Menu

Mode Gelap
Gempa Magnitudo 1,9 Guncang Tiris Probolinggo, Lima Rumah Warga Rusak Kurang Diminati, Pemkab Probolingggo Bakal Tutup SDN Warujinggo 2 Sound Horeg Kontroversial: Dari Genteng Jatuh hingga Ekonomi Bangkit Tradisi Tak Lekang Waktu, Bhakti Penganyar Jadi Jembatan Budaya Bali dan Jawa Jalur Pendakian Gunung Semeru Ditutup Sementara, 17-26 Agustus Investigasi Tuntas, PWI Probolinggo Raya: Tidak Ada Pelanggaran Etik Jurnalis saat Penyegelan Miras di Kraksaan

Olahraga · 19 Feb 2023 21:12 WIB

Mengenal Rexi Akbar, Petinju Asal Lumajang yang Bakal Bertanding di Filipina 


					BERLATIH: Rexi Akbar saat dilatih oleh ayahnya, Faisol Akbar. (foto: Asmadi) Perbesar

BERLATIH: Rexi Akbar saat dilatih oleh ayahnya, Faisol Akbar. (foto: Asmadi)

Lumajang,- Rexi Akbar petinju asal Kabupaten Lumajang, akan berlaga untuk mempertahankan sabuk juara di kelas terbang Mini 4 7,6 kg di Manila Filipina.

Siapa sangka, Rexi Akbar merupakan anak dari Faisol Akbar, mantan petinju yang menjadi juara dunia IBF Intercontinental kelas terbang ringan, asal Desa Kabuaran, Kecamatan Kunir Kabupaten Lumajang.

Jiwa dan semangat dari Resi Akbar turun dari gen sang ayah, Faisol Akbar, yang kini bekerja sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Lumajang. Faisol juga pernah jadi ketua Pertina Kabupaten Lumajang.

Akbar mengatakan, dirinya tidak sungkan-sungkan untuk memberikan tips and trik agar menjadi petinju profesional. Bahkan ilmu dan teknik berlatih Faisol juga diturunkan untuk bekal anaknya.

“Rexi saya latih sendiri sejak kecil dan mengetahui bagaimana sepak terjang saya di dunia tinju,” kata Faisol.

Ia menambahkan, dirinya melatih si buah hati sebelum berangkat kerja dan usai jam dinas. Sejak pagi harus pemanasan, lari dan latih pukulan serta bertahan.

“Kalau uji tanding pernah dengan sahabat saya, Dikkas Rollis,” ungkapnya.

Faisol berpesan ke anaknya, meskipun sudah berlatih sekeras apapun, kemenangan dan juara adalah kehendak Allah SWT.

“Saya minta betul untuk rajin salat dan berdo’a,” Paparnya.

Faisol sebenarnya sudah bersyukur sekali anaknya mengikuti jejaknya. Apalagi, bonus juara dan akan mempertahankan sabuk juaranya di luar negeri.

“Saya bilang main di luar negeri tantangannya luar biasa, saya katakan fokus ke pertandingan, jangan berpikir aneh-aneh,” pungkasnya.(*) 

 

Editor: Mohamad S

Publisher: Zainullah FT

Artikel ini telah dibaca 67 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Tajemtra 2025 Segera Digelar, Targetkan 17 Ribu Peserta dengan Hadiah Rp100 Juta

16 Juli 2025 - 20:16 WIB

Kontingen Jember Gagal Total di Porprov Jatim 2025, Terbenam di Peringkat 20

10 Juli 2025 - 20:52 WIB

Hanya Bertengger di Posisi 30 Porprov Jatim 2025, KONI Kota Probolinggo Segera Evaluasi Tim

8 Juli 2025 - 16:39 WIB

Kontingen Lumajang Ikut 17 Cabang dan 307 Peserta di Porseni Madrasah Jatim 2025

6 Juli 2025 - 16:57 WIB

Panahan Lumajang Sabet Medali Emas di Porprov Jatim

5 Juli 2025 - 12:25 WIB

Pecahkan Rekor Dua Nomor Sekaligus, Atlet Aquatik Kota Probolinggo Persembahkan 2 Medali Emas

3 Juli 2025 - 22:17 WIB

KONI Desak Pemkot Probolinggo Segera Cairkan Bonus Atlet Peraih Medali PON

2 Juli 2025 - 18:45 WIB

Giliran Berkuda dan Tenis Meja Sumbang Medali untuk Kontingen Kota Probolinggo

1 Juli 2025 - 13:21 WIB

Triathlon Sumbang 2 Medali Emas untuk Kontingen Kota Probolinggo di Porprov Jatim 2025

30 Juni 2025 - 23:55 WIB

Trending di Olahraga