Menu

Mode Gelap
Ratusan Fotografer Serbu Safari Prigen, Buru Momen Satwa Terbaik Portal Jalan Tambakrejo–Lumbang Ditata Ulang, Mobil Damkar Jadi Tolak Ukur Di Kota Probolinggo, Bayi Perempuan Ditemukan di Teras Rumah, Dilengkapi Surat Wasiat Stok BBM di Jember Kini Normal, Mobilitas Masyarakat Kembali Lancar Pemkot Probolinggo Batalkan Rencana Bangun SMPN di Wilayah Barat, Disdikbud Beberkan Alasan Mengenal Roisatul Muttaqin Alalloh, Dara Cantik asal Jorongan Probolinggo yang Wakili Indonesia di 3 Negara

Peristiwa · 31 Okt 2020 11:26 WIB

Polisi Hentikan Penyelidikan Kapal Terbakar di Giliketapang


					Polisi Hentikan Penyelidikan Kapal Terbakar di Giliketapang Perbesar

SUMBERASIH-PANTURA7.com, Jajaran Reskrim Polres Probolinggo Kota (Polresta) menghentikan proses penyelidikan kebakaran Kapal Motor (KM) AWE, yang mengangkut Bahan Bakar Minyak (BBM) berjenis solar yang terbakar pada Kamis (29/10) lain.

Kanit IV Satreskrim Polresta, Iptu Joko Murdiyanto mengatakan, proses penyelidikan terkait terbakarnya KM AWE sudah dihentikan karena tidak ada unsur pidananya.

Selain itu, kata Iptu Joko, pemilik kapal tersebut, Ali (60) warga Giliketapang juga meminta kepada Polresta untuk tidak dilanjut prosesnya. Ali mengaku sudah menerima kejadian tersebut.

“Pihak yang bersangkutan meminta untuk tidak dilanjut proses hukum, karena pihaknya sudah menerima bahwa itu musibah,” kata Iptu Joko melalui sambungan telepon selularnya, Sabtu (31/10/2020).

Berdasarkan hasil keterangan di lapangan, penyebab kebakaran kapal karena kebocoran pipa yang mengenai Alkon, alat penyedot bahan bakar cair. Karena muncul percikan api sehingga terjadi kebakaran.

Sebenarnya.,kata Iptu Joko, ada kapal khusus untuk mendistribusikan BBM. Namun karena BBM yang diangkut KM AWE adalah BBM non-subsidi, sehingga ada masalah.

Informasi dari Satreskrim Polresta, BBM jenis solar yang diangkut KM AWE sebanyak 22 drum ini milik Suparyono, Kepala Desa Giliketapang.

Iptu Joko mengimbau, para nakhoda kapal yang akan mendistribusikan barang yang rentan terbakar seperti LPG dan BBM ke Giliketapang untuk lebih berhati-hati.

“Karena itu bahan bakar yang dibawa, sehingga kewaspadaannya harus lebih ditingkatkan lagi,” pungkasnya.

Seperti yang diberitakan sebelumnya, KM AWE terbakar saat merapat di dermaga utara Pulau Giliketapang, Kecamatan Sumbersih, Kamis (29/10/2020) lalu.

Diketahui saat itu kapal yang dinakhodai Ali sedang mengangkut 22 drum solar. Masing-masing drum berisi 120 liter solar. (*)


Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Rizal Wahyudi


Artikel ini telah dibaca 9 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Di Kota Probolinggo, Bayi Perempuan Ditemukan di Teras Rumah, Dilengkapi Surat Wasiat

2 Agustus 2025 - 10:33 WIB

Kecelakaan Maut di Tol Gempas, Satu Orang Tewas Seketika

1 Agustus 2025 - 08:28 WIB

Menderita TBC Menahun, Petani Pasuruan Diduga Akhiri Hidup dengan Pisau Dapur

31 Juli 2025 - 19:19 WIB

Longsor Disertai Pohon Tumbang Tutup Total Jalur Lumajang-Malang

31 Juli 2025 - 15:07 WIB

Gudang Nelayan di Mayangan Ludes Terbakar, Sempat Bikin Panik

30 Juli 2025 - 14:00 WIB

Anak-Anak Sumberlangsep Lumajang Tak Bisa Sekolah Akibat Banjir Lahar Dingin Semeru

29 Juli 2025 - 19:35 WIB

Tanpa Identitas dan Pakaian, Pria Ini Ditemukan Tewas di Pantai Selatan Lumajang

28 Juli 2025 - 20:06 WIB

Warga Pilang Kota Probolinggo Ditemukan Tewas Setelah Berhari-hari Mengurung Diri di Kamar

28 Juli 2025 - 18:40 WIB

Ditinggal Sebentar Buat Nota, Toko Spon dan Rumah Warga Rejoso Ludes Dilalap Api

28 Juli 2025 - 16:28 WIB

Trending di Peristiwa