Menu

Mode Gelap
KPK Mulai Gerah! Bakal Jemput Paksa 21 Tersangka Korupsi Dana Hibah Jatim Pesawat Latih Jatuh di Bogor, Tewaskan Eks Kadispen TNI AU Toyota Fortuner Terjun ke Sungai di Jalur Wisata Bromo, 2 Orang Luka-luka Masuki Musim Hujan, Polisi Imbau Pengendara Waspada Longsor di Piket Nol Dari Lupis hingga Sayur Gratis, Cerita Hangat di Balik Pasar Minggu Rowojali RW 06 Ketahanan Pangan Gagal Jika Petani Hanya Jadi Objek, Bukan Subjek

Peristiwa · 24 Des 2020 11:19 WIB

Musim Hujan, 4 Tiang Listrik Tumbang


					Musim Hujan, 4 Tiang Listrik Tumbang Perbesar

KRAKSAAN-PANTURA7.com, Selama musim hujan tahun ini, sedikitnya 4 tiang listrik milik Perusahaan Listrik Negara (PLN) di Kabupaten Probolinggo, roboh. Seluruh tiang SUTM (Saluran Udara Tegangan Menengah) yang roboh, berada di wilayah dataran tinggi.

Manager PLN Rayon Kraksaan Kabupaten Probolinggo, Hendy Pranata mengatakan, robohnya empat tiang listrik itu disebabkan faktor alam, seperti angin kencang yang menerpa pepohonan hingga roboh mengenai tiang. Akibatnya, aliran listrik di sekitar wilayah tersebut padam.

“Keempat tiang roboh itu berada di Desa Pedagangan, Ranu Agung, dan Rejing Kecamatan Tiris, lalu Desa Watupanjang Kecamatan Krucil. Di wilayah itu pohon sangat padat dan berdekatan dengan tiang listrik,” kata Hendy, Kamis (24/12/2020).

Untuk mengatasinya, lanjut Hendy, pihaknya mendatangkan bala bantuan dari sejumlah unit untuk melakukan pemangkasan pohon di wilayah pegunungan. Sebab, ranting pohon yang menyebar dapat menyebabkan konsleting arus listrik jika dibiarkan.

“Kami datangkan delapan unit dari luar untuk pangkas ranting pohon. Karena jaringan listrik kami peka jika tersentuh benda apapun. Jadi jika listrik padam pasti jaringan listrik itu tersentuh benda, bukan kami yang memadamkan,” tuturnya.

Padamnya aliran listrik jika tertimpa pepohonan, sambung Hendy, lebih baik dibandingkan jika kondisi listrik tetap hidup. Karena, jika listrik masih hidup otomatis alirannya akan tetap menjalar dan dapat menyengat apabila tersentuh.

“Pertimbangan kami juga untuk kemanusiaan, karena tidak jarang ditemui orang meninggal tersengat listrik dari tiang yang roboh akibat tertimpa pohon. Maka dari itu pangkas pohon ini menjadi solusinya,” tutup pria asal Bangkalan, Madura ini. (*)


Editor : Efendi Muhammad
Publisher: A. Zainullah FT


Artikel ini telah dibaca 5 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Toyota Fortuner Terjun ke Sungai di Jalur Wisata Bromo, 2 Orang Luka-luka

3 Agustus 2025 - 15:31 WIB

Di Kota Probolinggo, Bayi Perempuan Ditemukan di Teras Rumah, Dilengkapi Surat Wasiat

2 Agustus 2025 - 10:33 WIB

Kecelakaan Maut di Tol Gempas, Satu Orang Tewas Seketika

1 Agustus 2025 - 08:28 WIB

Menderita TBC Menahun, Petani Pasuruan Diduga Akhiri Hidup dengan Pisau Dapur

31 Juli 2025 - 19:19 WIB

Longsor Disertai Pohon Tumbang Tutup Total Jalur Lumajang-Malang

31 Juli 2025 - 15:07 WIB

Gudang Nelayan di Mayangan Ludes Terbakar, Sempat Bikin Panik

30 Juli 2025 - 14:00 WIB

Anak-Anak Sumberlangsep Lumajang Tak Bisa Sekolah Akibat Banjir Lahar Dingin Semeru

29 Juli 2025 - 19:35 WIB

Tanpa Identitas dan Pakaian, Pria Ini Ditemukan Tewas di Pantai Selatan Lumajang

28 Juli 2025 - 20:06 WIB

Warga Pilang Kota Probolinggo Ditemukan Tewas Setelah Berhari-hari Mengurung Diri di Kamar

28 Juli 2025 - 18:40 WIB

Trending di Peristiwa