Menu

Mode Gelap
Ratusan Fotografer Serbu Safari Prigen, Buru Momen Satwa Terbaik Portal Jalan Tambakrejo–Lumbang Ditata Ulang, Mobil Damkar Jadi Tolak Ukur Di Kota Probolinggo, Bayi Perempuan Ditemukan di Teras Rumah, Dilengkapi Surat Wasiat Stok BBM di Jember Kini Normal, Mobilitas Masyarakat Kembali Lancar Pemkot Probolinggo Batalkan Rencana Bangun SMPN di Wilayah Barat, Disdikbud Beberkan Alasan Mengenal Roisatul Muttaqin Alalloh, Dara Cantik asal Jorongan Probolinggo yang Wakili Indonesia di 3 Negara

Peristiwa · 18 Des 2021 18:23 WIB

Waspada! Bencana Akibat Perubahan Iklim dan Kerusakan Lingkungan Masih Mengancam


					Waspada! Bencana Akibat Perubahan Iklim dan Kerusakan Lingkungan Masih Mengancam Perbesar

PASURUAN, – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pasuruan, meminta masyarakat tetap waspada saat musim hujan seperti saat ini. Sebab, bencana hidrometeorologi atau bencana yang dipicu pengaruh perubahan iklim dan kerusakan lingkungan masih mengancam.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Pasuruan Ridwan Harris mengatakan, pada musim hujan ekstrem kali ini pihaknya hampir setiap hari melakukan pemotongan pohon tumbang. Kegiatan ini, berlangsung hampir merata di seluruh wilayah Kabupaten Pasuruan.

“Masyarakat wajib waspada ancaman bencana hidrometereologi. Karena hampir tiap hari ada pemotongan pohon tumbang. Ini kejadiannya hampir seluruh kecamatan di Kabupaten Pasuruan,” katanya, Sabtu (18/12/21).

Haris menjelaskan, warga yang disekitar rumahnya ada pepohonan rimbun, sebisanya dipangkas atau bahkan ditebang.

“Jika pohonnya milik pribadi, yang bersangkutan kami meminta agar suka rela melakukan pemangkasan sendiri. Kalau milik desa, ya pemerintah desa yang harus mengurangi,” jelas dia.

Haris menambahkan, selain hidrometeorologi, ancaman akibat aktivitas gunung api juga wajib diwaspadai. Mengingat, biasanya aktivitas vulkanologi terjadi saling berangkai satu dengan yang lain.

“Di Pasuruan, ada dua gunung api yang aktif, yaitu Bromo dan juga Welirang, ini wajib kita waspadai. Karena biasanya, rangkaian gunung berapi saling berangkai dengan yang lain. Karena itu harus waspada, semoga tidak terjadi didaerah kita,” terangnya. (*)


Penulis: Moh. Rois
Editor: Efendi Muhammad
Publisher: Albafillah

Artikel ini telah dibaca 3 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Di Kota Probolinggo, Bayi Perempuan Ditemukan di Teras Rumah, Dilengkapi Surat Wasiat

2 Agustus 2025 - 10:33 WIB

Kecelakaan Maut di Tol Gempas, Satu Orang Tewas Seketika

1 Agustus 2025 - 08:28 WIB

Menderita TBC Menahun, Petani Pasuruan Diduga Akhiri Hidup dengan Pisau Dapur

31 Juli 2025 - 19:19 WIB

Longsor Disertai Pohon Tumbang Tutup Total Jalur Lumajang-Malang

31 Juli 2025 - 15:07 WIB

Gudang Nelayan di Mayangan Ludes Terbakar, Sempat Bikin Panik

30 Juli 2025 - 14:00 WIB

Anak-Anak Sumberlangsep Lumajang Tak Bisa Sekolah Akibat Banjir Lahar Dingin Semeru

29 Juli 2025 - 19:35 WIB

Tanpa Identitas dan Pakaian, Pria Ini Ditemukan Tewas di Pantai Selatan Lumajang

28 Juli 2025 - 20:06 WIB

Warga Pilang Kota Probolinggo Ditemukan Tewas Setelah Berhari-hari Mengurung Diri di Kamar

28 Juli 2025 - 18:40 WIB

Ditinggal Sebentar Buat Nota, Toko Spon dan Rumah Warga Rejoso Ludes Dilalap Api

28 Juli 2025 - 16:28 WIB

Trending di Peristiwa