Menu

Mode Gelap
Portal Jalan Tambakrejo–Lumbang Ditata Ulang, Mobil Damkar Jadi Tolak Ukur Di Kota Probolinggo, Bayi Perempuan Ditemukan di Teras Rumah, Dilengkapi Surat Wasiat Stok BBM di Jember Kini Normal, Mobilitas Masyarakat Kembali Lancar Pemkot Probolinggo Batalkan Rencana Bangun SMPN di Wilayah Barat, Disdikbud Beberkan Alasan Mengenal Roisatul Muttaqin Alalloh, Dara Cantik asal Jorongan Probolinggo yang Wakili Indonesia di 3 Negara Bupati Tersentuh Nasib Lansia Tinggal di Rumah Tidak Layak di Kunir

Ekonomi · 15 Mei 2020 06:04 WIB

Harga Ayam Potong di Kota Probolinggo Tembus Rp 40 Ribu


					Harga Ayam Potong di Kota Probolinggo Tembus Rp 40 Ribu Perbesar

KANIGARAN-PANTURA7.com, Mendekati lebaran 1441 H, harga jual ayam potong di sejumlah pasar tradisional di Kota Probolinggo mulai meroket. Kondisi ini membuat pedagang mengeluh karena berdampak pada sepinya pembeli.

Salah satu pedagang di Pasar Baru, Fatmawati (38) menjelaskan, jarga jual ayam potong saat ini sudah mencapai Rp 40 ribu per kilogram. Padahal pekan lalu, harganya hanya Rp 26 ribu per kilogram.

“Harganya Rp 40 ribu sekarang. Kata distributor, ayam potong sulit sekarang, mungkin itu yang menyebabkan harga ayam potong naik,” kata Fatmawati, Jum’at (15/5/2020).

Ia menambahkan, akibat meroketnya harga jual membuat peminat ayam potong sepi. Saat kondisi normal, biasanya ia mampu menjual sekitar 20 kilogram ayam potong dari pukul 5.00 hingga 9.00 Wib.

“Kalau sekarang, terjual 10 kilogram saja sudah untung. Otomatis karena peminat sedikit, penghasilan saya dan pedagang lain juga berkurang,” keluh dia.

Kepala UPT Pasar Kota Probolinggo, M. Arifbillah menyebut, selain faktor pandemi Covid-19 yang membuat pasokan ayam tersendat, kian dekatnya lebaran juga mempengaruhi meroketnya harga daging ayam potong di pasaran.

“Memang tingginya harga ayam potong saat ini pemicunya ganda. Selain faktor pandemi Covid-19, juga karena kian mendekati lebaran,” paparnya.

Pihaknya, menurut Arifbillah, dalam waktu dekat akan melakukan sidak ke distributor ayam potong, guna mengecek ketersedian dan harga jual. “Agar harga ayam potong tetap terkendali,” tandasnya. (*)


Editor : Efendi Muhammad
Publisher : Rizal Wahyudi


Artikel ini telah dibaca 2 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Sambut HUT RI ke-80, Pemkot Probolinggo Bagikan 6 Ribu Bendera ke Warga

1 Agustus 2025 - 19:01 WIB

Jalur Gumitir Ditutup, Warga Ramai-ramai Naik Kereta Api

29 Juli 2025 - 18:25 WIB

Dari Lumajang ke Jember dan Batu, Parti Libur Siap Ekspansi ke Kota Lain

27 Juli 2025 - 15:12 WIB

Jazz Gunung Bromo 2025 Usung Dua Series, Sal Priadi Pukau Penonton di Hari Pamungkas

27 Juli 2025 - 12:44 WIB

Lomba Dayung di Pesisir Kota Pasuruan Diharapkan Tarik Wisatawan

26 Juli 2025 - 17:18 WIB

Cuaca Laut Buruk, Harga Ikan di TPI Mayangan Probolinggo Melambung

25 Juli 2025 - 15:25 WIB

Budidaya Ayam Petelur dan Burung Puyuh Jadi Pendongkrak Ekonomi Desa di Lumajang

25 Juli 2025 - 13:45 WIB

Petani Semangka di Ambulu Jember Keluhkan Minimnya Pendampingan, Jamur Jadi Ancaman Utama

24 Juli 2025 - 19:37 WIB

Serapan Gabah Bulog Jember Turun Usai Panen Raya, Fokus ke Panen Gaduh

24 Juli 2025 - 19:10 WIB

Trending di Ekonomi