Menu

Mode Gelap
Kreatif! Warga Kota Probolinggo Sulap Sayuran jadi Es Krim Favorit Bocil Tragis! Emak-emak Terlindas Truk di Jalur Pantura usai Antar Anak Bekerja Jelang Musim Hujan, 7 Wilayah KAI Daops 9 Jember Rawan Terdampak Bencana Alam Cegah Penyakit Sejak Dini, 52 Siswa MI Tarbiyatul Mubtadiin Terima Vaksin MR dan HPV Pemkab Lumajang Tanggung Biaya Perawatan Korban Kecelakaan, Bupati Langsung Kunjungi RS Diguyur Hujan Dua Hari, Jembatan Penghubung Kecamatan di Lumajang Putus Total

Peristiwa · 20 Sep 2025 11:05 WIB

Tragis! Emak-emak Terlindas Truk di Jalur Pantura usai Antar Anak Bekerja


					TERLINDAS: Korban (tertutup kain warna oranye) berada dibawah kolong truk di Jalan Raya Tongas Probolinggo. (foto: Hafiz Rozani). Perbesar

TERLINDAS: Korban (tertutup kain warna oranye) berada dibawah kolong truk di Jalan Raya Tongas Probolinggo. (foto: Hafiz Rozani).

Probolinggo,– Seorang perempuan asal Desa Tongas Wetan, Kecamatan Tongas, Kabupaten Probolinggo, tewas usai motor yang dikendarainya tertabrak truk trailer di Jalan Raya Pantura, Desa Bayeman, Kecamatan Tongas, Sabtu pagi (20/9/2025).

Korban diketahui bernama Siti Khotijah (40). Saat itu, ia mengendarai motor Honda Beat nopol N 6181 ST dari arah timur ke barat setelah mengantar anaknya berangkat kerja, sekira pukul 06.00 WIB.

Sesampainya di lokasi kejadian, korban berusaha menghindari kecelakaan lalu lintas yang terjadi di depannya dengan cara membanting setir motor ke kiri.

Namun, pada saat bersamaan truk trailer nopol L 8004 UI yang disopiri M. Soleh (55), warga Desa Kaliboto Lor, Kecamatan Jatiroto, Kabupaten Jember, juga menghindar ke arah yang sama sehingga menabrak korban.

“Waktu itu ada kecelakaan di depan, saya banting setir ke kiri, tiba-tiba motor korban yang di depan saya juga oleng ke kiri hingga tertabrak,” ujar Soleh.

Akibat benturan keras itu, tubuh korban terlindas ban belakang truk dan meninggal seketika di tempat. Sementara truk berhenti setelah masuk ke halaman rumah kosong.

Proses evakuasi jasad korban memakan waktu hingga dua jam karena posisi truk miring dan tubuh korban terjepit diantara kolong kendaraan besar nan panjang itu.

Evakuasi akhirnya berhasil dilakukan dengan bantuan alat dongkrak serta menggali tanah. Selanjutnya jenazah korban dibawa ke kamar mayat RSUD Tongas.

“Jadi saat kejadian, truk yang membawa muatan triplek dari Jember yang saya kemudikan melaju dengan kecepatan 40 hingga 50 kilometer per jam,” imbuh Soleh.

Anggota Unit Gakkum Satlantas Polres Probolinggo yang datang ke lokasi langsung melakukan olah TKP. Polisi juga memintai keterangan sejumlah saksi.

Kanit Gakkum Satlantas Polres Probolinggo Kota, Aipda Muhammad Taufik menyebut, korban tewas justru ketika berusaha menghindari kecelakaan di depannya.

“Karena korban berada di kolong kendaraan, evakuasi membutuhkan waktu sekitar dua jam. Saat ini kecelakaan masih dalam penyelidikan kami,” jelasnya. (*)

 


Editor : Mohammad S

Publisher : Keyra


Artikel ini telah dibaca 18 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Diguyur Hujan Dua Hari, Jembatan Penghubung Kecamatan di Lumajang Putus Total

19 September 2025 - 18:26 WIB

Wanita di Winongan Dihadang Begal, Motor, HP, dan Uang Tunai Amblas

18 September 2025 - 18:34 WIB

Kantor KUD di Beji Pasuruan Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah

16 September 2025 - 13:21 WIB

Cidera Parah, 9 Korban Kecelakaan Bus di Jalur Bromo Dioperasi

15 September 2025 - 21:26 WIB

Takziah ke Rumah Duka Laka Bus Bromo, Gubernur Khofifah Janjikan Beasiswa

15 September 2025 - 20:48 WIB

Lengkapi Pemeriksaan, Giliran Korlantas Polri Olah TKP Laka Bus di Jalur Bromo

15 September 2025 - 14:04 WIB

Kapolres Probolinggo Jamin Penanganan Laka Bus di Jalur Bromo Maksimal

15 September 2025 - 11:57 WIB

Laka Maut di Jalur Bromo Tewaskan 8 Orang, ini Pengakuan Sopir Bus

14 September 2025 - 23:28 WIB

Tunggu Kedatangan Jenazah, Keluarga Korban Laka Maut Jalur Bromo Sesaki RS Bina Sehat Jember

14 September 2025 - 22:45 WIB

Trending di Peristiwa