Menu

Mode Gelap
Jember Jadi Daerah Paling Rawan, KAI Intensifkan Edukasi Keselamatan di Perlintasan KA Parade Ancak di Jember Pecahkan Rekor MURI, Catat 449 Gunungan Hasil Bumi Job Fair Pemkab Pasuruan Sediakan Lowongan untuk Penyandang Disabilitas Maling Satroni Rumah Kos Kapolsek Bugul Kidul, Gondol Motor Milik Nakes Alun-alun Kota Probolinggo Punya Tender Baru, Targetkan Revitalisasi Rampung Desember Ada Festival Ancak Agung di Jember, Diwarnai 500 Gunungan Hasil Bumi

Pemerintahan · 14 Mar 2023 15:59 WIB

Keliru Pencatatan, Warga Serbu Disdukcapil Kab. Probolinggo


					Sejumlah warga sedang mengantre untuk mengurus administrasi kependudukan di kantor Disdukcapil setempat (istimewa) Perbesar

Sejumlah warga sedang mengantre untuk mengurus administrasi kependudukan di kantor Disdukcapil setempat (istimewa)

Probolinggo – Dalam dua hari terakhir, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Probolinggo diserbu ratusan warga. Ratusan warga tersebut mendatangi kantor Disdukcapil setempat untuk mengurus administrasi kependudukan (adminduk).

“Kemarin 500 lebih warga yang datang ke sini, hari ini sekitar 400,” kata Kepala Disdukcapil setempat, Munaris Selasa (14/3/2023).

Ia pun menyebut, banyaknya warga yang membutuhkan pelayanan Adminduk tersebut, membuat pihaknya menambah jumlah loket pelayanan. Total, ia membuka tujuh loket layanan baru.

“Dari kemarin, loket yang awalnya berjumlah delapan, kami tambah menjadi 15 loket. Biar pelayanannya bisa selesai di hari yang sama, jadi warga tidak perlu bolak-balik,” katanya.

Lebih lanjut ia mengungkapkan, membeludaknya warga dalam dua hari terakhir untuk mendapatkan layanan Adminduk, tidak terlepas dari adanya informasi lowongan pekerjaan di daerah Kraksaan. Sehingga, para warga tersebut berbondong-bondong memperbaiki kesalahan pencatatan pada adminduk sebelumnya.

“Rata-rata mengurus KK (Kartu Keluarga, Red.) dan KTP (Kartu Tanda Penduduk, Red.). Karena ada kekeliruan, contohnya, huruf pada namanya ada yang dobel. Ketika kami tanya, kenapa baru diperbaiki, alasannya untuk persyaratan melamar pekerjaan,” ungkapnya.

Adanya lowongan pekerjaan di daerah Kraksaan tersebut dibenarkan oleh Akhmad selaku Kabid Penempatan Tenaga Kerja, Ketransmigrasian, dan Perluasan Kesempatan Kerja pada Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) setempat. Ia mengungkapkan, salah satu perusahaan yang berada di daerah Kraksaan membuka 1.300 lowongan pekerjaan.

“Namun untuk Maret ini, dari hasil koordinasi kami dengan perusahaan tersebut, yang akan direkrut jumlahnya 300 orang, sisanya akan direkrut setelah lebaran,” paparnya. (*)

 

Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Zainul Hasan R.

Artikel ini telah dibaca 62 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Job Fair Pemkab Pasuruan Sediakan Lowongan untuk Penyandang Disabilitas

24 September 2025 - 18:57 WIB

Siasati Balap Liar, Bupati Jember Canangkan Pembangunan Sirkuit di Kawasan Stadion JSG

22 September 2025 - 19:28 WIB

Koperasi Desa Merah Putih Lumajang Tuntas Dilegalkan Siap Garap Usaha Sesuai Potensi Desa

22 September 2025 - 14:31 WIB

Jika Sukses, Koperasi Desa Bisa Tambah PAD hingga 30 Persen untuk Desa

22 September 2025 - 13:39 WIB

Kemeriahan Batik In Motion 2025 Kota Probolinggo; Mengangkat Potensi, Kenalkan Batik Kanekrembang

21 September 2025 - 13:50 WIB

Kala Khofifah Turun Ke Sungai Legundi Probolinggo, Bersihkan Sampah Bersama Warga

20 September 2025 - 19:45 WIB

Finis di Posisi Tiga, Jember Raih 11 Medali di MTQ XXXI Jawa Timur

20 September 2025 - 16:50 WIB

Warga 4 Desa Bergotong Royong Bangun Akses Baru di Senduro Lumajang

20 September 2025 - 13:28 WIB

Jembatan Beton Rp3,5 Miliar Gantikan Jembatan Bambu yang Ambruk

20 September 2025 - 12:49 WIB

Trending di Sosial