Menu

Mode Gelap
Satpolairud Polres Pasuruan Kota Tempati Gedung Baru di Panggungrejo Fisik Terbatas tak Halangi Para Tunanetra Unjuk Kebolehan di MTQ Jatim XXXI Jember Parkir di Selatan Alun-alun Kota Probolinggo, Motor Matic Raib Residivis Ditangkap Usai Satroni Sekolah dan TPQ Pasca Laka Maut di Jalur Bromo, Usulan Pembangunan Jalur Penyelamat Menguat Kantor KUD di Beji Pasuruan Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah

Kesehatan · 28 Jun 2019 07:15 WIB

Tak Sedap Dipandang, ‘Jamban Helikopter’ Mulai Dibongkar


					Tak Sedap Dipandang, ‘Jamban Helikopter’ Mulai Dibongkar Perbesar

PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Masih adanya beberapa ‘jamban helikopter’ alias jamban di atas sungai yang tak sedap dipandang, rupanya membuat Pemkot Probolinggo risih. Secara bertahap jamban-jamban tersebut bakal dibongkar.

Hal itu disampaikan Wakil Walikota Probolinggo M. Soufis Subri saat membongkar ‘jamban helikopter’ di lingkungan RT 04 RW 01, Kelurahan Pilang, Kecamatan Kademangan, Jumat (28/6/2019).

Di lngkungan tersebut masih tersisa sebuah ‘jamban helikopter’. Bersama jajaran Forkopimda, akhirnya jamban tersebut dibongkar.

“Jadi ini upaya kami dalam menciptakan Kota Probolinggo yang lebih baik dari sisi kesehatan dan lingkungan. dengan membongkar jamban yang tak pantas ini,” ucap Wawali yang juga hadir pada acara ‘Nyangkruk Bareng Petinggi Kota’ tentang air minum dan sanitasi layak.

Subri mengajak masyarakat agar sama-sama menjaga lingkungan termasuk bila ada ‘jamban helikopter’. Pasalnya ada jamban yang lebih sehat yakni Ipal komunal yang berada tak jauh dari lokasi ‘jamban helikopter’ di Pilang.

Sementara itu warga setempat, Soenarto (46) mengakui ‘jamban helikopter’ yang berada di dekat rumahnya merupakan warisan lama. Pasalnya rumah yang berada persis di sisi sungai sudah ada sejak dulu.

“Ya sebenarnya itu warisan dari dulu. Cuma karena ada itu jadi ya pakai itu. Tapi karena sudah dibongkar kita biasakan di Ipal komunal itu meski pelan-pelan karena terbiasa dengan jamban di sungai itu,” ucapnya. (*)

 

Penulis : Rahmad Soleh
Editor : Ikhsan Mahmudi

Artikel ini telah dibaca 52 kali

badge-check

Reporter

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Mekarnya Tabebuya di Embong Kembar, Ketika Lumajang Menyulap Diri Jadi Negeri Sakura

12 September 2025 - 13:06 WIB

Longsor Tutup Jalur Lumajang-Malang, Sistem Buka-Tutup Diberlakukan

10 September 2025 - 11:42 WIB

Kasus Campak Melonjak di Jember, Pencegahan Terhambat Imunisasi

29 Agustus 2025 - 14:18 WIB

Perkuat Jalur Gumitir, Pemasangan Beronjong di Tikungan Khokap Dikebut

27 Agustus 2025 - 03:35 WIB

Cuaca Ekstrem, BPBD Lumajang Ingatkan Hindari Kawasan Rawan Longsor dan Banjir

21 Agustus 2025 - 20:20 WIB

TRC dan Loader Dikerahkan, BPBD Lumajang Buka Akses Jalan Tertimbun Longsor

20 Agustus 2025 - 14:16 WIB

Jelang Perayaan HUT Kemerdekaan RI, Warga Protes Kerusakan Hutan di Kawasan Proyek Tol Probowangi

16 Agustus 2025 - 19:55 WIB

Sebanyak 1.320 Kasus TBC di Lumajang, Anak dan Usia Produktif Paling Rentan

12 Agustus 2025 - 14:42 WIB

Ingat! Mulai 10 Agustus 2025, Pasar Minggu Kota Probolinggo Pindah ke Jalan Suroyo

8 Agustus 2025 - 19:52 WIB

Trending di Lingkungan