Menu

Mode Gelap
Job Market Fair di Lumajang Buka 1.522 Lowongan Kerja Progres Penetapan PPPK Lumajang Capai 75 Persen, BKD Pastikan Proses Sesuai Regulasi Kebakaran Tumpukan Kayu Hebohkan Warga Jl. Lumajang Kota Probolinggo Di Stadion Gelora Merdeka Kraksaan, Warga Mengetuk Pintu Langit dengan Syahdu Sholawat Pemerintah Bakal Bangun Ulang Gedung Ponpes Al Khoziny Sidoarjo, Siapkan Dana dari APBN Setelah Tiga Bulan Hilang di Laut, Korban KMP Tunu Pratama Jaya Asal Pasuruan Akhirnya Ditemukan

Pemerintahan · 8 Okt 2025 08:38 WIB

Pemerintah Bakal Bangun Ulang Gedung Ponpes Al Khoziny Sidoarjo, Siapkan Dana dari APBN


					TAK TERSISA: Area reruntuhan musala ambruk Ponpes Al-Khoziny Sidoarjo bersih setelah dilakukan pembersihan oleh BNPB dan petugas gabungan. (foto: Bidang Dokumentasi BNPB). Perbesar

TAK TERSISA: Area reruntuhan musala ambruk Ponpes Al-Khoziny Sidoarjo bersih setelah dilakukan pembersihan oleh BNPB dan petugas gabungan. (foto: Bidang Dokumentasi BNPB).

Sidoarjo,- Pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum (PU) berencana membangun ulang Gedung Pondok Pesantren (Ponpes) Al Khoziny Buduran Sidoarjo, Jawa Timur, yang sebelumnya ambruk.

Menteri PU Dody Hanggodo menyebut, Kementerian PU tidak hanya akan melakukan revitalisasi, namun juga akan melakukan pembangunan ulang bangunan ponpes, terutama bagian musala.

“Prakiraan saya, kemarin saya ke sana itu, bangunan yang warna hijau itu mesti lebih murah kalau dirobohkan. Ya dibangun baru dari nol, dari pada kita tambal sulam,” terang Dodu sebagaimana dinukil dari ANTARA.

Terkait jumlah anggaran yang dibutuhkan untuk melakukan pembangunan ulang Gedung Pondok Pesantren Al Khoziny, Kementerian PU masih melalukan perhitungan dengan para pihak terkait.

Sementara sumber anggaran, Menteri Dody menyebut, akan menggunakan dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Namun ia juga membuka peluang bagi pihak swasta untuk berkontribusi dalam pembangunan tempat pendidikan tersebut.

“Kalau soal anggaran, Insya-Allah cukup lah, Insya-Allah cuman dari APBN. Tapi, tidak menutup kemungkinan juga ada bantuan dari swasta. Cuma, sementara waktu dari APBN,” paparnya.

Ia menjelaskan, semestinya anggaran pondok pesantren masuk ke Kementerian Agama. Namun, karena musibah ini merupakan kondisi darurat, maka kementeriannya akan ikut andil.

“Kalau anggaran kan selama ini sebetulnya ponpes itu ada di Kementerian Agama. Cuma kan ini kondisi darurat, yang di Sidoarjo pasti kita yang masuk,” Menteri Dody menegaskan.

Buka Hotline Pengaduan

Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Abdul Muhaimin Iskandar mengaku, pemerintah segera membuka layanan hotline bagi masyarakat yang ingin mengadukan bangunan sekolah.

Aduan terutama bagi pondok pesantren yang rawan rubuh atau ambruk. Adapun terkait nomor layanan hotline, pemerintah akan segera mempublikasikan kepada masyarakat dalam waktu dekat.

“Kita buka hotline, nanti dikasih tahu nomornya. Tolong disampaikan kepada masyarakat, pesantren-pesantren yang merasa rawan, konsultasi saja dengan hotline,” cetus Menko Muhaimin.

Seperti diketahui, bangunan musala di lantai tiga Ponpes Al Khoziny di Buduran, Kabupaten Sidoarjo, ambruk pada Senin (29/9) saat renovasi dilakukan. Saat kejadian, ratusan santri sedang melaksanakan salat ashar berjamaah dan terjebak di bawah puing-puing.

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memastikan seluruh jenazah korban reruntuhan telah ditemukan. Total ada sebanyak 63 jenazah berhasil dievakuasi dari lokasi kejadian. (*)

 


Editor: Mohammad S

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 22 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Progres Penetapan PPPK Lumajang Capai 75 Persen, BKD Pastikan Proses Sesuai Regulasi

8 Oktober 2025 - 12:36 WIB

12 Desa di Kabupaten Probolinggo Masih Belum Miliki Kades Definitif, ini Daftarnya

7 Oktober 2025 - 19:18 WIB

Bupati Lumajang: 2026 Tahun Sulit, Dana Infrastruktur Dipangkas Rp260 miliar

7 Oktober 2025 - 18:19 WIB

Setelah 395 Hari, Kepala Rutan Kraksaan Resmi Berganti

7 Oktober 2025 - 17:54 WIB

Masuk Tahap Administrasi, 18 Proyek Jalan di Lumajang Segera Dikerjakan

7 Oktober 2025 - 17:03 WIB

Tahun ini, Pemkab Probolinggo Dirikan 129 Desa Mandiri

6 Oktober 2025 - 18:19 WIB

Gerbong Mutasi Dimulai, Bupati Probolinggo Geser 130 Pejabat Eselon III dan IV

6 Oktober 2025 - 16:07 WIB

Petahunan Menuju Desa Bersinar 2025, DPRD Lumajang Dorong Replikasi Program P4GN

6 Oktober 2025 - 15:13 WIB

Empat Kepala Dinas tak Tergeser, Wali Kota Probolinggo: Ada Pekerjaan yang Belum Selesai

3 Oktober 2025 - 15:13 WIB

Trending di Pemerintahan