Menu

Mode Gelap
Baru Lima Gudang yang Siap Tampung Tembakau Petani, Pemkab Probolinggo Siapkan Sidak Rapat Paripurna DPRD Lumajang Bahas Raperda RPJMD dan Perubahan APBD 2025 Tanpa Riuh, Pemuda asal Tambakrejo Probolinggo Juarai Asian Muaythai Championship 2025 di Vietnam Pemilu Nasional dan Pilkada Dipisah, Tantangan Baru bagi Partai Politik Tersangka TKI Ilegal Akui Dapat Untung Rp2 Juta per Korban Polisi Sita Uang Rp24 Juta dalam Kasus Pengiriman TKI Ilegal di Pasuruan

Peristiwa · 30 Jun 2025 07:34 WIB

Olah TKP Pelemparan Bondet di Sumberejo Probolinggo, Polisi Terjunkan Anjing Pelacak


					OLAH TKP: Polisi melakukan oleh TKP di rumah Suliha (92), Desa Sumberejo, Kec. Tongas, Kab. Probolinggo, pasca terjadi lemparan bondet. (foto: Hafiz Rozani). Perbesar

OLAH TKP: Polisi melakukan oleh TKP di rumah Suliha (92), Desa Sumberejo, Kec. Tongas, Kab. Probolinggo, pasca terjadi lemparan bondet. (foto: Hafiz Rozani).

Probolinggo,- Pelemparan bondet terhadap Suliha (92), warga Dusun Krajan, Desa Sumberejo, Kecamatan Tongas, Minggu (29/6/25) malam, menggemparkan warga.

Pelemparan bondet atau bom ikan itu diduga dilatarbelakangi isu santet. Usai kejadian, polisi langsung melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), bahkan menerjunkan anjing pelacak K9.

Anggota Satreskrim Polres Probolinggo Kota dibantu Polsek Tongas, menyisir rumah Suliha. Tak hanya di titik ledakan, aparat juga memeriksa bagian dalam dan samping rumah korban.

“Setelah mendapat laporan, kami Satreskrim Polres Probolinggo Kota langsung mendatang lokasi kejadian, kemudian juga melakukan olah TKP,” kata Kasat Reskrim Polres Probolinggo Kota, Iptu Zainal Arifin.

Dari olah TKP, aparat mengamankan sejumlah barang bukti, salah satunya serpihan dari benda yang diyakini bondet. Agar TKP steril dari warga, aparat kepolisian memasang garis polisi.

“Saat ini kami masih melakukan penyelidikan dengan menggelar olah TKP dan memeriksa sakti-saksi. Untuk mengetahui kejadian pasti termasuk motif, tentu setelah penyelidikan selesai,” imbuh Iptu Zainal.

Diberitakan sebelumnya, nenek Suliha dilempari bondet saat duduk di teras rumah. Peristiwa itu membuat 2 jari tangan kiri dan dada perempuan lanjut usia itu terluka.

Tak hanya melempar bondet, pelaku juga meninggalkan pesan berupa tulisan tangan pada kardus, yang intinya meminta korban untuk membuang ilmu santetnya. (*)

 


Editor: Mohammad S

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 96 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Dituduh Punya Ilmu Santet, Lansia di Sumberejo Probolinggo Dilempari Bondet

30 Juni 2025 - 07:11 WIB

Pulang dari Berobat, Anak Kecil di Pasuruan Terluka Saat Dihadang Begal

26 Juni 2025 - 13:05 WIB

Korban Tabrak Lari, Penjual Tempe di Pasuruan Tewas

24 Juni 2025 - 13:28 WIB

Diduga Mengantuk, Sopir Truk Tewas Tabrak Tronton di Nguling

21 Juni 2025 - 16:23 WIB

Pria asal Tiris Dibacok Di Mayangan Probolinggo, Salah Sasaran?

17 Juni 2025 - 22:17 WIB

Toyota Avanza Warga Alassumur Kulon Probolinggo Terbakar, Kerugian Ratusan Juta

17 Juni 2025 - 18:29 WIB

Diduga Ayan Kambuh Saat Berkendara, Pemotor di Pasuruan Tewas Tabrak Rumah

17 Juni 2025 - 17:07 WIB

Kesetrum Saat Kegiatan Sekolah, Siswa SMPN 3 Kota Pasuruan Tewas

16 Juni 2025 - 14:39 WIB

Polisi Pastikan Kecelakaan yang Renggut Nyawa Ketua PCNU Pamekasan Karena Sopir Tertidur Sesaat

14 Juni 2025 - 15:53 WIB

Trending di Peristiwa