Menu

Mode Gelap
Satreskrim Lumajang Ringkus 2 Pelaku Pengeroyokan Sadis di Bayeman Truk Pecah Ban Tabrak Dua Rumah dan Dua Mobil di Purwosari, Sopir Tewas Cegah Kecelakaan, Polisi Uji Kelayakan Jeep Bromo Secara Gratis Koperasi Desa Merah Putih Lumajang Tuntas Dilegalkan Siap Garap Usaha Sesuai Potensi Desa Polisi Tangkap Pelaku Pembuangan Bayi di Pos Kamling, Ternyata Sepasang Muda-mudi Dibawah Umur Jika Sukses, Koperasi Desa Bisa Tambah PAD hingga 30 Persen untuk Desa

Lingkungan · 4 Okt 2019 05:57 WIB

Saat Sungai Dibersihkan, ‘Kali Pancor’ Malah Dipenuhi Sampah


					Saat Sungai Dibersihkan, ‘Kali Pancor’ Malah Dipenuhi Sampah Perbesar

PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Saat Pemerintah Kota Probolinggo semangat mempercantik sungai, nyatanya masih ada masyarakat yang kurang mendukung. Salah satunya, Kali Pancor di Kelurahan Mangunharjo, Kecamatan Mayangan penuh sampah.

Kondisi itu terpantau PANTURA7.com pada Jumat (4/10) pagi.  Sampah aneka macam tersebut tampak memanjang jika terjadi hujan dikhawatirkan air bisa meluap dan terjadi banjir di area sekitar.

Sungai yang berada di bawah jembatan Jalan Basuki Rahmad itu tak hanya dikeluhakan warga setempat. Sebab jika terjadi hujan dengan intensitas tinggi bisa menyebabkan banjir.

“Kondisi itu sudah beberapa hari. Dulu sempat bersih, namun entah kenapa kok menumpuk. Semoga ada perhatian sebab mau memasuki musim hujan,” kata warga sekitar Zulfikar Imawan yang juga mantan Wakil Ketua DPRD.

Perbandingan sungai Legundi saat dipercantik. (Foto : Istimewa)

Jika kita lihat, kondisi sungai tersebut tak sejalan dengan niatan Pemkot Probolinggo untuk mempercantik sungai. Karena di hari yang sama, Jumat pagi, Sungai Legundi di Jalan Brantas Kademangan dibetsihkan dan plengsengannya dicat. Selain itu ada pelepasan 4.000 bibit ikan nila dan ikan lele di sungai di Jalan Prof. HAMKA itu.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Probolinggo, Budi Krisyanto mengatakan, akan menindaklanjuti kondisi sungai tersebut.

“Kami akan tindak lanjuti, selain itu akan kami koordinasikan dengan PUPR,” katanya melalui sambungan selular.

Budi Kris juga berharap, soal lingkungan juga menjadi tanggung jawab bersama. Saat Pemkot Probolinggo berupaya bebas sampah, masyarakat juga sadar akan pentingnya kebersihan dan kesehatan. (*)

 

Penulis: Rahmad Soleh

Editor: Ikhsan Mahmudi

Artikel ini telah dibaca 30 kali

badge-check

Reporter

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Koperasi Desa Merah Putih Lumajang Tuntas Dilegalkan Siap Garap Usaha Sesuai Potensi Desa

22 September 2025 - 14:31 WIB

Jika Sukses, Koperasi Desa Bisa Tambah PAD hingga 30 Persen untuk Desa

22 September 2025 - 13:39 WIB

Kemeriahan Batik In Motion 2025 Kota Probolinggo; Mengangkat Potensi, Kenalkan Batik Kanekrembang

21 September 2025 - 13:50 WIB

Kala Khofifah Turun Ke Sungai Legundi Probolinggo, Bersihkan Sampah Bersama Warga

20 September 2025 - 19:45 WIB

Finis di Posisi Tiga, Jember Raih 11 Medali di MTQ XXXI Jawa Timur

20 September 2025 - 16:50 WIB

Pemkab Lumajang Tanggung Biaya Perawatan Korban Kecelakaan, Bupati Langsung Kunjungi RS

19 September 2025 - 18:53 WIB

Mantab! 5.831 Honorer di Situbondo Diangkat jadi PPPK Paruh Waktu

19 September 2025 - 13:35 WIB

Lumajang Beradaptasi dengan Efisiensi Anggaran, Fokus pada Pembangunan Infrastruktur

18 September 2025 - 19:00 WIB

Pembangunan Tak Boleh Molor, DPRD Lumajang Kawal Serapan Anggaran Hingga Tuntas

18 September 2025 - 16:56 WIB

Trending di Pemerintahan