Menu

Mode Gelap
Kapolres Probolinggo Tinjau Lokasi Terdampak Gempa di Tiris, Salurkan Bantuan Top Up Barcode Subsidi Wajib Lewat Bank Jatim, Penambang Pasir Lumajang Kini Harus Legal Top Up Barcode Subsidi Harus Lewat Verifikasi Izin Tambang, BPRD Terapkan Skema Baru Polisi Ringkus Tiga Terduga Pembunuh Korban yang Ditemukan di Sungai Pasuruan Menatap Masa Depan Lumajang Melalui Lensa Anak Muda Peduli Gempa Tiris, Bupati Gus Haris Tinjau Langsung dan Salurkan Bantuan

Ekonomi · 15 Mei 2018 13:41 WIB

Wow, Ada Teroris di MA Zainul Hasan 1 Genggong


					Wow, Ada Teroris di MA Zainul Hasan 1 Genggong Perbesar

PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Rangkaian teror bom yang terjadi di Surabaya dan Sidoarjo sejak Minggu (13/5) rupanya mewabah ke sejumlah daerah, tak terkecuali di lingkungan Madrasah Aliyah (MA) Zainul Hasan 1 Genggong, Kecamatan Pajarakan, Kabupaten Probolinggo.

Bedanya, teroris yang muncul di lembaga pendidikan dibawah naungan Yayasan Pesantren Zainul Hasan itu tak menebar ketakutan ataupun menyebabkan kematian. Sebaliknya, teroris yang satu ini justru mengenyangkan, bahkan membuat ketagihan.

Ya, teroris yang dimaksud adalah tahu teroris yang merupakan menu andalan dari kelas X IAI 1. Menu ini dipamerkan dalam SENSASI MUMTAZ (Semarak Santri Berkreasi) yang digelar OSIS putri, Senin (14/5/2018). Disebut tahu teroris, karena dalam makanan ini terdapat aneka sayuran dan cabai super pedas.

Tahu teroris buatan siswi MA Zainul Hasan 1 Genggong (maf).

“Disebut tahu teroris karena didalamnya banyak sayuran dan cabai yang sembunyi, seperti teroris sembunyi dari kejaran polisi. Jika dimakan, bisa membom lidah dengan rasa pedasnya,” kata Faridatul Kamelia, inisiator sekaligus peracik tahu teroris saat ditanya PANTURA7.com.

Seperti teroris dalam arti sebenarnya, tahu teroris yang menjadi menu andalan Kelas X IAI 1 ini juga mampu menghebohkan SENSASI MUMTAZ, bahkan menjadi kelas dengan produk terlaris. Adapun delegasi yang menyabet lapak terkreatif diraih oleh Kelas XI IPA 2.

Dewan juri saat menilai produk unggulan peserta SENSASI MUMTAZ (maf)

“Setelah saya bedah, tahu teroris itu ternyata tahu yang digoreng, didalamnya ada sayuran dan cabai. Rasanya enak, tapi terlalu pedas bagi saya. Bagi tim juri, poin terpenting adalah kreatifitas dan citarasa makanan. Faktor lain, kesopanan peserta dan kerapian produknya,” jelas Rudianto, salah satu dewan juri seusai memberikan penilaian.

SENSASI MUMTAZ yang digelar di halaman pesantren ini bertujuan untuk mengembangkan kreatifitas santri dan pengenalan kepada santri tentang dunia bisnis melalui sistem pasar santri. Targetnya, santri memiliki daya saing mumpuni, khususnya dalam dunia tataboga sehingga sistem ekonomi santri terbangun sejak dini.

“Apapun bentuk aspirasi santri yang bernilai positif dan bisa menjadikan madrasah terus berkembang sesuai dengan minat dan bakat dari santri, maka seribu persen kami dukung. Insya Allah akan kami programkan demi membentuk madrasah yang mumtaz, hebat dan bermartabat,” papar Kepala MA Zainul Hasan Genggong 1, Nun Hassan Ahsan Malik. (*)

 

Penulis : Moh Ahsan Faradies
Editor : Efendi Muhammad

Artikel ini telah dibaca 30 kali

badge-check

Reporter

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Kurang Diminati, Pemkab Probolingggo Bakal Tutup SDN Warujinggo 2

18 Juli 2025 - 16:06 WIB

Ada Festival Nusantara 2025 di Jember, Perkuat Branding Surga Kopi dan Tembakau

17 Juli 2025 - 19:17 WIB

Dorong UMKM Probolinggo Naik Kelas, Gus Hilman Ajak BRIN Berikan Bimtek

17 Juli 2025 - 17:12 WIB

Masih Bingung Tiket Kereta Api untuk Anak? Begini Aturannya

17 Juli 2025 - 11:24 WIB

Miris! SDN Warujinggo 2 Probolinggo 2 Tahun Gagal Dapatkan Siswa Baru

17 Juli 2025 - 09:29 WIB

Genjot Produksi Susu, Kementan Tebar 1.080 Sapi Perah Bunting ke 5 Wilayah di Jatim

15 Juli 2025 - 19:20 WIB

Hari Pertama Sekolah Rakyat di Kota Probolinggo, Dipantau Langsung Gubernur Khofifah

14 Juli 2025 - 19:54 WIB

Pedang Pora Sambut Kedatangan AKBP M. Wahyudin Latif di Polres Probolinggo

14 Juli 2025 - 16:40 WIB

Hari Pertama Sekolah Rakyat di Kota Probolinggo, Siswa Ikuti Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah

14 Juli 2025 - 12:49 WIB

Trending di Pendidikan