PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Tim dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI bersama Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur mendatangi Kota Probolinggo, Jumat (21/6/2019) pagi. Kehadiran tim tersebut untuk meninjau lahan lokasi pembangunan rumah sakit baru, sekaligus meninjau pelayanan di RSUD dr Mohamad Saleh.
Tim yang dipimpin oleh Kasubdit Fasyankes Rujukan Ditjen Yankes Kementerian Kesehatan RI, Mujaddid. Mereka diterima di Ruang Transit Kantor Wali Kota, oleh Wawali Mochammad Soufis Subri; Asisten Pembangunan, Gogol Sudjarwo; serta sejumlah kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait.
Wawali Subri menjelaskan, RSUD dr Mohamad Saleh sudah berdiri sejak 1958. Melihat begitu kompleksnya kondisi rumah sakit saat ini, Pemerintah Kota Probolinggo merasa perlu untuk membangun rumah sakit (RS) baru di wilayah selatan.
Dengan berdirinya RS baru, ekonomi masyarakat semakin merata. Lingkungan yang akan dibangun disebutkan masih jauh dari pemukiman masyarakat. Lahan seluas 3,8 hektare yang jadi RS baru itu, aset milik Pemkot Probolinggo.
“Apapun petunjuk Kemenkes, kami akan siap melaksanakannya. Demi kebaikan pelayanan kesehatan bagi masyarakat Kota Probolinggo tentunya,” jelas Subri.
Kasubdit Fasyankes Rujukan, Mujaddid menuturkan, pekan lalu, ia bertemu dengan Wali Kota Hadi Zainal Abidin yang berkunjung ke Kemenkes RI.
Dalam pertemuan tersebut, salah satu poin penting dari harapan wali kota adalah kementerian dapat berkunjung untuk melihat RSUD dr Mohamad Saleh dan rencana pembangunan RS baru.
“Kami akan membuat laporan, telaah staf pada pimpinan. Intinya, kami sesuaikan dengan peraturan yang berlaku saat ini. Kami tidak akan lepas dari ketentuan yang berlaku,” katanya. (*)
Penulis : Mohamad Rochim
Editor : Efendi Muhammad
Tinggalkan Balasan