Menu

Mode Gelap
Ribuan Tenaga Honorer Tidak Lolos Seleksi PPPK, Anggota DPRD Kota Probolinggo ini Beri Solusi Begini Pimpin Partai NasDem Kabupaten Probolinggo, Dini Rahmania Siap Maju Pilkada Eks Gedung Banger Telecenter Bakal jadi Kantor Bersama FKUB, MUI dan BAZNAS Kota Probolinggo Gus Fawait Blusukan di Kecamatan Silo, Janji Perjuangkan Pupuk untuk Petani Kopi Isi Libur dengan Ilmu, Anak-anak di Prigen Pilih Belajar Bahasa Inggris Polisi Tetapkan Dua Tersangka Kasus Pengiriman TKI Ilegal di Pasuruan

Kesehatan · 21 Jan 2021 11:15 WIB

Dua Cucu Jenazah Covid-19 Kalibuntu Ikut Swab


					Dua Cucu Jenazah Covid-19 Kalibuntu Ikut Swab Perbesar

KRAKSAAN-PANTURA7.com, Pemandangan tak lazim terlihat saat Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Probolinggo menggelar swab massal di Desa Kalibuntu, Kecamatan Kraksaan, Kamis (21/1/2021) pagi. Dua cucu Rodiyah (47),yang meninggal di RSUD Waluyo Jati, Kraksaan yakni, Rosa (6) dan Zahira (8) juga mengikuti tes swab.

Proses swab massal bagi keduanya pun tidak jauh berbeda seperti biasanya. Hanya saja kedua bocah ini di-swab di satu hidung saja. Meskipun menangis dan meminta agar tidak di-swab, keduanya berhasil di-swab.

“Awalnya tidak mau untuk ikut ke sini, tetapi setelah dibujuk akhirnya mau juga meskipun sempat menangis ketakutan. Hanya ingin memastikan saja, takut terjadi apa-apa, meski sebelumnya tidak pernah sakit,” kata Eva Mardiana, ibu Rosa dan Zahira.

Ikut sertanya kedua anak di bawah ini, menurut Kepala Puskesmas Kraksaan, dr. Nuryakub, tidak menjadi masalah. Terlebih keduanya melakukan kontak erat di rumah sakit saat jenazah neneknya dibawa pulang paksa.

“Karena anak-anak juga rawan tertular, apalagi mereka dalam satu rumah. Langkah ini yang terbaik, selain untuk keluarganya dan kontak erat lainnya juga demi warga di Desa Kalibuntu. Aman, tidak bahaya,” tutur Nuryakub.

Nuryakub berharap, tidak ada satu pun masyarakat Desa Kalibuntu positif Covid-19, terlebih kedua cucu dari jenazah positif Covid-19. “Asal tetap menerapkan protokol kesehatan, insyaallah aman,” tutup dia.

Diketahui sebelumnya, swab dan tracing massal dilakukan Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Probolinggo. Hal itu terkait insiden penjemputan paksa salah seorang jenazah perempuan terkonfimasi positif Covid-19 di RSUD Waluyo Jati Kraksaan, Sabtu (16/1/2021) malam. (*)


Editor : Ikhsan Mahmudi
Publisher : A. Zainullah FT


Artikel ini telah dibaca 11 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Kesiapan Maksimal Lumajang Jaga Kesehatan Masyarakat di Tengah Tren Positif Covid-19 Nasional

16 Juni 2025 - 10:58 WIB

Covid-19 Kembali Mengintai, Dinkes Jember Minta Warga Tidak Panik

12 Juni 2025 - 18:01 WIB

Tiga Tahun Mangkrak, Klinik NU Jember Akhirnya Resmi Dibuka

5 Juni 2025 - 18:15 WIB

Bunda Indah: Masker Tetap Wajib, Antisipasi Covid-19 dan Polusi Udara di Lumajang

5 Juni 2025 - 15:40 WIB

Isu Merebak di Jember, BPJS Kesehatan Tolak Biayai Pasien DBD

29 Mei 2025 - 20:47 WIB

Pemkab Jember Waspadai Lonjakan Covid-19 di Asia, Skrining Ditingkatkan

23 Mei 2025 - 20:18 WIB

Empat Bulan, 163 Warga Kota Probolinggo Terjangkit TBC

20 Mei 2025 - 16:58 WIB

Cegah PMK, Ternak yang Bakal Masuk Probolinggo Divaksin Massal

17 Mei 2025 - 08:18 WIB

Kisah Haru Siti Aminah, Balita 3 Tahun di Lumajang, Berjuang Melawan Penyakit Berat

7 Mei 2025 - 20:13 WIB

Trending di Kesehatan