Menu

Mode Gelap
Prestasi Membanggakan, Siswi MA di Pasuruan Juara Satu Pencak Silat Internasional Resep Pupuk Organik KOPI Ubah Wajah Pertanian Lumajang 122 Perlintasan KA Tak Terjaga di Daop 9, 15 Kecelakaan Sudah Terjadi Sepanjang 2025 Ratusan Warga Berebut Gunungan Ketan dan Hasil Bumi di Festival Desa Darungan Pemotor di Kota Probolinggo Tabrak Truk, Satu Orang Meninggal Dunia Antisipasi Rabies, Pemkab Probolinggo Segera Buka Vaksinasi Hewan Peliharaan Gratis

Pemerintahan · 11 Agu 2025 20:21 WIB

Harga Jual Turun, Pemkab-DPRD Probolinggo Sidak Gudang Tembakau di Paiton


					SIDAK: Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Probolinggo, Reno Handoyo (tengah) saat mengecek tembakau di gudang tembakau CV. Sayap Mas Nusantara Paiton. (Foto: Ali Ya'lu). Perbesar

SIDAK: Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Probolinggo, Reno Handoyo (tengah) saat mengecek tembakau di gudang tembakau CV. Sayap Mas Nusantara Paiton. (Foto: Ali Ya'lu).

Probolinggo,- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo melalui Dinas Pertanian; Dinas Koperasi Usaha Mikro Perdagangan dan Perindustrian (DKUPP) serta Komisi II DPRD Kabupaten Probolinggo, melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke dua gudang tembakau di wilayah Kecamatan Paiton Senin (11/8/25) sore.

Sidak dilakukan karena serapan tembakau hasil panen petani masih rendah. Selain itu, harga jual tembakau rajang kering saat ini yang berkisar Rp30 ribu hingga Rp45 ribu per kilogram, dinilai masih jauh dari kisaran harga tahun lalu yang tembus Rp75 ribu per kilogram.

Sidak ini juga melibatkan sejumlah pengurus Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) dan Asosiasi Petani Tembakau Indonesia (APTI) Kabupaten Probolinggo.

Dua gudang yang disidak adalah PT Gudang Garam Cabang Paiton dan CV. Sayap Mas Nusantara. Dalam sidak di PT Gudang Garam Cabang Paiton, rombongan, ditemui oleh Maria Magdalena selaku Pengurus Gudang Daerah.

Dalam sidak tersebut, Maria mengaku belum bisa memastikan apakah pihaknya akan menampung tembakau petani atau tidak.

“Sebab sejuah ini belum ada keputusan resmi dari gudang pusat di Kediri,” aku Maria.

Dengan kondisi tersebut, tim sidak meminta kepada Maria agar segera menyampaikan keluhan petani yang berharap gudang garam segera membeli tembakau petani setempat.

Tujuannya, agar PT Gudang Garam pusat segera memberi instruksi untuk membeli tembakau petani di wilayah Kabupaten Probolinggo.

“Harus disampaikan ke pusat tujuan sidak ini. Hasilnya, nanti di follow up ke kita lagi,” pinta Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Probolinggo, Reno Handoyo.

Selepas dari gudang tersebut, Reno yang memimpin sidak meneruskan ke CV Sayap Mas Nusantara. Di gudang ini, keadaan berbanding terbalik dengan Gudang Garam.

Aktivitas jual beli tembakau berjalan dengan baik. “Kami bersyukur, Sayap Mas ini siap menampung tembakau petani, harganya juga lumayan, terendah itu Rp 50 ribu,” ujar Reno.

Sementara itu, Muhammad Suli Faris selaku Kuasa Pembelian Pabrik mengaku, pihaknya sudah memulai proses pembelian sejak bulan lalu.

Dan tahun ini, pihaknya siap menampung sebanyak 600 ton tembakau petani. “Alhamdulillah naik, tahun kemarin kami 350 ton, tahun ini 600 ton,” ujar dia. (*)

 

 


Editor: Mohammad S
Publisher: Keyra


 

Artikel ini telah dibaca 68 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Bupati Lumajang Jamin 919 Lansia Hidup Layak Lewat Program Dapur Lansia

26 September 2025 - 16:18 WIB

Zakat Profesi di Lumajang Berpotensi Capai Rp10 Miliar, Baru Tergarap Setengahnya

26 September 2025 - 15:21 WIB

Sebanyak 2.077 Anak Belum Pernah Sekolah Kini Masuk Sekolah

25 September 2025 - 12:11 WIB

Job Fair Pemkab Pasuruan Sediakan Lowongan untuk Penyandang Disabilitas

24 September 2025 - 18:57 WIB

Siasati Balap Liar, Bupati Jember Canangkan Pembangunan Sirkuit di Kawasan Stadion JSG

22 September 2025 - 19:28 WIB

Koperasi Desa Merah Putih Lumajang Tuntas Dilegalkan Siap Garap Usaha Sesuai Potensi Desa

22 September 2025 - 14:31 WIB

Jika Sukses, Koperasi Desa Bisa Tambah PAD hingga 30 Persen untuk Desa

22 September 2025 - 13:39 WIB

Kemeriahan Batik In Motion 2025 Kota Probolinggo; Mengangkat Potensi, Kenalkan Batik Kanekrembang

21 September 2025 - 13:50 WIB

Kala Khofifah Turun Ke Sungai Legundi Probolinggo, Bersihkan Sampah Bersama Warga

20 September 2025 - 19:45 WIB

Trending di Pemerintahan