Menu

Mode Gelap
Laka Maut di Jalur Bromo Tewaskan 8 Orang, ini Pengakuan Sopir Bus Era Baru Dimulai, Nun Hafid dan Kiai Wasik Pimpin NU Kraksaan Tunggu Kedatangan Jenazah, Keluarga Korban Laka Maut Jalur Bromo Sesaki RS Bina Sehat Jember Delapan Orang Meninggal Pasca Laka Bus Wisata di Jalur Bromo, ini Identitasnya Korban Didorong PK, Pudoli Sandra Disebut Representasi Perubahan Golkar Lumajang Polda Jatim Olah TKP Laka Maut Rombongan Nakes di Jalur Bromo, Gunakan 3D Scanner

Peristiwa · 14 Jan 2018 13:25 WIB

Protes Jalan Rusak, Warga Kota Probolinggo Tanam Pohon Pisang


					Protes Jalan Rusak, Warga Kota Probolinggo Tanam Pohon Pisang Perbesar

PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Kesal tak kunjung ada perbaikan, salah satu ruas jalan Kyai Abdul Hamid Kelurahan Jrebeng Lor, Kecamatan Kedopok kota Probolinggo, akhirnya ditanami pohon pisang oleh warga setempat, Minggu (14/01/2018) sore.

Pantauan PANTURA7.com, sedikitnya 2 pohon pisang dengan tinggi sekitar 2 meter, ditanam warga tepat di tengah jalan alternatif penghubung wilayah kota dan kabupaten Probolinggo itu. Aksi tanam pohon pisang ini sebagai bentuk protes lantaran kerusakan jalan tak kunjung diperbaiki.

Warga setempat, Mistari menyampaikan, kerusakan jalan itu telah terjadi sejak 4 bulan terakhir. Lubang jalan akibat kerusakan diameternya kisaran 50 centimeter hingga hampir satu meter. Namun demikian, hingga kini belum ada tanda-tanda akan adanya perbaikan dari pihak terkait.

“Rusaknya sudah lama, tapi gak ada perhatian sama sekali. Padahal, banyak lubang yang ditimbulkan. Kalau dibiarkan kan sangat berbahaya bagi pengguna jalan,” terang Mistari.

Hal senada juga diungkapkan Pahing, yang juga merupakan warga sekitar. Menurutnya, akibat rusaknya jalan dan banyaknya lubang, tak sedikit pengguna jalan utamanya pengendara roda dua terjatuh. Mayoritas roda motor terjerembap kedalam lubang jalan, sehingga pengendara kehilangan keseimbangan.

“Gara-gara jalan rusak ini, sudah tiga pengendara motor jatuh. Pastinya sangat berbahaya lah, apalagi saat ini musim penghujan. Selain licin, juga meninggalkan kubangan air berhari-hari. Saya harap pemerintah segera melakukan perbaikan,” jelasnya. (fly/arf).

Artikel ini telah dibaca 7 kali

badge-check

Reporter

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Laka Maut di Jalur Bromo Tewaskan 8 Orang, ini Pengakuan Sopir Bus

14 September 2025 - 23:28 WIB

Tunggu Kedatangan Jenazah, Keluarga Korban Laka Maut Jalur Bromo Sesaki RS Bina Sehat Jember

14 September 2025 - 22:45 WIB

Delapan Orang Meninggal Pasca Laka Bus Wisata di Jalur Bromo, ini Identitasnya Korban

14 September 2025 - 22:33 WIB

Polda Jatim Olah TKP Laka Maut Rombongan Nakes di Jalur Bromo, Gunakan 3D Scanner

14 September 2025 - 19:36 WIB

Korban Kecelakaan Bus di Jalur Bromo Dipulangkan ke Jember, Gunakan 18 Ambulans

14 September 2025 - 18:34 WIB

Bus yang Kecelakaan di Jalur Bromo Ternyata Membawa Rombongan Nakes RS Bina Sehat Jember

14 September 2025 - 17:13 WIB

Bus Pariwisata Kecelakaan di Jalur Bromo, 6 Penumpang Tewas

14 September 2025 - 15:41 WIB

Rumah di Mandaran Kota Pasuruan Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta

12 September 2025 - 13:38 WIB

Duh! Bayi Perempuan Ditemukan di Pos Ronda Pohsangit Leres Probolinggo, Sengaja Dibuang?

12 September 2025 - 08:59 WIB

Trending di Peristiwa