Menu

Mode Gelap
Waspada! ini 5 Ciri Rokok Ilegal yang Perlu Diketahui Masyarakat Korban Meninggal Musala Ambruk Ponpes Al-Khoziny Sidoarjo Terus Bertambah, Kini 40 Orang Pembersihan Material Musala Ambruk Ponpes Al-Khoziny Sidoarjo Alami Kendala, Tim Ahli Didatangkan Korban Meninggal Musala Ambruk di Ponpes Al-Khoziny Sidoarjo Kini 37 Orang Pemuda Lumajang Ubah Limbah Makanan MBG Jadi Eco Enzyme, Pupuk, dan Pakan Magot Gerakan Sosial, NU Santuni Anak Penderita Sindromproteus di Besuk Probolinggo

Berita Pantura · 11 Feb 2019 05:53 WIB

Kesal Jalan Rusak, Warga Dringu Tanam Pisang di Jalan


					Kesal Jalan Rusak, Warga Dringu Tanam Pisang di Jalan Perbesar

PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Kesal dengan jalan rusak, belasan warga Dusun Lajuk, Desa Ngepoh, Kecamatan Dringu, Kabupaten Probolinggo memblokade jalan, Senin (11/2/2019). Mereka kemudian menanam batang pisang di tengah jalan yang rusak.

Mereka memulai aksi tanam pohon pisang sekira pukul 09.30. Pohon pisang yang yang mereka tanam dilengkapi tulisan “Jalan Ditutup”.

Seorang warga setempat Nanang (33) mengatakan,  aksi tersebut dilakukan karena jalur jalan di desanya rusaknya. Sebab sejak beberapa bulan terakhir aktifitas truk bermuatan batu rutin melewati jalur tersebut.

“Sudah terjadi beberapa bulan lalu dimana  jalan ini rusak akibat aktivitas truk bermuatan batu,” kata Nanang.

Ia takut rusaknya jalan tersebut sampai memakan korban. Sehingga warga bersepakat untuk melakukan penutupan jalur tersebut dengan tujuan agak kerusakan jalan tidak sampai meluas. “Apalagi sampai menelan korban jiwa, ini yang kami antisipasi,” tegasnya.

Warga lainnya Dedy (28) juga mengatakan, dengan penanaman pohon pisang diharapkan pemerintah bisa mengambil langkah tegas atas hilir-mudiknya truk bermuatan batu.

“Jika hal ini tidak segara disikapi dikhawatirkan bisa menimbulkan korban jiwa. Kami berharap ada tindak lanjut dari Pemkab Probolinggo,” tandasnya.

Terpisah, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, Prijono mengaku, sudah tahu aksi tanam pohon pisang tersebut. Ia mengatakan, akan segera melakukan tindak lanjut namun setelah observasi .

“Tentunya kami akan lakukan tindak lanjut tapi kita cek dulu apa sebab jalan rusak. Nanti kami akan koordinasi dengan warga setempat untuk kemudian kita lakukan perbaikan,” ucapnya lewat sambungan seluler. (*)

 

 

Penulis: Rahmad Soleh

Editor: Ikhsan Mahmudi

Artikel ini telah dibaca 13 kali

badge-check

Reporter

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Waspada! ini 5 Ciri Rokok Ilegal yang Perlu Diketahui Masyarakat

6 Oktober 2025 - 09:59 WIB

Pemuda Lumajang Ubah Limbah Makanan MBG Jadi Eco Enzyme, Pupuk, dan Pakan Magot

5 Oktober 2025 - 15:10 WIB

Gerakan Sosial, NU Santuni Anak Penderita Sindromproteus di Besuk Probolinggo

5 Oktober 2025 - 14:42 WIB

Pemdes Tempeh Tengah Ajak Warga Bantu Santri Keracunan HCL

5 Oktober 2025 - 13:47 WIB

Harmoni Lagu Anak Indonesia, Anak-anak Lereng Bromo Ikuti Lomba Bernyanyi

4 Oktober 2025 - 17:08 WIB

Rampungkan Struktur Pengurus, PCNU Kota Kraksaan Sertakan 13 Doktor

4 Oktober 2025 - 16:31 WIB

Haru dan Bahagia! Kala Bupati Gus Haris Santuni Lansia Sebatang Kara di Kraksaan

3 Oktober 2025 - 19:07 WIB

Santri Minum HCL, Kemenag Evaluasi Keselamatan di Ponpes Lumajang

3 Oktober 2025 - 16:39 WIB

Babinsa Lumajang Patungan Perbaiki Rumah Nenek Miskin yang Tinggal di Kandang Sapi

3 Oktober 2025 - 13:38 WIB

Trending di Sosial