuk sanksi yang disiapkan kepada para kades.

“Masih berlanjut pembahasannya untuk sanksi selain konvoi. Kalau untuk konvoi itu memang Bakesbangpol dan pihak kepolisian sudah menetapkan untuk membubarkan, sedangkan untuk sanksi lainnya menyusul prosesnya nanti,” ungkap Idris.

Hal senada disampaikan, Kapolres Probolinggo, AKBP Teuku Arsya Khadafi. Menurutnya, agar tetap kondusif dan proses pelantikan berjalan normal para kades juga turut andil mengimbau kepada pendukungnya agar menahan diri dulu untuk tidak ada melaksanakan konvoi.

“Kami sudah siapkan personil jajaran dari polsek juga agar memantau di wilayah hukumnya masing-masing. Dan jika didapati konvoi oleh pendukung kades terpilih, akan langsung kami bubarkan tanpa ada kompromi,” tutur perwira kelahiran Aceh ini. (*) 

Editor : Ikhsan Mahmudi

Publisher : A. Zainullah FT

Artikel ini telah dibaca 2 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

NU dan Muhammadiyah Desak APH Tegas Tangani Pesta Miras di Rumah Kades Temenggungan Probolinggo

4 Mei 2025 - 19:07 WIB

Kades Temenggungan Klaim Tidak Terlibat Pesta Miras, Saksi Beberkan Fakta Sebaliknya

4 Mei 2025 - 18:49 WIB

Pelaku Tabrak Lari Pelajar SMK di Pasuruan Ditangkap, Mengaku Takut Dimassa

3 Mei 2025 - 15:51 WIB

Temuan Ladang Ganja di TNBTS Mencoreng Destinasi Wisata

2 Mei 2025 - 13:26 WIB

Anak di Bawah Umur di Lumajang Jadi Korban Rudapaksa Ayah Kandungnya

1 Mei 2025 - 15:06 WIB

Sebulan, Polres Probolinggo Bongkar 17 Kasus Narkotika dan Okerbaya

30 April 2025 - 19:32 WIB

Perselisihan soal 1 Liter Bensin, Paman dan Keponakan Berujung di PN Lumajang

30 April 2025 - 17:05 WIB

Kakak-adik Maling Motor Spesialis Bobol Rumah Ditangkap Polisi, Beraksi di 21 TKP

30 April 2025 - 16:50 WIB

Terdakwa Ganja Lumajang Divonis 20 Tahun Penjara, Kuasa Hukum Pertanyakan Keadilan

30 April 2025 - 15:21 WIB

Trending di Hukum & Kriminal