Menu

Mode Gelap
Bupati Lumajang Tegaskan Larangan Tahan Ijazah dan Wajib Patuhi UMK Ditengah Efisiensi, Pemkot Probolinggo Digerojok Anggaran Rp40 Miliar untuk Perbaiki Infrastruktur Hari Buruh Internasional, Mahasiswa dan Pekerja Lurug Gedung DPRD Jember Futsal Gagal Melenggang, KONI Kota Probolinggo Sisakan 32 Cabor di Porprov Jatim 2025 Kuota Haji Lumajang 2025 Menurun Peringati Hari Buruh, Pemkab Probolinggo Ajak Serikat Pekerja dan Pengusaha Perkuat Kolaborasi

Pemerintahan · 13 Feb 2020 07:47 WIB

Dugaan Penculikan Anak Meresahkan, Dispendik Keluarkan Surat Edaran


					Dugaan Penculikan Anak Meresahkan, Dispendik Keluarkan Surat Edaran Perbesar

KRAKSAAN-PANTURA7.com, Dugaan percobaan penculikan anak dibawah umur yang terjadi di Kelurahan Kandang Jati, Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo, menjadi sorotan berbagai pihak. Bahkan Dinas Pendidikan (Dispendik) setempat, mengeluarkan surat edaran (SE) khusus pasca kejadian tersebut.

Plt Kepala Dinas Pendidikan (Kadispendik) Kabupaten Probolinggo, Fahur Rozi menjelaskan, pihaknya sengaja mengeluarkan surat edaran (SE) nomor 420/815/426.101/2020 tentang kewaspadaan terhadap upaya penculikan anak. Tujuannya, agar semua pihak lebih meningkatkan kewaspadaan.

“Tingkatkan kewaspadaan terhadap kemungkinan penculikan anak atau peserta didik dengan cara, memastikan yang mengantar atau yang menjemput adalah orang tua atau keluarga yang sudah dikenali pihak sekolah,” kata Rozi, Kamis (13/2/2020).

Apabila yang menjemput anak didik bukan orang tua ataupun bukan keluarganya yang dikenal pihak sekolah, menurutnya, maka anak didik akan tetap berada di sekolah. Dalam kondisi itu, diharapkan Kepala Sekolah atau guru yang lain menghubungi keluarganya untuk menjemput.

“Juga ada batasan bagi peserta didik keluar lingkungan apabila jam istirahat termasuk membeli jajan. Solusinya, kantin sekolah perlu menyediakan makanan atau minuman yang sehat dan higienis. Hal ini juga untuk menghindari penculikan berkedok penjual jajan,” pesannya.

Terpisah, Kapolsek Kraksaan, Kompol Sujianto mewanti-wanti kepada masyarakat yang anaknya masih mengenyam pendidikan di bangku sekolah dasar untuk meningkatkan pengawasan. Baik ketika di rumah ataupun saat masih di sekolah.

“Saat ini kami masih mendalami keterangan dari tiga orang saksi. Pertama pihak sekolah, kedua teman korban dan yang ketiga, warga di sekitar lokasi. Untuk bukti-bukti lain masih dalam penyelidikan,” tutur mantan Kasat Sabhara Polres Probolinggo ini.

Diketahui, Bocah yang nyaris jadi korban penculikan adalah CMDA (12) warga Kelurahan Kandang Jati. Korban mengaku hendak diculik saat berangkat ke sekolahnya di SDN I Kandang Jati, Kecamatan Kraksaan, dengan berjalan kaki seorang diri.

Sekitar jarak 100 meter sebelum ia sampai ke sekolahnya, tiba-tiba ada mobil warna hitam melintas lalu berhenti. Seketika, ada sesosok pria turun dari mobil lalu mendekati CMDA dan menawarkan sebungkus cokelat sembari memegang erat tangan kiri CMDA. Korban yang curiga, lantas melawan dan berhasil meloloskan diri. (*)


Editor : Efendi Muhammad
Publisher : A. Zainullah FT


Artikel ini telah dibaca 7 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Bupati Lumajang Tegaskan Larangan Tahan Ijazah dan Wajib Patuhi UMK

1 Mei 2025 - 20:07 WIB

Ditengah Efisiensi, Pemkot Probolinggo Digerojok Anggaran Rp40 Miliar untuk Perbaiki Infrastruktur

1 Mei 2025 - 19:37 WIB

Pesta Miras di Rumah Kades Temenggungan Probolinggo, Dua Warga Meninggal Dunia

1 Mei 2025 - 13:33 WIB

Ngebut! Pemkot Probolinggo Siapkan 4 Rombel Sekolah Rakyat

30 April 2025 - 23:44 WIB

Brakk! KA Ijen Ekspres di Jember Sasak Dump Truk saat Seberangi Perlintasan

30 April 2025 - 23:37 WIB

Kurang Hati-hati, Pelajar Tabrak Pejalan Kaki di Beji Pasuruan

30 April 2025 - 21:11 WIB

Pelajar SMK di Pasuruan Tewas Ditabrak Truk Saat Menuju Sekolah

30 April 2025 - 15:53 WIB

Komisi A DPRD Lumajang Apresiasi Kinerja Damkar, Dorong Peningkatan Sarana dan Prasarana

30 April 2025 - 10:21 WIB

DPRD Lumajang Gelar Uji Publik Raperda Fasilitasi Pengembangan Pesantren

30 April 2025 - 09:17 WIB

Trending di Pemerintahan