Menu

Mode Gelap
Kankemenag Kota Probolinggo Bakal Berangkatkan 213 Jamaah Calon Haji, Dilepas Tanggal 26 Mei Jadi Tuan Rumah Pesta Miras yang Tewaskan 2 Orang, Kades Temenggungan Ngaku Tidak Tahu Kasus PMK di Probolinggo, 51 Ekor Sapi Terpapar, 2 Mati, 9 Sembuh Kunjungan Industri Dinilai Penting Bagi Siswa SMK, ini Beberapa Alasannya Singa Betina TWSL Kota Probolinggo Bunting, Kandang Mulai Disterilkan Bupati Lumajang Perkuat Perlindungan Pekerja Migran Indonesia di Luar Negeri

Pemerintahan · 28 Nov 2021 16:27 WIB

Tahun Depan, DKPP Siapkan Puluhan Ribu Pupuk Subsidi


					Tahun Depan, DKPP Siapkan Puluhan Ribu Pupuk Subsidi Perbesar

PROBOLINGGO,- Pada tahun 2022 mendatang, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Probolinggo merencanakan pengadaan puluhan ribu ton pupuk subsidi, baik itu jenis Urea ataupun ZA.

Kabid Pelaksana Penyuluhan dan Bina Usaha Tani pada DKPP Kabupaten Probolinggo, Arif Kuriniadi mengatakan, yang terbanyak pengadaan pada jenis pupuk NPK biasa, jumlahnya mencapai 59.505 ton. Sedangkan untuk NPK Formula khusus, pengadaannya mencapi 1.775 ton.

“Untuk pupuk Urea jumlahnya 41.314 ton, ZA 15.378 ton, SP36 11.257 ton,untuk pupuk organik 37.557 ton. Dan ini adalah pupuk subsidi yang kami rencanakan pengadaannya pada tahun 2022 mendatang,” kata Arif, Minggu (28/11/2021).

Selain puluhan ribu jenis pupuk tersebut, lanjut Arif, pihaknya juga merencanakan pengadaan pupuk subsidi jenis organik cair, yang jumlahnya, mencapai 269.402 liter.

Banyaknya perencanaan untuk pengadaan pupuk subsidi pada 2022 tersebut, menurut dia, tidak terlepas dari proses pendataan jumlah petani yang telah dilakukan sebelumnya. Total ada sekitar 129 ribu petani nantinya akan menerima pupuk subsidi tersebut.

“Jumlah petani yang kami data di e-RDKK hingga akhir Oktober lalu merupakan landasan kami mengalkulasikan berapa banyak pupuk subsidi yang harus disediakan. Dan jumlahnya lumayan banyak, mencapai ratusan ribu ton,” ujar Arif.

Selain dari jumlah petani, Sambung Arif, rencana pengadaan pupuk subsidi juga diukur dari luasan area sawah milik sekitar 129 ribu petani tersebut. Tujuannya agar pengadaan pupuk ini bisa sesuai dengan banyaknya kebutuhan dari petani setempat.

“Ketika kami data, luasnya mencapai 70.603,85 hektare sawah. Dan ini penyediaan pupuknya akan kami cover sampai 3 kali masa tanam, artinya total luas sawah yang kami siapkan pupuk subsidinya itu mencapai 211.811,55 hektare,” kata Arif. (*)

 

Editor : Ikhsan Mahmudi

Publisher : A. Zainullah FT

Artikel ini telah dibaca 2 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Bupati Lumajang Perkuat Perlindungan Pekerja Migran Indonesia di Luar Negeri

2 Mei 2025 - 16:57 WIB

Dari Sejarah Ki Hajar Dewantara, Bupati Lumajang Dorong Revitalisasi Pendidikan untuk Tingkatkan SDM

2 Mei 2025 - 16:04 WIB

Bupati Lumajang Tegaskan Larangan Tahan Ijazah dan Wajib Patuhi UMK

1 Mei 2025 - 20:07 WIB

Ditengah Efisiensi, Pemkot Probolinggo Digerojok Anggaran Rp40 Miliar untuk Perbaiki Infrastruktur

1 Mei 2025 - 19:37 WIB

Komisi A DPRD Lumajang Apresiasi Kinerja Damkar, Dorong Peningkatan Sarana dan Prasarana

30 April 2025 - 10:21 WIB

DPRD Lumajang Gelar Uji Publik Raperda Fasilitasi Pengembangan Pesantren

30 April 2025 - 09:17 WIB

Hanya Dijatah Anggaran Rp 150 juta Setahun, MUI Probolinggo Protes

30 April 2025 - 03:53 WIB

Tujuh Formasi CPNS di Lumajang Belum Terisi, Pemkab Lumajang Tetap Fokus Kualitas Pelayanan

28 April 2025 - 17:51 WIB

Dinsos Lumajang Habiskan Dana Rp5,113 Miliar untuk Pemenuhan Pelayanan Minimum

28 April 2025 - 13:30 WIB

Trending di Pemerintahan