Menu

Mode Gelap
Jadi Tuan Rumah Pesta Miras yang Tewaskan 2 Orang, Kades Temenggungan Ngaku Tidak Tahu Kasus PMK di Probolinggo, 51 Ekor Sapi Terpapar, 2 Mati, 9 Sembuh Kunjungan Industri Dinilai Penting Bagi Siswa SMK, ini Beberapa Alasannya Singa Betina TWSL Kota Probolinggo Bunting, Kandang Mulai Disterilkan Bupati Lumajang Perkuat Perlindungan Pekerja Migran Indonesia di Luar Negeri Dari Sejarah Ki Hajar Dewantara, Bupati Lumajang Dorong Revitalisasi Pendidikan untuk Tingkatkan SDM

Berita Pantura · 27 Jan 2020 11:26 WIB

Pasar Hewan Maron Kerap Macet, Dewan Rancang Jalur Lingkar


					Pasar Hewan Maron Kerap Macet, Dewan Rancang Jalur Lingkar Perbesar

MARON-PANTURA7.com, Kemacetan arus lalu lintas yang kerap terjadi di jalan raya Maron, tepatnya di Pasar Hewan Maron, Kabupaten Probolinggo, menuai polemik. Warga dan pengguna jalan mengeluhkan kondisi yang sudah berlangsung bertahun-tahun tersebut.

Keluhan itu disampaikan Kepala Desa Maron Kidul, Ridwan, saat menghadiri Reses Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) DPRD Kabupaten Probolinggo, di GOR Wijaya Maron, Senin (27/01) siang. Menurutnya, puncak kemacetan terjadi setiap Sabtu, yang merupakan hari pasaran hewan.

“Kalau hari pasaran (Sabtu), aktivitas pasar dapat mengganggu arus lalu lintas,” keluh Ridwan.

Pada puncak aktivitas pasar hewan, papar Ridwan, arus lalu lintas lumpuh karena banyak kendaraan pengangkut hewan parkir di tepi jalan, bahkan melakukan bongkar muat. Padahal badan jalan tak cukup lebar, sehingga antrian kendaraan tak terhindarkan.

“Sehingga membutuhkan, jalan lingkar untuk mengurangi kemacetan jalan di depan Pasar Maron sebagai jalur alternatif,” harapnya.

Menyikapi keluhan itu, Wakil Ketua Komisi B DPRD Kabupaten Probolinggo, Moh. Amin Haddar berjanji, pihaknya akan menindaklanjuti dengan memanggil Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Probolinggo dan Dinas Perhubungan.

“Keluhan warga ini, nanti akan kita bawa ke ranah legislatif untuk mencari solusi terbaik. Nantinya, kita juga akan duduk bersama dengan sejumlah dinas terkait,” tandas Amin.

Opsi awal, papar mantan aktivis PMII ini, akan dibuat jalur alternatif selama aktifitas pasar hewan berlangsung. Rutenya, dari jalan desa selatan Puskesmas Maron, menuju jalur kali blok motoran hingga memasuki jala Desa Maron Kidul.

“Jalan lingkar ini untuk mengurangi kemacetan jalan di depan Pasar Maron. Selain itu, kami berharap lahan pasar lama agar difungsikan untuk kepentingan umum,” tutur Amin. (*)


Editor : Efendi Muhammad
Publisher : A. Zainullah FT


Artikel ini telah dibaca 43 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Bupati Lumajang Perkuat Perlindungan Pekerja Migran Indonesia di Luar Negeri

2 Mei 2025 - 16:57 WIB

Dari Sejarah Ki Hajar Dewantara, Bupati Lumajang Dorong Revitalisasi Pendidikan untuk Tingkatkan SDM

2 Mei 2025 - 16:04 WIB

Bupati Lumajang Tegaskan Larangan Tahan Ijazah dan Wajib Patuhi UMK

1 Mei 2025 - 20:07 WIB

Ditengah Efisiensi, Pemkot Probolinggo Digerojok Anggaran Rp40 Miliar untuk Perbaiki Infrastruktur

1 Mei 2025 - 19:37 WIB

Komisi A DPRD Lumajang Apresiasi Kinerja Damkar, Dorong Peningkatan Sarana dan Prasarana

30 April 2025 - 10:21 WIB

DPRD Lumajang Gelar Uji Publik Raperda Fasilitasi Pengembangan Pesantren

30 April 2025 - 09:17 WIB

Hanya Dijatah Anggaran Rp 150 juta Setahun, MUI Probolinggo Protes

30 April 2025 - 03:53 WIB

Tujuh Formasi CPNS di Lumajang Belum Terisi, Pemkab Lumajang Tetap Fokus Kualitas Pelayanan

28 April 2025 - 17:51 WIB

Dinsos Lumajang Habiskan Dana Rp5,113 Miliar untuk Pemenuhan Pelayanan Minimum

28 April 2025 - 13:30 WIB

Trending di Pemerintahan