Menu

Mode Gelap
Gubernur dan TNI Resmi Memulai Rutilahu Jatim dari Probolinggo Kades Akan Evaluasi Karnaval Sound Horeg Pasca Penonton Meninggal Marsda Fajar Adriyanto Dimakamkan di Probolinggo Kematian Mendadak di Tengah Karnaval Sound Horeg Lumajang, Ini Kata Dokter Yessika Bendera Fiksi Merebak Jelang 17 Agustus, Sekda: Jangan Gantikan Simbol Negara! Sungai Diubah Jadi Daratan, Lahan Negara 9.600 Meter Persegi di Lumajang Hilang

Pemerintahan · 7 Agu 2023 15:58 WIB

Permudah Pemohon, Perlintasan Ujian Praktik SIM Diubah dari Angka 8 ke Huruf S


					UJIAN: Tes uji coba praktik SIM dengan perlintasan S di Satpas Satlantas Polres Lumajang. (foto: Asmadi) Perbesar

UJIAN: Tes uji coba praktik SIM dengan perlintasan S di Satpas Satlantas Polres Lumajang. (foto: Asmadi)

Lumajang,- Korlantas Polri merubah perlintasan untuk ujian praktik Surat Izin Mengemudi (SIM) C. Awalnya ada tiga perlintasan tes uji coba pembuatan SIM yakni lurus, zig-zag dan angka 8.

Per hari ini, Senin (7/8/23), korps coklat itu resmi menghapus materi ujian praktik untuk sepeda motor yang membentuk angka 8 dan zig-zag, tak terkecuali di Kabupaten Lumajang.

Di Satpas Satlantas Polres Lumajang, jalur ujian yang membentuk angka 8 dan zig-zag diganti dengan lintasan membentuk huruf S. Dengan perubahan bentuk perlintasan ini, diharapkan dapat mempermudah para pemohon mendapatkan SIM C.

“Di Lumajang sudah siap untuk digunakan ujian masyarakat,” kata Kasatlantas Polres Lumajang, AKP Radyati Putri Pradini.

Diakui Putri, selama ini lintasan angka 8 memang mempersulit para pemohon lulus ujian praktik SIM. Dengan lintasan baru, ia yakin pemohon SIM akan mudah mempraktikkan saat ujian.

“Rata-rata yang lolos di Lumajang itu anak muda, sedangkan untuk usia bapak-bapak dan ibu-ibu kebanyakan tidak lolos,” paparnya.

Menurut Putri, materi ujian baru yang disiapkan Polri ini secara teknik dasar keterampilan mengemudi tetap sama. Namun, penekanannya adalah pengetahuan pengemudi dengan rambu-rambu lalu lintas dan pentingnya keselamatan berlalu lintas.

“Pada dasarnya materinya tetap sama, tapi kita tekankan tentang rambu-rambu dan pemahaman tentang pentingnya keselamatan di jalan raya,” tutur Polwan cantik ini.

Putri menjelaskan, jika dalam perlintasan baru ini masih ada pemohon yang belum lulus, pihaknya menyiapkan pusat pelatihan pembuatan SIM.

“Jika ujian praktik atau teori masih belum bisa lulus, ada coaching clinic kepada para pemohon sim,” pungkas dia. (*)

Editor: Mohamad S
Publisher: Moh. Rochim

Artikel ini telah dibaca 34 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Gubernur dan TNI Resmi Memulai Rutilahu Jatim dari Probolinggo

4 Agustus 2025 - 17:24 WIB

Bendera Fiksi Merebak Jelang 17 Agustus, Sekda: Jangan Gantikan Simbol Negara!

4 Agustus 2025 - 14:55 WIB

Sungai Diubah Jadi Daratan, Lahan Negara 9.600 Meter Persegi di Lumajang Hilang

4 Agustus 2025 - 11:47 WIB

Karnaval Berujung Maut, Bupati Lumajang Akan Evaluasi Sound Horeg

4 Agustus 2025 - 10:54 WIB

Pemkot Probolinggo Batalkan Rencana Bangun SMPN di Wilayah Barat, Disdikbud Beberkan Alasan

2 Agustus 2025 - 05:41 WIB

Bupati Tersentuh Nasib Lansia Tinggal di Rumah Tidak Layak di Kunir

1 Agustus 2025 - 20:37 WIB

Gubernur Khofifah Tinjau Sekolah Rakyat Terpadu di Jember, ini Pesannya

31 Juli 2025 - 21:54 WIB

Gubernur Khofifah Sebut Gangguan Jalur Laut dan Darat Hambat Distribusi BBM ke Jember

31 Juli 2025 - 16:32 WIB

Warga Terjebak Banjir Lahar, Pemkab Lumajang Ajukan Normalisasi Sungai Regoyo

31 Juli 2025 - 14:50 WIB

Trending di Pemerintahan