Menu

Mode Gelap
Angka Kemiskinan Kota Probolinggo Tahun 2025 Turun Jadi 5,69 Persen, Masuk 6 Besar di Jatim Lumajang Beradaptasi dengan Efisiensi Anggaran, Fokus pada Pembangunan Infrastruktur Wanita di Winongan Dihadang Begal, Motor, HP, dan Uang Tunai Amblas Penerbangan Perdana Jember–Jakarta Kembali Ditunda, Dijadwalkan 23 September 2025 Beras Lokal dan SPHP Bisa Berdampingan, Bukan Harus Bersaing Pembangunan Tak Boleh Molor, DPRD Lumajang Kawal Serapan Anggaran Hingga Tuntas

Peristiwa · 17 Jan 2022 14:54 WIB

Dunia Serasa Milik Berdua, Dua Sejoli Bermesraan di Tempat Umum


					Dunia Serasa Milik Berdua, Dua Sejoli Bermesraan di Tempat Umum Perbesar

KRAKSAAN,- Kelakuan “kids zaman now” semakin meresahkan terlebih jika mereka sudah mabuk asmara. Bahkan untuk melepaskan hasrat rindu kepada pasangannya, mereka sudah tidak melihat tempat lagi, seakan dunia hanya milik berdua dan yang lainnya hanya menumpang.

Seperti yang terpantau di sebelah timur Gedung Islamic Centre (GIC) Kecamatan Kraksaan, terlihat dua sejoli dimabuk cinta bermesraan di tengah ramainya lalu lintas di sekitarnya. Mereka seakan tidak mempedulikan mata pengguna jalan meskipun tertuju ke mereka.

Meskipun masih mengenakan seragam sekolah, namun keduanya tetap tidak menghiraukan para sepasang mata yang tertuju kepada keduanya. Pasangan ini tetap saja bercumbu ria, dengan tetap berpelukan dan berciuman pipi sambil tertawa bahagia.

“Awalnya di pojok alun-alun (Kraksaan) sebelah timur, lalu pindah lagi di pojok Islamic Centre, ya mau bagaimana lagi, mau ditegur kita pernah muda, tapi bedanya mereka bermesraan tidak melihat kondisi dan situasi,” kata Ainun Najib, saat membeli pentol di sekitar, Senin (17/1/2022).

Sementara itu, Kasi Penyidikan dan Penindakan (Dikdak) Satpol PP Kabupaten Probolinggo, Budi Utomo mengaku, belum menerima laporan dari masyarakat. Satpol PP juga belum pernah memergoki pasangan muda-mudi sampai bermesraan di tempat umum.

“Baru saya tahu kalau di sana (tempat umum) dijadikan tempat bermesraan anak pacaran, karena ketika kami patroli memang tidak pernah melihat muda-mudi maupun anak sekolahan nongkrong atau pacaran sampai bermesraan,” ujar Budi.

Akan tetapi, lanjut Budi, kalau sampai pihaknya mendapat laporan dari masyarakat dan sampai tertangkap basah maka pasangan tersebut akan ditindak tegas. Salah satunya, dengan memanggil orangtuanya dan perwakilan dari pihak sekolahnya masing-masing.

“Bukan mau melarang pacaran atau sebagainya, itu hak mereka, tapi kalau di tempat umum seperti itu, ya akan kami tindak tegas. Kami akan panggil orang tua dan gurunya agar ada efek jera,” ungkap mantan PJ Kades Bucor Wetan, Kecamatan Pakuniran ini. (*) 

Editor : Ikhsan Mahmudi
Publisher : Albafillah

Artikel ini telah dibaca 2 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Wanita di Winongan Dihadang Begal, Motor, HP, dan Uang Tunai Amblas

18 September 2025 - 18:34 WIB

Kantor KUD di Beji Pasuruan Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah

16 September 2025 - 13:21 WIB

Cidera Parah, 9 Korban Kecelakaan Bus di Jalur Bromo Dioperasi

15 September 2025 - 21:26 WIB

Takziah ke Rumah Duka Laka Bus Bromo, Gubernur Khofifah Janjikan Beasiswa

15 September 2025 - 20:48 WIB

Lengkapi Pemeriksaan, Giliran Korlantas Polri Olah TKP Laka Bus di Jalur Bromo

15 September 2025 - 14:04 WIB

Kapolres Probolinggo Jamin Penanganan Laka Bus di Jalur Bromo Maksimal

15 September 2025 - 11:57 WIB

Laka Maut di Jalur Bromo Tewaskan 8 Orang, ini Pengakuan Sopir Bus

14 September 2025 - 23:28 WIB

Tunggu Kedatangan Jenazah, Keluarga Korban Laka Maut Jalur Bromo Sesaki RS Bina Sehat Jember

14 September 2025 - 22:45 WIB

Delapan Orang Meninggal Pasca Laka Bus Wisata di Jalur Bromo, ini Identitasnya Korban

14 September 2025 - 22:33 WIB

Trending di Peristiwa