TOSARI, – Warga Kecamatan Tosari, diminta untuk menjadi tim evakuasi pertama saat terjadi longsor. Alasannya, Kecamatan Tosari merupakan salah satu daerah yang rawan terjadi musibah longsor di Kabupaten Pasuruan.
Hal itu disampaikan oleh Camat Tosari Edy Priyanto. Menurutnya, pihaknya meminta warga untuk menjadi tim evakuasi, sudah berjalan. Setiap kali terjadi longsor, warga diharapkan bahu-membahu menjadi tim evakuasi.
“Sejauh ini sudah berjalan. Beberapa kejadian longsor sudah dilakukan penanganan oleh warga setempat,” terang Edy, Sabtu (18/12/21).
Selain itu, dijelaskan Edy, pihaknya juga mengintruksikan warga untuk melakukan penanaman pohon dengan jenis akar kuat. Sehingga, wilayahnya yang sering longsor menjadi daerah yang tahan retakan tanah.
“Ada beberapa warga yang sudah melakukan penanaman. Beberapa waktu lalu, warga desa melakukan pengumpulan dana untuk melakukan pembelian tanaman berakar serabut kuat. Ini demi kebaikan bersama,” terang dia.
Seperti diketahui, pada musim penghujan kali ini wilayah Kecamatan Tosari sering terjadi longsor. Tahun ini, ada dua longsoran besar terjadi. Pertama terjadi di Desa Ngadiwono, pada Maret lalu. Kemudian longsor kedua terjadi di jalur wisata Bromo, tepatnya di Desa Baledono.
Kedua kejadian itu tidak menimbulkan korban jiwa. Tetapi, material longsoran yang ditimbulkan sangat mengkhawatirkan, bahkan sempat memutus akses ke jalur wisata Gunung Bromo. (*)
Editor: Efendi Muhammad
Publisher: Albafillah
