Menu

Mode Gelap
KPK Mulai Gerah! Bakal Jemput Paksa 21 Tersangka Korupsi Dana Hibah Jatim Pesawat Latih Jatuh di Bogor, Tewaskan Eks Kadispen TNI AU Toyota Fortuner Terjun ke Sungai di Jalur Wisata Bromo, 2 Orang Luka-luka Masuki Musim Hujan, Polisi Imbau Pengendara Waspada Longsor di Piket Nol Dari Lupis hingga Sayur Gratis, Cerita Hangat di Balik Pasar Minggu Rowojali RW 06 Ketahanan Pangan Gagal Jika Petani Hanya Jadi Objek, Bukan Subjek

Pemerintahan · 6 Mar 2022 18:51 WIB

Stok Melimpah, Daging Sapi Aman Hingga Lebaran


					Stok Melimpah, Daging Sapi Aman Hingga Lebaran Perbesar

PROBOLINGGO,- Dinas Peternakan Kesehatan Hewan (DPKH) Kabupaten Probolinggo menyatakan, stok daging masih aman, bahkan hingga Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri mendatang. Tidak hanya stok, harga daging juga diperkirakan normal.

Bahkan belakangan ini, setiap harinya Rumah Pemotongan Hewan (RPH) DPKH masih terus beroperasi. Rata-rata sehari, pemotongan bisa 1-3 ekor sapi. Hal itu dinilai tidak mempengaruhi harga daging sapi di pasaran bahkan ketika Idul Fitri nanti.

Kepala DPKH Kabupaten Probolinggo, Yahyadi mengatakan, jika produksi daging sapi di sejumlah RPH sampai saat ini masih lancar. Meskipun, masing-masing RPH rata-rata pemotongan cukup berbeda dari segi jumlah sapi yang dipotong.

“Untuk RPH Krejengan itu tiap harinya 1-3 ekor sapi, Maron 1-4 ekor, Banyuanyar 1-3 ekor, Leces 1-3 ekor, Besuk 1-2 ekor, dan Gading 1-3 ekor. Jadi untuk saat ini pemotongan daging masih normal di RPH yang ada,” kata Yahyadi, Minggu (6/3/2022).

Dengan adanya pemotongan sapi di setiap RPH berbeda, Yahyadi menyebut, jika stok daging di pasaran masih sangat aman. Sehingga, selain tak berpengaruh ke stok, juga tidak akan mempengaruhi harga yang akan mengalami kenaikan cukup signifikan.

“Masih cukup, insyaallah aman, begitupun harga. Jika ada yang harga yang berada, bisa jadi pedagang dagingnya tidak mengambil ke RPH. Seperti yang di pasar semampir. Tapi kalau untuk perbedaanya tidak signifikan, kalau untuk stok ya aman,” ungkap Yahyadi.

Sementara itu, lanjut Yahyadi, melimpah daging sapi di Kabupaten Probolinggo, dinilainya harga tidak akan terpengaruh hingga mendekati Idul Fitri sekalipun. Untuk populasi sapi, di akhir tahun 2021 kemarin masih tersedia ratusan ribu sapi.

“Populasi sapi di akhir tahun masih 325 ribu lebih ini masih cukup. Berbeda dengan di luar daerah, seperti Bekasi dan Jakarta. Harganya rata-rata Rp110 ribu per kilogram, ya masih sama lah seperti harga-harga sebelumnya ketika sudah masuk momentum,” tuturnya. (*)

 

Editor : Ikhsan Mahmudi

Publisher : Albafillah

Artikel ini telah dibaca 6 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Pemkot Probolinggo Batalkan Rencana Bangun SMPN di Wilayah Barat, Disdikbud Beberkan Alasan

2 Agustus 2025 - 05:41 WIB

Bupati Tersentuh Nasib Lansia Tinggal di Rumah Tidak Layak di Kunir

1 Agustus 2025 - 20:37 WIB

Gubernur Khofifah Tinjau Sekolah Rakyat Terpadu di Jember, ini Pesannya

31 Juli 2025 - 21:54 WIB

Gubernur Khofifah Sebut Gangguan Jalur Laut dan Darat Hambat Distribusi BBM ke Jember

31 Juli 2025 - 16:32 WIB

Warga Terjebak Banjir Lahar, Pemkab Lumajang Ajukan Normalisasi Sungai Regoyo

31 Juli 2025 - 14:50 WIB

Sekda Memasuki Masa Pensiun, Pemkot Probolinggo Segera Buka Seleksi Terbuka

29 Juli 2025 - 19:55 WIB

Tiga Tahun Mangkrak, Pembangunan Gedung Inspektorat Kota Probolinggo Kembali Dilanjutkan

29 Juli 2025 - 18:05 WIB

Antrean BBM di Lumajang Meningkat Drastis, Bupati Pastikan Stok Aman

29 Juli 2025 - 14:44 WIB

Dampak Kelangkaan BBM, Pemkab Jember Terapkan Belajar dan Kerja dari Rumah

29 Juli 2025 - 11:52 WIB

Trending di Pemerintahan