Menu

Mode Gelap
Demi Kedaulatan dan Kepentingan Rakyat, PKB Dukung RUU Pengelolaan Ruang Udara Aksi Pengeroyokan di Gondangwetan, Korban Luka, Pelaku Terjatuh Kecelakaan Harga Naik, Pembeli Menyusut, Pedagang Pasar Pasirian Keluhkan Sepinya Pembeli Polres Probolinggo Gagalkan Peredaran Sabu dan Ratusan Ribu Pil Okerbaya Kemasan Vitamin Ternak Kemarau Basah di Lumajang Picu Longsor, Banjir, dan Ancaman Lahar Dingin Semeru Gunung Semeru Erupsi 2.449 Kali Sepanjang Januari Hingga September

Pemerintahan · 15 Des 2021 15:51 WIB

Banyak Infrastruktur Rusak Akibat Bencana, Pemkab Pasuruan Siapkan Anggaran Perbaikan Rp 5 M


					Banyak Infrastruktur Rusak Akibat Bencana, Pemkab Pasuruan Siapkan Anggaran Perbaikan Rp 5 M Perbesar

PASURUAN,- Sejumlah infrastruktur rusak akibat hujan deras dan angin kencang yang melanda wilayah Kabupaten Pasuruan selama satu bulan terakhir. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pasuruan melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) pun menyiapkan anggaran untuk merehabilitasi kerusakan infrastruktur.

Kepala BPBD Kabupaten Pasuruan, Ridwan Harris mengungkapkan, berdasarkan data yang dihimpun tercatat ada belasan infrastruktur di berbagai wilayah Kabupaten Pasuruan yang mengalami kerusakan parah.

Menurut Haris, berdasarkan laporan dari tim teknis terkait dengan kerusakan infrastruktur akibat bencana, ada sekitar belasan infrastruktur yang kini telah rusak.

“Seperti jalan dan tembok penahan tanah (TPT) yang jebol di Beji hingga jalan di wilayah Kecamatan Tosari yang longsor,” ungkap Haris, Rabu (15/12/21).

Karena banyaknya infrastruktur yang rusak dalam satu bulan terakhir, dijelaskan Haris, BPBD Kabupaten Pasuruan harus mengajukan dana perbaikan yang tidak murah.

“Kalau dihitung-hitung ya sampai sekitar Rp 5 milliar. Dana itu dimasukkan dalam anggaran Biaya Tidak Terduga (BTT) dari APBD Kabupaten Pasuruan,” tambahnya.

Meskipun masih dalam proses pengajuan, pihak BPBD bersama beberapa dinas terkait terus berupaya melakukan proses rehabilitasi kerusakan infrastruktur yang dianggap vital.

Seperti perbaikan tembok penahan tanah di Kecamatan Beji serta beberapa titik longsor yang merusak jalan menuju wisata Gunung Bromo di Kecamatan Tosari, Kabupaten Pasuruan.

“Pelaksanaan perbaikan sudah dilakukan oleh tim teknis kami. Bekerjasama dengan Bina Marga, Dinas Perkim dan Dinas SDA Kabupaten Pasuruan. Kami harap usulan penganggaran ke Badan Keuangan Daerah bisa segera cair dan dialokasikan lewat dana BTT,” pungkasnya. (*)


Editor: Efendi Muhammad
Publisher: Albafillah

Artikel ini telah dibaca 17 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Di Lumajang, Anak-anak Bisa Pilih Menu Makan Bergizi Sendiri

17 September 2025 - 14:56 WIB

Bupati Lumajang: Pers Mitra Strategis untuk Sukseskan Program Makan Bergizi Gratis

17 September 2025 - 14:36 WIB

Ketua Komisi D DPRD Lumajang Turun ke Pasrujambe, Serap Aspirasi Kesehatan Warga

15 September 2025 - 16:17 WIB

Pemkab Lumajang Kucurkan Rp891 Juta dari DBHCHT untuk Bangun 54 Gudang Pengering Tembakau

15 September 2025 - 15:51 WIB

Tanamkan Karakter Anti Korupsi, Pemkab Probolinggo Gelar Anti Corruption Fest 2025

15 September 2025 - 12:47 WIB

Lumajang Kawal Percepatan PPPK ke Jakarta, Ribuan Honorer Dapat Kepastian

14 September 2025 - 12:24 WIB

Meriahnya Pembukaan MTQ XXXI Jatim di Jember, Diwarnai Pertunjukan Drone dan Tari Taksu Ilahi

14 September 2025 - 06:57 WIB

MTQ Jawa Timur XXXI di Jember Resmi Dibuka, Disebut Setara Even Nasional

14 September 2025 - 06:33 WIB

Pemkab Jember Terima 158 Program RTLH, Gubernur Khofifah Tinjau Pengerjaan

13 September 2025 - 16:40 WIB

Trending di Pemerintahan