Menu

Mode Gelap
Lumajang Gagal Lindungi Anak, Proses Kasus Pemerkosaan oleh Ayah Kandung Berjalan Lamban 27 Jemaah Haji Lumajang Diberangkatkan Mendadak Penertiban Tambang Pasir Ilegal di Lereng Semeru Ricuh, Polisi Dihadang Warga Pertumbuhan Ekonomi di Jember Relatif Sehat, PHK Massal Berkurang Aparat Dinilai tak Serius, NU Bakal Kerahkan Banser Berantas Miras Pemkab Jember Bakal Buka Ribuan Lapangan Kerja Baru lewat Pasar Digital

Wisata · 10 Feb 2025 18:24 WIB

Pengunjung Keluhkan Tarif Pendamping Pendakian ke Ranu Kumbolo Lumajang


					Istimewa. Perbesar

Istimewa.

Lumajang, – Kebijakan yang mewajibkan pendaki untuk membayar tarif kepada pendamping menuai kritikan dari sejumlah wisatawan. Pasalnya, tarif yang dipasang untuk setiap kelompok (10 orang) dipatok dengan tarif Rp300. 000.

Kepala Dinas Pariwisata Lumajang, Yuli Harismawati mengatakan, soal tarif pendamping tersebut, tengah dievaluasi. Apalagi saat ini pendakian masih ditutup sementara.

“Saat ini masih dalam evaluasi management pendakian karena keluhan pendaki soal pendamping. Sedangkan di sisi lain, menurut Kepala Bidang Taman Nasional Wilayah ll, Ranu Kumbolo ditutup karena cuaca ekstrem (hujan dan angin kencang) sangat membahayakan pendakian,” kata Yuli, Senin (10/2/25).

Kata Yuli, fungsi pendamping pendakian itu sama halnya dengan pemandu wisata. Mereka akan memandu serta konservasi kepada para pendaki yang ingin ke Ranu Kumbolo.

“Bisa dikatakan, pendamping itu sama dengan guide, mereka akan memandu disertai akan melakukan konservasi,” ungkapnya.

Namun tarif yang dipasang oleh para pendamping tersebut, justru sangat merugikan pengunjung yang alan melakukan pendakian ke Ranu Kumbolo.

“Ya akan dipertimbangkan soal keluhan para pengunjung terkait tarif para pendamping,” jelasnya.

“Dan saat ini, para petugas pendamping sudah dievaluasi, apa mau ditambah tugas atau harganya diturunkan. Tinggal lihat nanti bagaimana dari hasil evaluasi dari management pendakian,” pungkasnya. (*)

 


Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 45 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Objek Wisata di Lumajang Kurang Prioritaskan Asuransi

6 Mei 2025 - 09:39 WIB

Pura Senduro Berharap Dukungan Pemerintah Lumajang Tingkatkan Wisata Budaya

27 April 2025 - 10:23 WIB

Mengenal Sumber Mata Air Gayam, Destinasi Wisata Baru yang Dikunjungi Wali Kota Probolinggo

24 April 2025 - 21:00 WIB

Dispar Lumajang Enggan Sebut Besaran Tiket Bagi Wisman

9 April 2025 - 13:31 WIB

Ribuan Wisatawan Datangi Tumpak Sewu hingga Puncak B29 di Lumajang

8 April 2025 - 11:59 WIB

Takjubnya Ahmad Dhani saat Kunjungi Jembatan Kaca Bromo, Sebut ‘Prototipe’ Surga

7 April 2025 - 22:21 WIB

Lebaran Ketupat, Ribuan Warga Tumpah Ruah di Pantai Mbah Drajid Lumajang

7 April 2025 - 17:23 WIB

Wisata Kuliner Lebaran, Menyantap Bakso Kabut di Jember

5 April 2025 - 21:23 WIB

Gunung Bromo Disesaki Wisatawan, Polres Probolinggo Jamin Keamanan

5 April 2025 - 20:40 WIB

Trending di Wisata