Menu

Mode Gelap
Angka Kemiskinan Kota Probolinggo Tahun 2025 Turun Jadi 5,69 Persen, Masuk 6 Besar di Jatim Lumajang Beradaptasi dengan Efisiensi Anggaran, Fokus pada Pembangunan Infrastruktur Wanita di Winongan Dihadang Begal, Motor, HP, dan Uang Tunai Amblas Penerbangan Perdana Jember–Jakarta Kembali Ditunda, Dijadwalkan 23 September 2025 Beras Lokal dan SPHP Bisa Berdampingan, Bukan Harus Bersaing Pembangunan Tak Boleh Molor, DPRD Lumajang Kawal Serapan Anggaran Hingga Tuntas

Hukum & Kriminal · 30 Jul 2024 18:32 WIB

Karyawan Kejari Probolinggo Kena Begal di Lumajang, Motor Raib


					Ilustrasi pembegalan. Perbesar

Ilustrasi pembegalan.

Lumajang,- Karyawan Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Probolinggo, Naufal menjadi korban begal saat melintas di Jalan Raya Bulog, Kecamatan Kedungjajang, Kabupaten Lumajang, Senin (29/7/24) pagi.

Kejadian bermula saat korban berangkat dari rumahnya di Kecamatan Sukodono menuju ke Kantor Kejari Kabupaten Probolinggo di Jl. Panglima Sudirman, Kota Kraksaan.

Sekira pukul 05.30 WIB, korban melintasi Jalan Raya Kedungjajang, tepatnya di sebelah utara Gudang Bulog Kedungjajang. Pada saat itu, ada 2 orang pria berboncengan mengendarai motor matic yang mendekati dan memepet korban.

“Kemudian secara paksa mencoba merebut kunci kendaraan namun gagal karena saya berhenti mendadak lalu mencoba berputar balik ke kanan atau arah yang berlawanan,” kata Naufal saat dikonfirmasi, Selasa (30/7/24).

Lebih lanjut ia menjelaskan, pada waktu itu dirinya menyadari bahwa ada pengendara lain terduga begal yang menggunakan motor Vario 150 menghadang dari sebelah kanan sehingga ia tidak bisa menghindar.

“Pelaku yang mengendarai Honda Vario 150 kemudian menyabetkan senjata tajamnya ke arah kepala dan mengenai helm saya, kemudian saya meninggalkan motor Honda CRF untuk menyelamatkan diri ke perkampungan warga,” jelasnya.

“Salah satu pelaku kemudian membawa sepeda motor saya beserta kuncinya melaju ke arah utara,” Naufal menambahkan.

Dalam kejadian itu, imbuh Naufal, ia tidak mengalami luka sedikitpun. Namun Naufal mengaku telah mengalami kerugian sebesar Rp37.500 juta.

“Saya tidak mengalami luka, namun saya mengalami kerugian hingga Rp37.500 juta,” ungkap dia.

Sementara itu, Kapolsek Kedungjajang AKP Maryanto saat dikonfirmasi membenarkan jika ada kasus pembegalan di wilayah hukumnya.

“Saat ini masih dilakukan penyelidikan,” cetusnya. (*)

 

 


Editor: Mohammad S

Publisher: Moch. Rochim


 

Artikel ini telah dibaca 454 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Aksi Pengeroyokan di Gondangwetan, Korban Luka, Pelaku Terjatuh Kecelakaan

17 September 2025 - 21:02 WIB

Polres Probolinggo Gagalkan Peredaran Sabu dan Ratusan Ribu Pil Okerbaya Kemasan Vitamin Ternak

17 September 2025 - 20:19 WIB

Luka Parah Akibat Ledakan Bondet, Maling Motor di Grati Pasuruan Akhirnya Tewas

17 September 2025 - 19:41 WIB

Dana Sosialisasi Raperda DPRD Jember Bermasalah, Kejaksaan Sita Rekening Rekanan

17 September 2025 - 17:05 WIB

Upaya Pencurian Motor di Pasuruan Gagal, Pelaku Terluka Akibat Bondet Meledak

17 September 2025 - 15:33 WIB

Parkir di Selatan Alun-alun Kota Probolinggo, Motor Matic Raib

16 September 2025 - 17:03 WIB

Residivis Ditangkap Usai Satroni Sekolah dan TPQ

16 September 2025 - 15:54 WIB

Buron Dua Bulan, Pengedar Sabu Diciduk di Prigen

15 September 2025 - 19:52 WIB

Miris! Oknum Satpol PP Kota Probolinggo Diduga Curi Beras di Toko Kelontong

12 September 2025 - 19:30 WIB

Trending di Hukum & Kriminal