Menu

Mode Gelap
Kabur Saat Diminta Tunjukkan Barang Bukti, Jambret Bercelurit Ditembak Polisi Wali Kota Probolinggo Tinjau Proyek Kuliner GOR A. Yani, Sebut Sisi Selatan Capai 90 Persen Akses Gumitir Ditutup, KA Pandanwangi Tambah 6 Stasiun Pencurian Motor di Posko KKN, Unej Pulangkan Mahasiswa dari Lumajang Polisi Tangkap Jambret Bercelurit yang Lukai Korban di Kota Pasuruan Puluhan Desa Di Kabupaten Probolinggo Terdampak Kekeringan, Droping Air Bersih Ditingkatkan

Kesehatan · 11 Sep 2020 12:16 WIB

Abai Prokes, Kios Ikan di Pasar Sebaung Ditutup


					Abai Prokes, Kios Ikan di Pasar Sebaung Ditutup Perbesar

GENDING-PANTURA7.com, Tim Penegak Protokol Kesehatan Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kecamatan Gending, Kabupaten Probolinggo, menutup lapak pedagang ikan di Pasar Sebaung, kecamatan setempat, Jum’at (10/9/2020).

Penutupan tersebut dilakukan karena pedagang pemilik bedak, didapati melanggar protokol kesehatan berupa tidak mengenakan masker. Kebijakan menutup lapak atau kios jualan, dilakukan guna memberikan efek jera dan pelajaran bagi pedagang lain.

Camat Gending, Deny Kartika Sari mengatakan, ditutupnya bedak salah seorang pedagang di Pasar Sebaung setelah pihaknya dan petugas penegakan protokol kesehatan berulangkali mengingatkan pedagang tersebut untuk mematuhi peraturan yang berlaku.

“Lapak jualannya kami tutup sebagai sanksi pakai masker tapi tidak dipakai dengan baik dan benar alias hanya dipakai di bawah dagunya,” kata mantan Kepala Bidang (Kabid) Perdagangan Disperindag Kabupaten Probolinggo ini.

Sanksi tersebut, lanjut Camat, tetap diberlakukan sesuai dengan prosedur yang berlaku. Yaitu jika pedagang masih tetap membandel melanggar protokol kesehatan, setelah diperingati, akan diberikan sanksi ringan, sanksi sedang hingga sanksi berat.

“Diperingati dulu, kalau masih melanggar langsung disanksi sesuai prosedur. Sanksi ringan itu bersih-bersih di sekitar pasar, sanksi sedang seperti menyita KTP atau lapak ditutup, sanksi berat izin jualannya dicabut,” ungkap Deny.

Terpisah, Kepala Pasar Sebaung, Suraono menyebut, ditutupnya salah satu lapak pedagang lantaran ia berulangkalu abai. Mesku kerap diperingatkan namun tetap saja melanggar protokol kesehatan.

“Setiap hari sudah kami peringatkan agar mematuhi protokol kesehatan, tapi tetap saja bandel. Toh ini juga kebaikan kita bersama, kebetulan yang ditutup ini kios ikan,” ujar mantan Kepala Pasar Semampir, Kecamatan Kraksaan ini. (*)


Editor : Efendi Muhammad
Publisher : A. Zainullah FT


Artikel ini telah dibaca 19 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Ratusan Warga Jember Ikuti Operasi Katarak Gratis, Lansia Prioritas

5 Agustus 2025 - 22:49 WIB

Waspada! Pasien Sakit Musiman di Jember Melonjak Gara-gara Anomali Cuaca

5 Agustus 2025 - 19:12 WIB

Capaian Cek Kesehatan Gratis Lumajang Baru 12,7 Persen, Tantangan Edukasi Masih Besar

27 Juli 2025 - 11:24 WIB

Gandeng UJ, Pemkab Lumajang Operasi Gratis Bibir Sumbing

13 Juli 2025 - 16:27 WIB

Canangkan Zero Kusta, Pemkab Probolinggo Gandeng Organisasi Pemerhati Kusta Internasional

9 Juli 2025 - 19:37 WIB

Kasus Kusta Indonesia Masuk 3 Besar Dunia, The Nippon Foundation Turun Tangan

9 Juli 2025 - 19:09 WIB

Dokter Muter: Harapan Baru Warga Terpencil Dusun Bakah Lumajang

3 Juli 2025 - 18:28 WIB

Ancaman di Balik Genangan Air: Leptospirosis Mengintai Warga Lumajang

2 Juli 2025 - 16:04 WIB

Kesiapan Maksimal Lumajang Jaga Kesehatan Masyarakat di Tengah Tren Positif Covid-19 Nasional

16 Juni 2025 - 10:58 WIB

Trending di Kesehatan