PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Sebuah minibus berpenumpang rombongan wisatawan, terguling di jalur wisata Bromo, Desa Sukapura, Kecamatan Sukapura, Kabupaten Probolinggo, Minggu (3/12/2017). Tak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, hanya saja belasan wisatawan mengalami luka-luka.
Informasi yang dihimpun PANTURA7.com, petaka terjadi sekitar pukul 13.15 WIB. Saat itu, minibus jenis elf nopol S 7242 J yang dikemudikan oleh Ahmad Ferdodan (58), warga Desa Made, Kecamatan Lamongan, Kabupaten Lamongan, melaju turun dari kawasan wisata Gunung Bromo.
Mobil ini membawa rombongan dari SMK N 3 Surabaya dengan penumpang sebanyak 13 orang. Sesampainya di tempat kejadian perkara (TKP), sopir tidak dapat menguasai laju kendaraan lantaran rem tak berfungsi.
“Rem blong ketika melintasi alan menurun itu, bahkan perseling juga gak fungsi. Saya coba banting stir ke kiri, eh malah mengendarai kendaraan lain,” papar Ahmad, Sopir minibus kepada wartawan.
Mobil yang dihantam minibus ini adalah Suzuki APV biru dengan nopol N 497 RJ yang sedang parkir dipinggir jalan. Akibat benturan ini, kedua kendaraan ringsek dibagian depan dan belakang. Tidak hanya itu, hampir mayoritas penumpang terluka.
Sebanyak 6 wisatawan alami luka berat sehingga harus dirujuk dari Puskesmas Sukapura ke sejumlah rumah sakit. Sedangkan 7 penumpang lain termasuk sopir, hanya mengalami luka ringan.
“Tidak ada korban jiwa, hanya luka-luka saja. Dugaan sementara, kecelakaan ini terjadi karena sistem pengeremannya tidak berfungsi. Jadi untuk menghindari korban lebih banyak, sopir banting setir,” terang Kapolsek Sukapura, AKP. Noer Choiri.
Saat ini, kecelakaan yang melibatkan dua kendaraan ini dalam penanganan Unit Laka Satlantas Polres Probolinggo. Petugas juga telah memintai keterangan saksi, untuk mencari tahu penyebab pasti kejadian. (em/arf).
