Jember,- Penerbangan perdana rute Halim Perdanakusuma Jakarta menuju Jember akan resmi dimulai pada Kamis, 18 September 2025.
Hal itu disampaikan oleh Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Jember, Gatot Triyono, usai memastikan seluruh persiapan teknis dan administrasi rampung.
Menurut Gatot, penerbangan reguler tersebut akan beroperasi dua kali seminggu, tepatnya setiap hari Selasa dan Kamis.
“Jam penerbangan dari Halim pukul 07.45 sampai Jember 10.05. Dari Jember kembali ke Halim pukul 10.35 dan tiba di Halim 12.55,” ujar Gatot, Rabu (10/9/25).
Harga tiket penerbangan dipatok mulai Rp1,3 juta. Gatot memastikan tarif tidak akan lebih dari Rp1,4 juta. Menurutnya, harga tersebut lebih terjangkau dibandingkan dengan bandara sekitar.
“Insyaallah lebih murah, kisaran Rp1,3 jutaan, dan tidak akan lebih dari Rp1,4 juta,” klaim Gatot.
Untuk sementara, pembelian tiket hanya bisa dilakukan secara offline di Bandara Notohadinegoro Jember dan melalui nomor WhatsApp 0813-8507-6053. Maskapai juga telah menugaskan petugas khusus di bandara untuk melayani pemesanan.
“Sedangkan untuk pembelian di marketplace, mudah-mudahan bulan depan sudah bisa, karena masih dalam proses,” tambah Gatot.
Meski baru dibuka, animo masyarakat Jember cukup tinggi. Gatot menyebutkan, sejak pagi sudah ada lima sampai enam orang yang memesan tiket baik langsung di konter maupun via WhatsApp.
Bahkan ada rombongan yang melakukan pemesanan penuh dari Jakarta. Penerbangan perdana semula dijadwalkan berlangsung pada 10 September 2025.
Namun, karena adanya dinamika situasi nasional dan perizinan, jadwal akhirnya diundur menjadi tanggal 18 September 2025.
“Alhamdulillah kondisi sekarang sudah normal, sehingga semua pelaksanaan administrasi dan perizinan berjalan lancar,” tutur Gatot.
Gatot berharap, penerbangan Jember–Jakarta ini dapat berdampak positif bagi masyarakat, terutama di bidang ekonomi, pariwisata, dan investasi.
“Mari kita sambut sejarah baru penerbangan di Jember dengan gembira. Monggo masyarakat bisa mulai memesan tiket mulai hari ini,” ajaknya. (*)
Editor: Mohammad S
Publisher: Keyra