Menu

Mode Gelap
Tunarungu di Jember Minta Akses Layanan Publik dan Pekerjaan Layak Naik Motor Bawa Rumput, Warga Lekok Tewas di Jalur Pantura Grati Pemprov Jatim Terbitkan SE Pengibaran Bendera Merah Putih Latihan Upacara HUT RI di Lumajang Nyaris Gagal, Diselamatkan oleh Aksi Tak Terduga Petugas BPBD Gubernur dan TNI Resmi Memulai Rutilahu Jatim dari Probolinggo Kades Akan Evaluasi Karnaval Sound Horeg Pasca Penonton Meninggal

Nasional · 10 Jan 2021 04:48 WIB

Pesawat Sriwijaya Air Ditemukan, Begini Kronologis Sebelum Jatuh


					Pesawat Sriwijaya Air Ditemukan, Begini Kronologis Sebelum Jatuh Perbesar

JAKARTA-PANTURA7.com, Kabar Jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ 182 mulai menemui titik terang. Badan SAR Nasioonal (Basarnas), mulai menemukan puing-puing kabel yang diduga bagian pesawat Sriwijaya Air SJ 182, Minggu (10/1/2021).

Kini, puing-puing itu berada di JICT 2 Tanjung Priok, Jakarta Utara. Puing kabel ditemukan Basarnas menggunakan kapal RIB. Proses pencarian bangkai pesawat yang diduga jatuh diantara Pulau Laki dan Pulau Lancang, Kabupaten Kepulauan Seribu, masih terus dilakukan.

Sejauh ini, sudah ada empat kapal yang berada diantara Pulau Laki dan Pulau Lancang untuk melakukan pencarian. Pesawat Sriwijaya SJ-182 rute Jakarta-Pontianak mengangkut 56 penumpang, terdiri dari 46 dewasa, 7 anak-anak, dan 3 bayi.

Pesawat Sriwijaya Air dengan nomor penerbangan SJ 182 dengan rute Jakarta-Pontianak diduga jatuh pada Sabtu (9/1/2021). Dugaan ini terjadi setelah pesawat Boeing 737-500 itu hilang kontak sekitar pukul 14.30 hingga 15.00 WIB.

Kronologis Jatuhnya Pesawat SJ 182

Sebelum dikabarkan hilang kontak, ada sejumlah fakta yang diungkap oleh otoritas berwenang, meliputi :

1. Pesawat Sempat Delay
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyatakan bahwa pesawat Sriwijaya Air itu lepas landas sekitar pukul 14.36 WIB. Keberangkatan pesawat sempat tertunda selama 30 menit lantaran hujan deras.

2. Dilaporkan Hilang kontak
Menurut Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi,pesawat Sriwijaya Air dilaporkan hilang kontak pukul 14.40 WIB, atau empat menit setelah take off. Pesawat sempat diizinkan naik ke ketinggian 29.000 kaki pukul 14.37. Namun, setelah itu diketahui pesawat tidak sesuai arah perjalanan dan hilang dari radar.

3. Laporan ke Basarnas
Pasca dikabarkan hilang kontak, maskapai Sriwijaya Air melapor ke Basarnas pada pukul 14.55 WIB. Setelah mendapat laporan, Basarnas melakukan pelacakan dimana dugaannya pesawat hilang kontak di atas Kepulauan Seribu. Lokasi hilang kontak berada sekitar 11 mil dari Bandara Soekarno-Hatta yang berada di utara Jakarta itu.

4. Diduga Jatuh
Basarnas menduga bahwa pesawat yang dibuat pada 1994 itu jatuh di antara Pulau Laki dan Pulau Lancang. Dugaan ini muncul setelah warga di sekitar Pulau Lancang mengaku mendengar suara dentuman sekitar pukul 15.00 WIB. Selain itu, ditemukan juga sejumlah puing-puing yang diduga berasal dari badan pesawat. (*)


Editor : Efendi Muhammad
Publisher : A. Zainullah FT


Artikel ini telah dibaca 50 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Marsda Fajar Adriyanto Dimakamkan di Probolinggo

4 Agustus 2025 - 16:20 WIB

Marsda Anumerta Fajar Adriyanto Dimakamkan di Probolinggo

4 Agustus 2025 - 09:54 WIB

KPK Mulai Gerah! Bakal Jemput Paksa 21 Tersangka Korupsi Dana Hibah Jatim

3 Agustus 2025 - 17:04 WIB

Pesawat Latih Jatuh di Bogor, Tewaskan Eks Kadispen TNI AU

3 Agustus 2025 - 16:41 WIB

Mengenal Roisatul Muttaqin Alalloh, Dara Cantik asal Jorongan Probolinggo yang Wakili Indonesia di 3 Negara

1 Agustus 2025 - 20:50 WIB

Beredar Video KA Angkut BBM ke Jember, KAI: Itu Hoaks

30 Juli 2025 - 19:50 WIB

Pasokan BBM Bertambah, Antrean SPBU di Jember Berangsur Normal

30 Juli 2025 - 19:30 WIB

Pemerintah Pusat Nilai Jatim Layak Jadi Role Model Penanggulangan Bencana

24 Juli 2025 - 15:18 WIB

Dorong UMKM Probolinggo Naik Kelas, Gus Hilman Ajak BRIN Berikan Bimtek

17 Juli 2025 - 17:12 WIB

Trending di Ekonomi