Menu

Mode Gelap
Cidera Parah, 9 Korban Kecelakaan Bus di Jalur Bromo Dioperasi Takziah ke Rumah Duka Laka Bus Bromo, Gubernur Khofifah Janjikan Beasiswa Buron Dua Bulan, Pengedar Sabu Diciduk di Prigen Paralayang di Kawasan Bromo Dilarang, Pelanggar Terancam Sanksi Adat Ketua Komisi D DPRD Lumajang Turun ke Pasrujambe, Serap Aspirasi Kesehatan Warga Pemkab Lumajang Kucurkan Rp891 Juta dari DBHCHT untuk Bangun 54 Gudang Pengering Tembakau

Pemerintahan · 27 Feb 2022 17:27 WIB

Mobil Listrik Mini hingga PKL Marakkan Alun-alun Kraksaan


					Mobil Listrik Mini hingga PKL Marakkan Alun-alun Kraksaan Perbesar

KRAKSAAN,- Sejak dibuka beberapa waktu lalu, Alun-alun Kota Kraksaan, kini mulai ditempati para pedagang kaki lima (PKL) yang bergerak pada jasa penyewaan mobil listrik mini, penjual pernak pernik perhiasan, hingga lampu mainan. Hal ini bahkan untuk mengundang kunjungan.

Sudah banyak masyarakat mendatangi alun-alun Kota Kraksaan menggunakan jasa mobil listrik mini itu. Anak-anak yang menaiki mobil mini itu melaju dari barat ke timur, hingga ke barat lagi. Dan bahkan tidak hanya malam, sore harinya sudah mulai banyak berdatangan.

Ada dua tempat penyedia mobil mini itu, yaitu di sebelah timur dan sebelah barat. Semuanya berada di dalam sisi utara alun-alun. Tentunya hal ini, menjadi daya tarik tersendiri setelah sebelumnya, ada larangan kunjungan bahkan juga ditutup.

Tak hanya itu, seiring diterimanya kunjungan ke alun-alun, juga sudah didapati juru parkir (jukir) berbayar di sisi timur. Jukir ini sudah beroperasi sejak siang hingga malam hari untuk menghindari adanya pencurian kendaraan bermotor (curanmor).

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Probolinggo, Dwijoko Nurjayadi mengatakan, kalau pada dasarnya Alun-alun Kota Kraksaan, itu selain merupakan taman kota, juga berfungsi sebagai tempat rekreasi dari warga sekitar, sehingga upaya memperindah terus dilakukan.

“Dengan begitu ketika sudah dibuka seperti sekarang tidak ada masalah meskipun ditempati pedagang atau mainan. Masyarakat yang tidak bisa kemana-mana bisa rekreasi ke alun-alun sekarang, ya sudah jadi alternatif lah sekarang kalau suntuk,” kata Dwijoko, Minggu (27/2/2022)

Hanya saja, ia berharap, masyarakat untuk tidak sampai merusak taman yang ada di alun-alun dan juga tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes), memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menjauhi kerumunan dan mengurangi mobilitas.

“Karena bukan tidak mungkin juga, ketika banyak pengunjung melanggar prokes, aktivitas di sekitar alun-alun Kota Kraksaan bisa dibekukan lagi seperti kemarin. Jadi kami harap prokes tetap konsisten dilakukan para pengunjung,” ungkap mantan Camat Maron ini. (*)

 

Editor : Ikhsan Mahmudi

Publisher : Albafillah

Artikel ini telah dibaca 119 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Ketua Komisi D DPRD Lumajang Turun ke Pasrujambe, Serap Aspirasi Kesehatan Warga

15 September 2025 - 16:17 WIB

Pemkab Lumajang Kucurkan Rp891 Juta dari DBHCHT untuk Bangun 54 Gudang Pengering Tembakau

15 September 2025 - 15:51 WIB

Tanamkan Karakter Anti Korupsi, Pemkab Probolinggo Gelar Anti Corruption Fest 2025

15 September 2025 - 12:47 WIB

Lumajang Kawal Percepatan PPPK ke Jakarta, Ribuan Honorer Dapat Kepastian

14 September 2025 - 12:24 WIB

Meriahnya Pembukaan MTQ XXXI Jatim di Jember, Diwarnai Pertunjukan Drone dan Tari Taksu Ilahi

14 September 2025 - 06:57 WIB

MTQ Jawa Timur XXXI di Jember Resmi Dibuka, Disebut Setara Even Nasional

14 September 2025 - 06:33 WIB

Pemkab Jember Terima 158 Program RTLH, Gubernur Khofifah Tinjau Pengerjaan

13 September 2025 - 16:40 WIB

Pemkot Probolinggo Segera Galakkan Siskamling Guna Cegah Gangguan Keamanan

13 September 2025 - 15:38 WIB

Berkah Even MTQ Jawa Timur 2025, Hunian Hotel di Jember Melonjak

13 September 2025 - 08:48 WIB

Trending di Pemerintahan