Menu

Mode Gelap
Tunarungu di Jember Minta Akses Layanan Publik dan Pekerjaan Layak Naik Motor Bawa Rumput, Warga Lekok Tewas di Jalur Pantura Grati Pemprov Jatim Terbitkan SE Pengibaran Bendera Merah Putih Latihan Upacara HUT RI di Lumajang Nyaris Gagal, Diselamatkan oleh Aksi Tak Terduga Petugas BPBD Gubernur dan TNI Resmi Memulai Rutilahu Jatim dari Probolinggo Kades Akan Evaluasi Karnaval Sound Horeg Pasca Penonton Meninggal

Berita Pantura · 17 Jun 2020 10:27 WIB

Akun WA Ketua KPU Kota Probolinggo Dibajak


					Akun WA Ketua KPU Kota Probolinggo Dibajak Perbesar

PROBOLINGGO-PANTURA7.com. Nama Ketua KPU Kota Probolinggo, Ahmad Hudri dicatut orang tidak dikenal dengan tujuan untuk menipu. Dengan membajak nama dan foto profil Hudri, orang tersebut menawarkan lelang mobil murah dari Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL).

“Pelaku membuat akun WA atas nama saya, dan menggunakan profil foto saya,” kata Ahmad Hudri, Rabu (17/6/2020).

Gus Hudri, panggilan akrabnya, mengaku, baru mengetahui akun WA-nya dibajak orang setelah dikabari temannya yang juga komisioner KPU di Kalimantan. Beruntung temannya dari Kalimantan itu sempat mengecek dengan menanyakan seputar pilkada. Ternyata, pemilik akun palsu itu tidak mengetahui sama sekali ihwal pilkada.

“Teman saya curiga kemudian konfirmasi langsung ke nomor HP saya,” kata kandidat doktor di Universitas Merdeka (Unmer) Malang itu.

Mengetahui akun WA-nya dibajak, Gus Hudri kemudian menginformasikan hal itu melalui media sosial. Intinya, jangan gampang percaya jika ada seseorang mengatasnamakan dirinya, apalagi kemudian meminta atau menawarkan sesuatu.

“Assalamualaikum, mohon diabaikan apabila ada orang mengatasnamakan saya dan foto profil saya menawarkan lelang mobil dar KPKNL. Atau juga nama dan foto siapapun. Barusan ada teman yang konfirmasi. Semoga orang-orang seperti itu mendapat cahaya taubat dan hidayah Allah. Aamiin. Terima kasih,” demikian tulisan Gus Hudri melalui Facebook.

Gus Hudri menambahkan, bukan kali ini saja ia “dikerjain” orang tidak bertanggung jawab. Sebelumnyam bahkan ia sering diteror seseorang tidak dikenal melalui telepon dan mengatakan keluarganya ada yang kecelakaan.

Disinggung apakah sudah melaporkan pembajakan akun WA-nya, Gus Hudri mengaku, masih mempertimbangkannya. “Saya pertimbangkan dulu, dan saya doakan mudah-mudahan orangnya bertaubat,” tandasnya. (*)


Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Rizal Wahyudi


Artikel ini telah dibaca 31 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Tunarungu di Jember Minta Akses Layanan Publik dan Pekerjaan Layak

4 Agustus 2025 - 19:25 WIB

Naik Motor Bawa Rumput, Warga Lekok Tewas di Jalur Pantura Grati

4 Agustus 2025 - 18:51 WIB

Pemprov Jatim Terbitkan SE Pengibaran Bendera Merah Putih

4 Agustus 2025 - 18:33 WIB

Gubernur dan TNI Resmi Memulai Rutilahu Jatim dari Probolinggo

4 Agustus 2025 - 17:24 WIB

Bendera Fiksi Merebak Jelang 17 Agustus, Sekda: Jangan Gantikan Simbol Negara!

4 Agustus 2025 - 14:55 WIB

Sungai Diubah Jadi Daratan, Lahan Negara 9.600 Meter Persegi di Lumajang Hilang

4 Agustus 2025 - 11:47 WIB

Gudang Produksi Mebel di Pasuruan Terbakar, Penyebab Belum Diketahui

4 Agustus 2025 - 11:06 WIB

Karnaval Berujung Maut, Bupati Lumajang Akan Evaluasi Sound Horeg

4 Agustus 2025 - 10:54 WIB

Toyota Fortuner Terjun ke Sungai di Jalur Wisata Bromo, 2 Orang Luka-luka

3 Agustus 2025 - 15:31 WIB

Trending di Peristiwa