PANTURA7.com | Beritanya Nyata! Beritanya Nyata
Related Articles
PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Nahas menimpa Marijo (50), karyawan Pabrik Gula (PG) Padjarakan, Kabupaten Probolinggo. Lelaki asal RT 02 RT 01 Desa Jetis, Kecamatan Besuki, Kabupaten Situbondo itu ditemukan tak bernyawa dibagian belakang asraam pabrik yang ia tempati, Sabtu (17/11/2017).
Informasi yang diperoleh PANTURA7.com, jasad korban ditemukan oleh dua rekannya, Supardi dan Abdul Aziz, sekitar pukul 08.00 WIB. Dua rekan korban curiga karena Marijo tak kunjung keluar rumah, padahal biasanya korban sudah berangkat ke pabrik.
“Karena tak biasa, saya lalu mengetok pintu asrama berkali-kali tapi tak kunjung ada respon. Akhirnya saya mencungkil jendela asrama dengan linggis, saat masuk ke bagian belakang itulah saya lihat korban tergeletak,” papar Abdul Aziz di lokasi kejadian.
Melihat rekannya sudah meninggal, Abdul Aziz lantas melapor ke pihak keamanan asrama dan Polsek Pajarakan yang terletak hanya sekitar 100 meter sisi utara asrama. Saat ditemukan, kata Aziz, ia melihat kawat menempel di dada korban.
“Kemungkinan ia sedang memperbaiki pompa air di dapur, tetapi tak sengaja menyentuh kawat yang teraliri arus listrik. Saat saya masuk, pompa air masih hidup dan kawat nempel di dadanya,” tandasnya.
Kapolsek Pajarakan, AKP Kukuh Junar Efendi mengatakan, diduga kuat korban memang tersengat aliran listrik. Tidak ada bekas luka lain pada jasad korban, selain luka bakar gosong bekas menempelnya kawat beraliran listrik.
“Korban mengalami luka bakar pada bagian tangan kiri, dada kiri dan lengan kanan, yang menunjukkan bekas sengatan listrik. Untuk selanjutnya, jasad korban dibawa ke rumah duka di Besuki,” kata mantan Kapolsek Maron ini. (em/arf).
