Menu

Mode Gelap
Umat Hindu Tengger Rayakan Kuningan, Berharap Dianugerahi Kesehatan dan Keselamatan KAI Daop 9 Jember Tawarkan Sensasi Nikmati Keindahan Alam Diatas Kereta Didampingi Gus Haris, Gubernur Khofifah resmikan SMKN Sukapura di Probolinggo Pelaku Tabrak Lari Pelajar SMK di Pasuruan Ditangkap, Mengaku Takut Dimassa Haru Mardijah, Nenek Berusia 104 Tahun di Jember yang Bakal Naik Haji Kankemenag Kota Probolinggo Bakal Berangkatkan 213 Jamaah Calon Haji, Dilepas Tanggal 26 Mei

Regional · 6 Sep 2021 20:07 WIB

Jane, Singa Afrika Koleksi TWSL Akhirnya Bunting


					Jane, Singa Afrika Koleksi TWSL Akhirnya Bunting Perbesar

MAYANGAN,- Taman Wisata Studi Lingkungan (TWSL) Kota Probolinggo, tampaknya serius untuk mengembangbiakkan satwa dilindungi. Hal itu terlihat dari pengawasan ketat yang dilakukan pihak TWSL terhadap salah satu koleksinya, Jane.

Jane merupakan singa betina, yang didatangkan dari Taman Safari Prigen (TSP) Pasuruan, awal tahun lalu. Setelah hampir 20 bulan berada di kebun binatang yang terletak di Kelurahan Mangunharjo, Kecamatan Mayangan itu, Jane mulai menunjukkan tanda-tanda kehamilan.

“Untuk pemeriksaan (kehamilan) dari tim dokter Taman Safari masih belum dilakukan. Namun dari pengamatan visual tim dokter kita, tanda-tanda kehamilan itu terlihat dari puting Jane yang sudah membesar,” ujar Kepala IPLH UPT TWSL, Akbarul Huzaini, Senin (6/9/21).

Untuk memantau perkembangan kebuntingan Jane, pihak TWSL telah memasang Close Circuit Television (CCTV) di area kandang. Dengan demikian, aktifitas Jane dan usia kehamilannya dapat terpantau.

Kehamilan Jane, dijelaskan Akbarul, diawali melalui proses perkawinan dengan Sera, singa jantan yang hidup dalam satu kandang di sisi Utara area TWSL.

“Untuk pola maka kita memberikan porsi 4 kilogram daging untuk Jane dan 6 kilogram bagi Serea. Namun jumlah makanan untuk Jane bisa bertambah jika kehamilannya kian besar, untuk memenuhi keseimbangan gizi,” imbuh Akbarul.

Diketahui, TWSL kota Probolinggo pada 8 Februari 2020, mendatangkan 2 ekor singa berjenis kelamin jantan dan betina. Singa asal Benua Afrika itu didatangkan dari TSP Pasuruan. (*)

 

Editor: Efendi Muhammad

Publisher: A. Zainullah FT

 

Artikel ini telah dibaca 53 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

KAI Daop 9 Jember Tawarkan Sensasi Nikmati Keindahan Alam Diatas Kereta

3 Mei 2025 - 18:48 WIB

Haru Mardijah, Nenek Berusia 104 Tahun di Jember yang Bakal Naik Haji

3 Mei 2025 - 09:49 WIB

Kankemenag Kota Probolinggo Bakal Berangkatkan 213 Jamaah Calon Haji, Dilepas Tanggal 26 Mei

2 Mei 2025 - 22:20 WIB

Singa Betina TWSL Kota Probolinggo Bunting, Kandang Mulai Disterilkan

2 Mei 2025 - 18:33 WIB

Kuota Haji Lumajang 2025 Menurun

1 Mei 2025 - 17:10 WIB

Mengenal Mini Boat Racing, Lomba Perahu Mini Khas Desa Banjarsari Probolinggo

28 April 2025 - 20:59 WIB

Mengenal Lebih Dekat Sejarah Kereta Api di Lumajang, dari Masa Kolonial hingga Sekarang

26 April 2025 - 18:23 WIB

Jalur Kereta Api di Lumajang Masa Kolonial, Tingkatkan Produksi dan Distribusi Komoditas Ekspor

20 April 2025 - 14:04 WIB

Mengenal Sejarah Transportasi Kereta Api di Lumajang pada Masa Kolonial Belanda

19 April 2025 - 12:52 WIB

Trending di Regional