Lumajang, – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lumajang terus mendorong upaya pemulihan ekonomi masyarakat terdampak erupsi Gunung Semeru melalui berbagai program pemberdayaan.
Salah satu langkah terbaru yang tengah dipersiapkan adalah pengembangan budidaya cacing tanah yang akan dikelola langsung oleh warga Desa Supiturang dan Desa Pronojiwo, Kecamatan Pronojiwo.
Rencana tersebut dibahas dalam pertemuan resmi di Ruang Mahameru Kantor Bupati Lumajang, Rabu (10/12/2025).
Dalam pertemuan itu, masyarakat menjadi fokus utama sebagai pengelola sekaligus penerima manfaat dari program yang dinilai mudah dijalankan dan bernilai ekonomi stabil tersebut.
Bupati Lumajang, Indah Amperawati menyampaikan, pemulihan ekonomi masyarakat harus dilakukan dengan pendekatan berbasis pemberdayaan.
“Saya menyampaikan terima kasih atas seluruh bentuk bantuan dan kepedulian yang terus diberikan kepada penyintas Semeru,” katanya, Kamis (11/12/2025).
Ia menambahkan, budidaya cacing tanah merupakan alternatif usaha yang dapat dikerjakan oleh siapa pun dan mampu membantu percepatan pemulihan ekonomi keluarga.
Sebab, kata dia, banyak warga dua desa kehilangan mata pencaharian akibat rusaknya lahan pertanian dan terhentinya aktivitas ekonomi harian.
“Melalui program ini, warga kembali produktif dengan mengelola usaha yang tidak memerlukan modal besar dan dapat dilakukan secara berkelompok,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Desa Supiturang, Nurul Yakin Pribadi menjelaskan, warga akan menjalankan budidaya ini secara gotong royong dan terstruktur.
Mulai dari pelatihan, penyediaan sarana, hingga pemasaran hasil produksi akan dilakukan melalui kolaborasi dengan CV RAJ Organik.
“Kita akan bareng-bareng. Apa yang dibutuhkan dan siapa yang akan membantu akan disiapkan bersama. Dengan dukungan CV RAJ Organik, termasuk ketersediaan lahan, ini langkah cepat untuk membantu mereka yang kehilangan pekerjaan,” terangnya. (*)
