Jember,- Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meninjau program Rumah Tinggal Layak Huni (RTLH) di Dusun Sumuran, Desa Ajung, Kecamatan Ajung, Kabupaten Jember, Sabtu (13/9/25).
Ada tiga unit rumah yang telah rampung 100 persen dan sudah resmi dihuni oleh warga penerima manfaat.
Khofifah menyampaikan, Kabupaten Jember mendapat alokasi sebanyak 158 unit RTLH pada tahun ini.
“Ini tiga dari 158 yang sudah selesai 100 persen. Kapan hari itu kita ke Pacitan juga masih dalam proses renovasi awal. Apa yang ingin kita lakukan adalah pemenuhan pelayanan dasar masyarakat, terutama rumah yang layak huni,” ujar Khofifah.
Program RTLH ini disebut Khofifah menjadi salah satu prioritas Pemprov Jawa Timur dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
Ia menekankan, rumah yang sebelumnya tidak layak huni kini benar-benar bisa menjadi tempat tinggal yang layak dan sehat.
“Kami menyampaikan terima kasih kepada Pak Dandim yang mendapat penugasan dari Pak Pangdam. Tahun depan, kalau di Jember masih ada yang membutuhkan, program ini akan terus dilakukan dengan kerja sama Kodam V Brawijaya,” papar dia.
Lebih lanjut, Khofifah menegaskan bahwa program RTLH ini sudah berjalan sejak masa kepemimpinan Gubernur Soekarwo (Pakde Karwo) dan kini memasuki tahun ke-10.
“Empat tahun di era Pakde Karwo, lalu kita lanjutkan enam tahun ini. Kami berupaya memaksimalkan sinergi dengan kabupaten, termasuk Jember, untuk memenuhi kebutuhan dasar masyarakat,” tambahnya.
Salah satu penerima manfaat, Asmawati (50), mengaku sangat bersyukur dengan renovasi rumahnya. Kondisi rumah yang dulu sering bocor saat hujan, kini sudah jauh lebih layak untuk ditempati.
“Sebelumnya kalau hujan bocor, dindingnya bukan tembok, lantai belum keramik, dan tidak ada toilet. Sekarang ada ruang tamu, kamar tidur, dan kamar mandi,” syukur Asmawati.
Ia menceritakan proses renovasi rumahnya berlangsung sekitar satu minggu. Kini, rumah tersebut memiliki tiga kamar yang bisa digunakan bersama keluarga.
“Saya tinggal bersama suami dan anak-anak. Saya sehari-hari jaga warung, sementara suami kerja serabutan. Alhamdulillah sekarang rumahnya sudah bagus,” ucapnya. (*)
Editor: Mohammad S
Publisher: Keyra