Menu

Mode Gelap
Turunkan Angka Stunting, Pemkab Jember Cegah Pernikahan Dini Coba Curi Motor di Pasar Maron, Lansia Diamuk Massa Disorot soal Ketimpangan Wilayah, Bupati Pasuruan: Tidak Ada Pasuruan Barat dan Timur Pariwisata Tumpak Sewu Terancam Stagnan, Homestay dan Atraksi Pendamping Tak Terkoordinasi Ketidaksepemahaman BUMDes dan Pengelola Tumpak Sewu Ancaman Serius bagi Ekonomi Lokal Pendapatan Tumpak Sewu Selama Ini Dipertanyakan

Peristiwa · 19 Jan 2022 14:12 WIB

Pasuruan Langganan Banjir, Gus Mujib Minta Pemprov Jatim Segera Keruk Sungai


					Pasuruan Langganan Banjir, Gus Mujib Minta Pemprov Jatim Segera Keruk Sungai Perbesar

Pasuruan,- Wilayahnya menjadi langganan banjir setiap musim hujan, membuat Wakil Bupati Pasuruan, Abdul Mujib Imron, gerah. Ia pun meminta Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim), lekas tanggap.

Dijelaskan Gus Mujib, panggilan Abdul Mujib Imron, normalisasi Sungai Rejoso yang sudah dangkal amat ditunggu masyarakat. Bahkan secara spontanitas, banyak warga yang turun ke sungai demi membantu normalisasi sungai ini.

“Sungai Rejoso ini kan panjang, dampaknya dirasakan setiap tahun mulai dari Winongan, Grati dan Rejoso. Maka dari itu kami berharap kepada Ibu Gubernur untuk segera menormalisasi sungai ini,” harap Gus Mujib.

Menurutnya, sebagai DAS (Daerah Aliran Sungai) Rejoso yang dikelola oleh Badan Pengelola DAS (BP DAS) Brantas, maka normalisasi sungai sepanjang sekitar 22 KM itu merupakan kewenangan Pemprov Jatim.

Sementara sebagai solusi jangka pendek, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pasuruan telah menyalurkan sejumlah bantuan kedaruratan, seperti makanan, pakaian dan penyediaan perahu karet.

“Kami juga siapkan tempat pengungsian di MA Negeri Insan Cendekia Pasuruan di lantai atas. Ini sekaligus persiapan takut curah hujan tinggi,” paparnya.

Lebih jauh, Gus Mujib mengimbau kepada seluruh perusahaan yang ada di Kabupaten Pasuruan untuk ikut berpartisipasi membantu penanganan banjir di wilayahnya.

“Kami berharap kerjasama dari perusahaan-perusahaan, bukan hanya di wilayah terdampak tapi juga perusahaan yang ada di wilayah barat kami mohon partisipasinya,” pungkasnya.

Diketahui, banjir di kawasan timur Kabupaten Pasuruan terjadi sejak Senin (17/1/22) sore lalu. Sungai Rejoso yang meluap menjadi penyebabnya.

Belasan desa di tiga kecamatan terdampak banjir, meliputi Kecamatan Rejoso, Grati dan Winongan, bahkan meluber hingga ke jalur pantura. Hingga Rabu (19/1/22) siang, genangan banjir belum sepenuhnya surut. (*) 

 

Editor: Efendi Muhammad

Publisher: A. Zainullah FT

Artikel ini telah dibaca 2 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Pria asal Tiris Dibacok Di Mayangan Probolinggo, Salah Sasaran?

17 Juni 2025 - 22:17 WIB

Toyota Avanza Warga Alassumur Kulon Probolinggo Terbakar, Kerugian Ratusan Juta

17 Juni 2025 - 18:29 WIB

Diduga Ayan Kambuh Saat Berkendara, Pemotor di Pasuruan Tewas Tabrak Rumah

17 Juni 2025 - 17:07 WIB

Kesetrum Saat Kegiatan Sekolah, Siswa SMPN 3 Kota Pasuruan Tewas

16 Juni 2025 - 14:39 WIB

Polisi Pastikan Kecelakaan yang Renggut Nyawa Ketua PCNU Pamekasan Karena Sopir Tertidur Sesaat

14 Juni 2025 - 15:53 WIB

Innova Zenix Tabrak Truk di Tol Paspro, Ketua PCNU Pamekasan dan Istri Meninggal Dunia

14 Juni 2025 - 11:39 WIB

Jenazah Wanita Tewas Tanpa Busana di Grati Pasuruan Dimakamkan

11 Juni 2025 - 22:28 WIB

Identitas Wanita Tewas di Grati Terungkap, Keluarga Mengaku Sangat Terpukul

11 Juni 2025 - 17:16 WIB

Wanita Ditemukan Tewas Telanjang di Kamar Rumah Warga Grati, Penghuni Rumah Menghilang

10 Juni 2025 - 14:31 WIB

Trending di Peristiwa