Menu

Mode Gelap
Sungai Diubah Jadi Daratan, Lahan Negara 9.600 Meter Persegi di Lumajang Hilang Gudang Produksi Mebel di Pasuruan Terbakar, Penyebab Belum Diketahui Karnaval Berujung Maut, Bupati Lumajang Akan Evaluasi Sound Horeg Viral! Video Detik-Detik Warga Lumajang Tersungkur Saat Karnaval Sound Horeg Marsda Anumerta Fajar Adriyanto Dimakamkan di Probolinggo KPK Mulai Gerah! Bakal Jemput Paksa 21 Tersangka Korupsi Dana Hibah Jatim

Peristiwa · 7 Des 2021 17:21 WIB

Terus Bertambah, Korban Meninggal Erupsi Semeru Kini 30 Orang


					Terus Bertambah, Korban Meninggal Erupsi Semeru Kini 30 Orang Perbesar

LUMAJANG,- Jumlah korban meninggal dunia akibat erupsi Gunung Semeru terus bertambah. Terhitung sejak hari ini, Selasa (7/12/2021) data Pusat Kedokteran dan Kesehatan (Pusdokkes) Kepolisian Republik Indonesia (Polri) sudah ada 30 jenazah yang diketahui.

Kapus Dokkes Polri, Brigjen Pol Rusdianto saat meninjau proses identifikasi jenazah korban erupsi Gunung Semeru mengatakan, sebanyak 30 jenazah itu berada di Kamar Mayat Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Haryoto, Kabupaten Lumajang.

“Jadi hari ini kami (Pusdokkes Polri) berkumpul di rumah sakit Haryoto Kabupaten Lumajang dalam rangka identifikasi korban awan panas guguran Gunung Semeru yang terjadi sejak Sabtu lalu. Hingg saat ini yang kami terima itu 30 jenazah,” kata Rusdianto.

Dari 30 jenazah tersebut, lanjut Rusdianto, 20 jenazah sudah diperiksa pihaknya, 13 sudah terindentifikasi dan 7 jenazah lainnya masih belum terindentifikasi. Sedangkan sejak hari ini, kata dia, 10 jenazah lainnya baru datang di kamar mayat RSUD Haryoto.

“10 jenazah yang baru tiba itu langsung kita periksa dan identifikasi. Kemudian untuk proses pemeriksaan jenazah saya kira bakal cukup panjang, mengingat zona di lokasi yang tidak memungkinkan sehingga petugas bergantian,” ungkap Rusdianto.

Oleh karena itu, sambung Rusdianto, pihaknya berharap bagi warga terdampak erupsi gunung semeru yang merasa kehilangan keluarganya agar segera mendatangi Posko Ante dan Post Mortem. Sebab, meski melibatkan banyak pihak, bantuan keluarga juga bisa mempercepat.

“Jadi silahkan yang merasa kehilangan keluarga agar segara datang kemari melaporkan untuk kami ambil datanya sebelum kematiannya, agar proses identifikasi cepat selesai. Karena masih diperkirakan jumlah korban akan bertambah seiring pencarian masih berlangsung,” ujar dia. (*)

 

Editor : Ikhsan Mahmudi

Publisher : A. Zainullah FT

Artikel ini telah dibaca 8 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Gudang Produksi Mebel di Pasuruan Terbakar, Penyebab Belum Diketahui

4 Agustus 2025 - 11:06 WIB

Toyota Fortuner Terjun ke Sungai di Jalur Wisata Bromo, 2 Orang Luka-luka

3 Agustus 2025 - 15:31 WIB

Di Kota Probolinggo, Bayi Perempuan Ditemukan di Teras Rumah, Dilengkapi Surat Wasiat

2 Agustus 2025 - 10:33 WIB

Kecelakaan Maut di Tol Gempas, Satu Orang Tewas Seketika

1 Agustus 2025 - 08:28 WIB

Menderita TBC Menahun, Petani Pasuruan Diduga Akhiri Hidup dengan Pisau Dapur

31 Juli 2025 - 19:19 WIB

Longsor Disertai Pohon Tumbang Tutup Total Jalur Lumajang-Malang

31 Juli 2025 - 15:07 WIB

Gudang Nelayan di Mayangan Ludes Terbakar, Sempat Bikin Panik

30 Juli 2025 - 14:00 WIB

Anak-Anak Sumberlangsep Lumajang Tak Bisa Sekolah Akibat Banjir Lahar Dingin Semeru

29 Juli 2025 - 19:35 WIB

Tanpa Identitas dan Pakaian, Pria Ini Ditemukan Tewas di Pantai Selatan Lumajang

28 Juli 2025 - 20:06 WIB

Trending di Peristiwa