Menu

Mode Gelap
Antisipasi Macet, Polres Pasuruan Atur Penyekatan dan Kantong Parkir untuk Haul KH Abdul Hamid ke-44 Gelombang Demonstrasi di Gedung DPRD Kota Probolinggo, Mahasiswa Tuntut Keadilan dan Reformasi Pemkab Jember Resmikan Layanan PMI, Dorong Proses Administrasi Lebih Efektif Polisi Ringkus Pelaku Pembacokan di Kedungsupit Probolinggo, Motif Masih Diselidiki Bupati Lumajang dan Ketua DPRD Kompak Jaga Harga Pangan Lewat GPM PT. KAI Daop 9 Jember Eksekusi Aset Rumah Dinas di Kota Probolinggo, Diklaim Penghuni Sejak 2005

Budaya · 31 Agu 2025 20:40 WIB

Padepokan Fashion Carnaval Probolinggo, Kuatkan Identitas Kebudayaan Indonesia


					IDENTITAS: Peserta Padepokan Fashion Carnaval Probolinggo sedang menampilkan baju khas daerah. (Foto: istimewa). Perbesar

IDENTITAS: Peserta Padepokan Fashion Carnaval Probolinggo sedang menampilkan baju khas daerah. (Foto: istimewa).

Probolinggo,- Sekitar 1000 orang berbusana unik dan indah budaya Nusantara menyusuri jalanan Kecamatan Gading, Probolinggo. Mereka antusias meramaikan gebyar Padepokan Fashion Carnaval Padepokan Dimas Kanjeng Taat Pribadi, Minggu (31/08/2025).

Perhelatan memperingati HUT Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80 ini, jadi momen yang senantiasa ditunggu warga Desa Wangkal, Gading, dan Desa Gading Wetan, Kecamatan Gading. Ribuan orang menunggu di sepanjang 3km jalan-jalan yang dilewati peserta karnaval.

Peserta karnaval yang dibuka oleh drum band SMAN 1 Tenggarang, Bondowoso, dilepas secara resmi oleh Mas Derry dan Mas Deny.

Daeng Uci Rahmat yang mewakili peserta dari Kraton Sri Raja Rajasanagara menyampaikan bangga dan suka citanya, padepokan bisa menghadirkan kemeriahan di penghujung peringatan hari kemerdekaan Indonesia.

“Apalagi dari tahun ke tahun acara ini selalu ditunggu masyarakat Gading Probolinggo ini,” tutur Daeng Uci dalam balutan busana nan megah bersama istri Ning Sarifah.

Lima belas kelompok peserta Padepokan Fashion Carnaval ini mengusung berbagai tema budaya adiluhung nusantara. Di antaranya budaya Kerajaan Blambangan Prabu Tawang Alun, Kerajaan Bali, budaya Madura, dan Papua. Tak ketinggalan pula legenda Kerajaan Rengganis Puncak Gunung Argopuro.

“Sejak upacara peringatan HUT RI ke-80 hingga karnaval ini, kita selalu mengedepankan budaya nusantara sebagai kekuatan identitas bangsa. Seperti kata founding fathers kita Bung Karno, dalam Tri Sakti, kita harus berkepribdian dalam kebudayaan. Ini kunci agar Indonesia berjaya di level dunia,“ terang Daeng Uci.

Seribuan orang peserta yang mengikuti Padepokan Fashion Carnaval ini dinilai langsung oleh para juri dalam menampilkan busana terbaiknya. Deretan dewan juri berasal dari tokoh nasional hingga figur publik di Jatim dan Probolinggo.

Dewan Juri dipimpin oleh Marwah Daud Ibrahim, Ketua Dewan Pakar Cendekia Pangan ICMI, dengan para anggota: Kyagus BS (Raka Jatim 2018), Siska Dwi Arianti, anggota DPRD Kabupaten Probolinggo, Dina Aprilia Anggareni (Disporapar Probolinggo), dr Muh Akrim Amiruddin (Ketua Panitia), Umi Maktum, SPd (Tokoh Pendidik Namira School), serta Ali Ashar Ramadhani (Kadiv EO & Event Aurora Corp).

Muspika Kecamatan Gading juga tampak sangat mendukung kegiatan pawai busana budaya nusantara ini.

Selain dihadiri langsung oleh Camat Gading dan Kapolsek Gading, persiapan pengamanan karnaval sejak pagi dipimpin langsung oleh Danramil Gading Kapten TNI M Toha. (*)


Editor: Mohammad S

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 31 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Terinspirasi Pejuang Kemerdekaan, Peserta Tajemtra Berusia 70 Tahun ini Tuntaskan Rute 30 KM

24 Agustus 2025 - 08:33 WIB

15 Ribu Peserta Semarakkan Tajemtra 2025, Termasuk WNA China

24 Agustus 2025 - 02:02 WIB

Tajemtra 2025 Siap Digelar, 15.171 Peserta Terdaftar

22 Agustus 2025 - 19:22 WIB

Dorong Wisatawan Kenali Budaya Tengger, Bupati Gus Haris Siapkan Kalender Even di Bromo

9 Agustus 2025 - 20:51 WIB

Hari Raya Karo, 3 Desa Lereng Bromo Probolinggo Gelar Ritual Tari Sodoran

9 Agustus 2025 - 18:19 WIB

Wisatawan Mancanegara Ramaikan Tradisi Jolen di Lereng Gunung Semeru

28 Juli 2025 - 19:28 WIB

Tradisi Ujung dan Ujub, Upaya Menolak Bala di Desa Kandangan

28 Juli 2025 - 18:00 WIB

Dari Tumpeng hingga Sayuran, Warga Berebut Isi Jolen Penuh Kegembiraan

28 Juli 2025 - 14:24 WIB

Ada Nilai Filosofis Calon Arang dalam Pementasan Seni Menyuarakan Dharma

21 Juli 2025 - 09:26 WIB

Trending di Budaya