Menu

Mode Gelap
Angka Kemiskinan Kota Probolinggo Tahun 2025 Turun Jadi 5,69 Persen, Masuk 6 Besar di Jatim Lumajang Beradaptasi dengan Efisiensi Anggaran, Fokus pada Pembangunan Infrastruktur Wanita di Winongan Dihadang Begal, Motor, HP, dan Uang Tunai Amblas Penerbangan Perdana Jember–Jakarta Kembali Ditunda, Dijadwalkan 23 September 2025 Beras Lokal dan SPHP Bisa Berdampingan, Bukan Harus Bersaing Pembangunan Tak Boleh Molor, DPRD Lumajang Kawal Serapan Anggaran Hingga Tuntas

Peristiwa · 30 Apr 2021 17:10 WIB

Warga Gaza Resident Doakan Kru KRI Nanggala-402


					Warga Gaza Resident Doakan Kru KRI Nanggala-402 Perbesar

KRAKSAAN,- Warga RT 002, RW007, Perumahan Gaza Resident, Desa Sidopekso, Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo menggelar salat gaib atas tenggelamnya kapal selam KRI Nanggala-402 dan juga gugurnya 53 kru kapal, Jumat (30/4/2021).

Salat gaib dihelat di Masjid Al-Muntijah setempat yang baru diresmikan pada awal puasa itu dilakukan setelah menggelar salat jumat. Kegiatan ini sekaligus memperingati momentum Nuzulul Qur’an (Turunnya Al-Qur’an).

Ketua Takmir Masjid Al-Muntijah Perumahan Gaza Resident, Abdur Rakhman mengatakan, salat gaib untuk KRI Nanggala-402 sengaja digelar bersamaan dengan momentum Nuzulul Qur’an dengan harapan semuanya dilipatgandakan.

“Karena pada momentum ini, semuanya kebaikan akan dilipatgandakan balasannya dan harapannya juga lekas terkabul. Ini juga bentuk kepedulian kami dan warga perumahan kepada mereka (kru KRI Nanggala-402) yang dinyatakan gugur saat bertugas,” kata Rakhman.

Rakhman meyakini, 53 kru kapal selam buatan Jerman tersebut meninggal dalam keadaan syahid dunia karena gugur saat menjalankan kewajiban. Ia pun berharap, apa yang dilakukan warga Perumahan Gaza Resident membawa keberkahan.

“Kepedulian kami sebagai rakyat biasa yang merasa pengorbanan mereka sangat besar kepada kami dan khususnya kepada negara ini. Terimakasih jasanya dan permohonan maaf karena hanya bisa melakukan ini saja,” tutup Rakhman.

Diketahui, kapal selam KRI Nanggala-402 hilang kontak pada Rabu (21/4/2021) pagi. Pencarian kapal di sekitar perairan Bali terus dilakukan, bahkan melibatkan negara tetangga. KRI Nanggala-402 diperkirakan hilang di perairan 60 mil atau sekitar 95 kilometer dari utara Pulau Bali.

Para awak kapal kemudian dinyatakan gugur, Minggu (25/4/2021) setelah ditemukannya bukti-bukti otentik tenggelamnya kapal. Proses evakuasi jasad korban masih terus diusahakan meski terkendala medan yang sulit.(*)

Editor : Ikhsan Mahmudi
Publisher : Albafillah

Artikel ini telah dibaca 6 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Wanita di Winongan Dihadang Begal, Motor, HP, dan Uang Tunai Amblas

18 September 2025 - 18:34 WIB

Kantor KUD di Beji Pasuruan Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah

16 September 2025 - 13:21 WIB

Cidera Parah, 9 Korban Kecelakaan Bus di Jalur Bromo Dioperasi

15 September 2025 - 21:26 WIB

Takziah ke Rumah Duka Laka Bus Bromo, Gubernur Khofifah Janjikan Beasiswa

15 September 2025 - 20:48 WIB

Lengkapi Pemeriksaan, Giliran Korlantas Polri Olah TKP Laka Bus di Jalur Bromo

15 September 2025 - 14:04 WIB

Kapolres Probolinggo Jamin Penanganan Laka Bus di Jalur Bromo Maksimal

15 September 2025 - 11:57 WIB

Laka Maut di Jalur Bromo Tewaskan 8 Orang, ini Pengakuan Sopir Bus

14 September 2025 - 23:28 WIB

Tunggu Kedatangan Jenazah, Keluarga Korban Laka Maut Jalur Bromo Sesaki RS Bina Sehat Jember

14 September 2025 - 22:45 WIB

Delapan Orang Meninggal Pasca Laka Bus Wisata di Jalur Bromo, ini Identitasnya Korban

14 September 2025 - 22:33 WIB

Trending di Peristiwa