Lumajang, – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lumajang menargetkan revitalisasi Alun-alun Lumajang selesai pada pertengahan Desember 2025.
Bupati Lumajang, Indah Amperawati atau yang akrab disapa Bunda Indah memastikan kenyamanan dan keamanan warga saat menikmati ruang terbuka publik tersebut.
Ia menekankan, alun-alun bukan hanya tempat bersantai, tetapi juga ruang sosial yang penting untuk aktivitas warga, baik olahraga, hiburan, maupun interaksi sosial.
“Insya Allah pertengahan Desember harus sudah selesai. Semua akan dipercantik,” kata Bunda Indah, Mingu (19/10/25).
Bunda Indah menyebut proyek perbaikan alun-alun terlalu lama tertunda akibat beberapa kendala teknis, terutama terkait sistem drainase yang buruk. Genangan air saat hujan menjadi masalah utama yang merusak rumput dan fasilitas lainnya.
“Ini saya minta pertengahan Desember sudah harus selesai. Ini udah lama. Kalau hujan itu mesti tergenang air dan merusak rumput-rumputnya, juga alat-alat,” ujarnya.
Salah satu fokus utama dalam perbaikan ini adalah sistem drainase bawah tanah yang sempat rusak dan tidak mampu mengalirkan air hujan dengan baik. Akibatnya, banyak bagian dari alun-alun menjadi becek dan tidak nyaman digunakan, terutama saat musim hujan.
Selain itu, batu piring yang digunakan di jalur pedestrian juga akan diganti karena dinilai membahayakan pejalan kaki, khususnya lansia.
“Batu piring lagi ya, orang bolak-balik kesandung. Kasihan yang sepuh-sepuh jalan itu,” jelasnya.
Tidak hanya memperbaiki infrastruktur, Pemkab Lumajang menambahkan fasilitas baru berupa keran air minum langsung yang bisa digunakan oleh masyarakat, khususnya pejalan kaki dan warga yang berolahraga di area alun-alun.
“Ya, jadi air yang langsung bisa diminum. Bagi para penjalan kaki, olahragawan yang lagi olahraga di alun-alun. Itu boleh langsung minum airnya dari keran,” pungkasnya. (*)