Menu

Mode Gelap
Mediasi Buntu, Paguyuban Pedagang Oleh-oleh Haji Keukeh Berjualan di Sekitar Masjid Alun-alun Tinjau Pembangunan Jembatan Penghubung Condong – Brabe, Gus Haris Upayakan Akses Permanen Kesetrum Saat Kegiatan Sekolah, Siswa SMPN 3 Kota Pasuruan Tewas Tiga Direktur BUMD Lumajang Mundur, Bupati Siapkan Seleksi Visioner dan Audit PD Semeru Kesiapan Maksimal Lumajang Jaga Kesehatan Masyarakat di Tengah Tren Positif Covid-19 Nasional Sepasang Kekasih Kena Begal di Jalan Barito Kota Probolinggo, Motor Raib

Kesehatan · 23 Mar 2020 00:19 WIB

Dewan Desak Pemkot Lakukan Pencegahan Masif, Bisa Gunakan TT Rp5 Miliar


					Dewan Desak Pemkot Lakukan Pencegahan Masif, Bisa Gunakan TT Rp5 Miliar Perbesar

MAYANGAN-PANTURA7.com, Fraksi Nasdem DPRD Kota Probolinggo mendesak Pemkot Probolinggo melakukan pencegahan penanganan virus Covid-19 dengan cepat. Sebagai solusi, anggaran data tak terduga (TT) sebesar Rp5 miliar yang disetujui DPRD pada saat pembahasan APBD 2020 dapat segera direalisasikan.

Pencegahan tersebut berupa pengadaan masker secara massal hingga pengadaan hand sanitizer yang selanjutnya dapat diberikan secara massal dan masif kepada masyarakat.

“Ditengah harga masker dan hand sanitizer yang saat ini naik, dan ada ketidakmampuan daya beli masyarakat, maka solusi dana TT dapat segera direalisasikan,” kata Sekretaris Fraksi Nasdem DPRD Kota Probolinggo Sibro Malisi, Minggu (22/3/2020).

Menurutnya, penanganan selama ini di Kota Probolinggo perlu ditingkatkan lagi. Sejauh ini pencegahan yang dilakukan baru sebatas larangan – larangan sesuai dengan protokol kesehatan serta kesiapan RSUD dr Moh Saleh menyiapkan ruang isolasi.

Terlepas dari kesiapan itu, imbuhnya, pemerintah harus juga melihat kondisi sosial di daerah. Saat ini ada banyak kegaduhan yang ditimbulkan akibat harga masker dan hand sanitizer yang melambung tinggi.

“Dana Rp5 miliar itu memang diperuntukkan untuk penggunaan kondisi siaga bencana. Di dalam SE dari Menteri Dalam Negeri juga sudah ada regulasi bahwa dapat menggunakan data TT,” tegas dia.

Sibro menjelaskan, tidak ada kesulitan bagi pemerintah kota (Pemkot) untuk tidak segera merealisasikan anggaran tersebut. Terlebih untuk proses pengadaan dapat dilakukan dengan cara penunjukan langsung.

“Artinya ada proses penyederhanaan yang dapat dilakukan dengan cara segera membeli tanpa mekanisme yang lazim,” ungkapnya.

Selain pengadaan untuk masker dan hand sanitizer itu, setidaknya pemerintah dapat melakukan penyemprotan kepada ruang – ruang publik yang saat ini masih menjadi titik kumpul masyarakat.

“Seperti di pasar hingga ke tempat tempat ibadah. Hal ini dapat dilakukan sebagai upaya pencegahan,” tandas mantan aktivis IPNU ini.

Sebagai langkah nyata, paparnya, maka masukan itu akan disampaikan secara tertulis kepada Wali Kota agar menjadi solusi atas musibah bencana nasional ini agar tidak terpapar di Kota Probolinggo.

“Harapan kami, pemerintah tidak hanya menyampaikan himbauan. Tapi juga ada langkah konkrit yang bisa dilakukan dengan pencegahan melalui bantuan pelindung secara massal,” harap Sibro. (*)


Editor : Efendi Muhammad
Publisher : Rizal Wahyudi


Artikel ini telah dibaca 7 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Tinjau Pembangunan Jembatan Penghubung Condong – Brabe, Gus Haris Upayakan Akses Permanen

16 Juni 2025 - 15:37 WIB

Tiga Direktur BUMD Lumajang Mundur, Bupati Siapkan Seleksi Visioner dan Audit PD Semeru

16 Juni 2025 - 14:23 WIB

Kesiapan Maksimal Lumajang Jaga Kesehatan Masyarakat di Tengah Tren Positif Covid-19 Nasional

16 Juni 2025 - 10:58 WIB

Kolaborasi Warga – Pemerintah di Candipuro, Perbaiki Tiga Jalan Desa

15 Juni 2025 - 16:44 WIB

Dari Rp1 Juta ke Rp92 Juta, Pengelolaan Tumpak Sewu Baru Beres Setelah Bupati Lumajang Turun Tangan

15 Juni 2025 - 10:58 WIB

Segoro Topeng Kaliwungu 2025: Sinergi Budaya dan Ekonomi Kreatif Lumajang Siap Mengguncang Dunia

14 Juni 2025 - 19:27 WIB

Bupati Lumajang Siap Bertemu Investor di Jakarta untuk Bahas Pariwisata Kelas Dunia

13 Juni 2025 - 13:24 WIB

Lumajang Belum Punya Perda Tata Kelola dan Destinasi Wisata

13 Juni 2025 - 10:26 WIB

Pemkab Lumajang Tata Ulang Distribusi Pupuk lewat Pembentukan Koperasi Merah Putih

13 Juni 2025 - 09:40 WIB

Trending di Pemerintahan