Menu

Mode Gelap
Kankemenag Kota Probolinggo Bakal Berangkatkan 213 Jamaah Calon Haji, Dilepas Tanggal 26 Mei Jadi Tuan Rumah Pesta Miras yang Tewaskan 2 Orang, Kades Temenggungan Ngaku Tidak Tahu Kasus PMK di Probolinggo, 51 Ekor Sapi Terpapar, 2 Mati, 9 Sembuh Kunjungan Industri Dinilai Penting Bagi Siswa SMK, ini Beberapa Alasannya Singa Betina TWSL Kota Probolinggo Bunting, Kandang Mulai Disterilkan Bupati Lumajang Perkuat Perlindungan Pekerja Migran Indonesia di Luar Negeri

Gaya Hidup · 14 Des 2019 10:56 WIB

Sulap Kardus Bekas dan Stik Es Cream Jadi Hiasan Sekolah


					Sulap Kardus Bekas dan Stik Es Cream Jadi Hiasan Sekolah Perbesar

KRUCIL-PANTURA7.com, Memiliki anak didik yang mempunyai kreativitas dalam dunia seni tentu menjadi impian setiap guru. Seperti yang dilakukan siswa Sekolah Menengah Pertama Islam (SMPI) Kertosuko, Kecamatan Krucil, Kabupaten Probolinggo.

Meski berada di dataran tinggi nan jauh dari perkotaan, namun sekelompok pelajar ini mampu memanfaatkan barang bekas seperti kardus menjadi minatur rumah yang unik. Modalnya, hanya kreatifitas dan kesabaran.

Guru Kesenian SMPI Kertosuko menyebut, awalnya kreatifitas anak didiknya muncul ketika ia memberikan tugas agar siswa-siswi memanfaatkan barang bekas yang ada di sekitar rumahnya.

“Awalnya saya beri tugas, dan ternyata beberapa siswa ada yang bisa membuat miniatur rumah dari kardus. Hal yang sebelumnya tidak pernah ada di sini dan juga tidak pernah dilakukan sebelumnya,” kata Azwar Anas, Sabtu (14/12).

Siswa-siswi SMPI Kertosuko saat proses pembuatan miniatur rumah dari barang bekas sebagai hiasan sekolahnya. (Foto : Moh Ahsan Faradies)

Karya unik pertama ditemukan dari siswa bernama Agus (14) dan Anita (14) yang saat ini duduk di bangku kelas 2. Hasil kerajinan keduanya, memantik semangat siswa yang lain untuk ikut mengolah sampah yang awalnya barang terbuang menjadi hiasan bernilai seni tinggi.

“Sekarang yang sudah bisa itu ada 6 siswa. Karena dalam pembuatannya tidak mudah meski hanya dari barang bekas, tapi butuh konsentrasi dan kesabaran agar hasil yang dicapai itu maksimal,” ujar Anas, sapaan akrabnya.

Seiring berjalannya waktu, sambung Anas, kini anak didiknya tidak hanya memanfaatkan kardus untuk membuat miniatur rumah, akan tetapi juga dari stik es krim. Dari karyanya ini, menurutnya, siswa-siswi juga mendapatkan apresiasi dari pihak sekolah.

“Alhamdulillah, hasil kary mereka dijadikan hiasan di ruangan guru. Bahkan sekarang, agar tetap terjaga kreatifitasnya, siswa-siswi yang bisa membuat miniatur rumah dari barang bekas, mendapat penghargaan dari sekolah berupa sepatu dan tas,” ujar Anas.

Hingga saat ini, lanjut Anas, sudah ada puluhan miniatur rumah berbahan dasar kardus dan stik es krim yang berhasil dibuat anak didiknya. Karya-karya mereka tersimpan rapi sembari menunggu lomba karya kesenian antar pelajar tingkat SMP.

“Tidak untuk dijual, tujuannya memang untuk meningkatkan seni siswa dan menghargai karya mereka. Semoga saja, ada perlombaan karya seni tingkat SMP, kalau nanti juara kan pasti mereka senang dan ada pengakuan dari pemerintah,” harapnya.

Sementara itu, salah satu siswa Agus (14) menuturkan, awalnya ia kesulitan menghasilkan karya berbahan dasar kardus dan stik es krim. Namun ia terus belajar secara otodidak agar kardus-kardus yang menjadi limbah menjadi baranf berharga.

“Dulu masih jelek, kadang guntingannya tidak rapi, kadang posisinya miring, tapi kalau sekarang sudah bagus. Jadi nanti kalau ada lomba, saya sudah siap dan yakin medapat nilai yang tidak mengecewakan,” ujarnya. (*)


Editor : Efendi Muhammad
Publisher : A. Zainullah FT


Artikel ini telah dibaca 104 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Kunjungan Industri Dinilai Penting Bagi Siswa SMK, ini Beberapa Alasannya

2 Mei 2025 - 18:55 WIB

Perjuangan Nenek Satumi, 95 Tahun, Mewujudkan Impian Haji

2 Mei 2025 - 14:00 WIB

Ngebut! Pemkot Probolinggo Siapkan 4 Rombel Sekolah Rakyat

30 April 2025 - 23:44 WIB

Tingkatkan Akses Pendidikan bagi Warga Kurang Mampu, Pemkab Jember Bangun Dua Sekolah Rakyat

29 April 2025 - 18:55 WIB

Bersih-bersih Dokumen, Cabdin Jember Kirimkan Ijazah ke Rumah Alumni

28 April 2025 - 19:12 WIB

Lomba Keterampilan Siswa SLB di Jember, Panggung Prestasi Anak Berkebutuhan Khusus

24 April 2025 - 20:40 WIB

Cegah Kasus Pelecehan, Disdikbud Lumajang Batasi Penggunaan Telepon untuk Siswa

23 April 2025 - 17:03 WIB

Pemkab Pasuruan Terbitkan SE Study Tour dan Wisuda Siswa

23 April 2025 - 15:57 WIB

Gus Hilman Siapkan 44 Ribu Kuota Beasiswa bagi Pelajar di Pasuruan dan Probolinggo, Jamin Tidak Ada Pemotongan

22 April 2025 - 11:58 WIB

Trending di Pendidikan